Laporan Wartawan Sripoku.com, Ehdi Amin
TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT - Polsek Merapi Barat, Polres Lahat menjual dua ton beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) dalam sehari.
Lewat program Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman mapolsek, kegiatan yang sejalan dalam rangka menyambut HUT ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia ini, disambut antusias warga Merapi.
Untuk diketahui program GPM yang merupakan kerjasama Polri dan Bulog dan digelar dua hari, sejak Rabu (13/8/2025)-Kamis (14/8/2025).
Dengan komoditi yang disiapkan, beras SPHP yang dijual dibawah harga HET seharga Rp 12.500/Kg.
"Untuk saat ini Polsek Merapi menjual dengan harga Rp 12.000 perkilogram, atau dibawah HET Bulog, namun stocknya terbatas," ujar Kapolsek Merapi IPTU Chandra Kirana, SH MH, Rabu (13/8/2025).
Baca juga: Lokasi Gerakan Pangan Murah Polda Sumsel, Jual Beras Harga Terjangkau, Serentak di 17 Kabupaten/Kota
Baca juga: Sudah Sepekan Terakhir, Harga Beras di Pasar Pulau Mas Empat Lawang Alami Kenaikan, Rinciannya
Chandra menjelaskan, program ini digelar sebagai wujud kepedulian Polri kepada masyarakat ditengah naiknya harga kebutuhan pokok, khususnya dalam momentum menyambut hari kemerdekaan RI.
Saat ini, harga beras dipasaran wilayah merapi cukup variatif, mulai dari Rp 13.000 perkilogram hingga Rp 16.000 perkilogram.
"Ada tiga ton beras SPHP yang kita siapkan, dengan sasaran warga tiga kecamatan di Merapi Area (Barat, timur dan Selatan)," jelasnya.
Dengan adanya Gerakan Pangan Murah ini, Chandra berharap, Polri dapat terus hadir di tengah masyarakat.
Tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga membantu dalam bidang sosial dan ekonomi.
"Kita berharap distribusi beras murah ini dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat Merapi Area yang membutuhkan," ujarnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com