TRIBUNSUMSEL.COM - Artikel berikut akan mengupas apa yang dimaksud dengan Hari Rabu Abu? Tradisi dalam gereja Katolik beserta jadwal paskah 2025 lengkap. 

Perayaan Paskah 2025 jatuh pada hari Minggu, 20 April 2025. Paskah adalah hari raya utama dalam agama Katolik yang memperingati kebangkitan Yesus Kristus setelah wafat di kayu salib.

Rangkaian kegiatan paskah telah dimulai sejak Maret 2025 lalu diawali kegiatan prapaskah, Rabu Abu  atau Ash Wednesday pada 5 Maret 2025. 

Apa yang dimaksud dengan Hari Rabu Abu?

Mengutip laman desagading.gunungkidulkab.go.id, Hari Rabu Abu merupakan permulaan masa Pra-Paskah bagi umat Kristiani, masa puasa dan tobat yang lamanya 40 hari. 

Rabu Abu diperingati untuk pemeriksaan batin dalam masa pertobatan dengan melakukan pantang dan berpuasa demi membersihkan diri untuk kebangkitan Yesus Kristus dan penebus dosa.

Rabu Abu ditandai dengan penerimaan abu yang berasal dari daun palma dari Minggu Palma setahun sebelumnya yang lalu diberkati oleh gereja dan diberikan membentuk tanda salib pada dahi setiap umat Kristiani oleh Romo maupun Prodiakon Gereja. 

Penandaan dengan abu di dahi ini merupakan simbol dari pertobatan batin.

Jadwal Paskah 2025

Melansir laman Paroki Bojong Indah Gereja ST. Thomas Rasul, Keuskupan Agung Jakarta melalui Kompas.com, berikut jadwal lengkap Paskah 2025:

• Rabu Abu tanggal 5 Maret 2025 
• Minggu Palma tanggal 13 April 2025 
• Kamis Putih tanggal 17 April 2025 
• Jumat Agung tanggal 18 April 2025 
• Malam Paskah tanggal 19 April 2025 
• Hari Raya Paskah tanggal 20 April 2025

Makna Rabu Abu hingga Hari Raya Paskah

• Rabu Abu (5 Maret 2025) – Awal Masa Prapaskah 

Masa Prapaskah dimulai dengan Rabu Abu, hari di mana umat menerima abu di dahi sebagai tanda pertobatan. 

Abu ini mengingatkanmanusia berasal dari debu dan akan kembali menjadi debu, sehingga mereka harus selalu hidup dalam pertobatan dan iman kepada Tuhan.

• Minggu Palma (13 April 2025) – Yesus Masuk ke Yerusalem 

Minggu Palma menandai awal Pekan Suci, memperingati saat Yesus memasuki Yerusalem dengan dielu-elukan oleh rakyat yang mengibarkan daun palma. 

Perayaan ini melambangkan bahwa Kristus adalah Raja, tetapi bukan raja duniawi melainkan Raja Keselamatan. 

• Kamis Putih (17 April 2025) – Perjamuan Terakhir