TRIBUNSUMSEL.COM - Bacaan sholawat tarhim jaman dulu Syekh Mahmud Al Husairi, dibaca sebelum subuh penanda waktu imsak, silakan disimak pada artikel berikut.
Sholawat tarhim diciptakan Syekh Mahmud Al Husairi, seorang qori pembaca Alquran juga ulama kelahiran Mesir pada 17 September 1917 dan wafat 24 November 1980.
Sholawat tarhim ini ditulis pada tahun 1959 oleh Syekh Mahmud Khalil Al-Hussary. Lirik sholawat tarhim ini berisi pujian dan kehormatan kepada Rasulullah.
Sholawat tarhim dikenalkan di Indonesia pada akhir tahun 1960-an.
Saat itu Syekh Mahmud Khalil Al-Hussary merekam Sholawat Tarhim di Radio Lokananta, Surakarta.
Rekaman Sholawat Tarhim tersebut kemudian disiarkan di Radio Yasmara AM Surabaya.
Saat ini bacaan sholawat tarhim dikumandangkan di masjid atau musala sesaat sebelum azan, terutama azan subuh dan jadi penanda waktu imsak.
Selengkapnya, Bacaan Sholawat Tarhim Jaman Dulu Syekh Mahmud Al Husairi, Dibaca Sebelum Subuh Penanda Waktu Imsak.
___________
الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَيْكَ ۞ يَاإمَامَ الْمُجَاهِدِيْنَ ۞ يَارَسُوْلَ اللهْ
الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَيْكَ ۞ يَانَاصِرَ اْلهُدَى ۞ يَا خَيْرَ خَلْقِ اللهْ
الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَيْكَ ۞ يَانَاصِرَ الْحَقِّ يَارَسُوْلَ اللهْ
الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَيْكَ ۞ يَامَنْ اَسْرَى بِكَ مُهَيْمِنُ لَيْلًا نِلْتَ
۞ مَا نِلْتَ وَالأَنَامُ نِيَامْ
وَتَقَدَّمْتَ لِلصَّلَاةِ فَصَلَّ كُلُّ مَنْ فِى السَّمَاءِ وَاَنْتَ الْإِمَامْ
وَاِلَى الْمُنْتَهَى رُفِعْتَ كَرِيْمًا وَ سَمِعْتَ نِدَاءً عَلَيْكَ السَّلَامْ ۞
يَا كَرِمَ الْأَخْلَاقْ ۞ يَارَسُوْلَ اللهْ ۞
صَلىَ اللهُ عَلَيْكَ ۞ وَ عَلىَ عَلِكَ وَ اَصْحَابِكَ أجْمَعِيْنَ۞
Latin:
- Ash-shalâtu was-salâmu ‘alâyk
- Yâ imâmal mujâhidîn yâ Rasûlallâh
- Ash-shalâtu was-salâmu ‘alâyk
- Yâ nâshiral hudâ yâ khayra khalqillâh
- Ash-shalâtu was-salâmu ‘alâyk
- Yâ nâshiral haqqi yâ Rasûlallâh
- Ash-shalâtu was-salâmu ‘alâyk
- Yâ Man asrâ bikal muhayminu laylan nilta mâ nilta wal-anâmu niyâmu
- Wa taqaddamta lish-shalâti fashallâ kulu man fis-samâi wa antal imâmu
- Wa ilal muntahâ rufi' ta karîman
- Wa ilal muntahâ rufi'ta karîman wa sai'tan nidâ ‘alaykas salâm
- Yâ karîmal akhlâq yâ Rasûlallâh
- Shallallâhu ‘alayka wa ‘alâ âlika wa ashhâbika ajma'în
Artinya:
- Shalawat dan salam semoga tercurahkan padamu
- duhai pemimpin para pejuang, ya Rasulullah
- Shalawat dan salam semoga tercurahkan padamu
- duhai penuntun petunjuk Ilahi, duhai makhluk yang terbaik
- Shalawat dan salam semoga tercurahkan atasmu
- Duhai penolong kebenaran, ya Rasulullah
- Shalawat dan salam semoga tercurahkan padamu
- Wahai Yang Memperjalankanmu di malam hari Dialah Yang Maha Melindungi
- Engkau memperoleh apa yang kau peroleh sementara semua manusia tidur Semua penghuni langit melakukan shalat di belakangmu
- dan engkau menjadi imam
- Engkau diberangkatkan ke Sidratul Muntaha karena kemulianmu
- dan engkau mendengar suara ucapan salam atasmu
- Duhai yang paling mulia akhlaknya, ya Rasulullah
- Semoga shalawat selalu tercurahkan padamu, pada keluargamu dan sahabatmu
===
Demikian Bacaan Sholawat Tarhim Jaman Dulu Syekh Mahmud Al Husairi, Dibaca Sebelum Subuh Penanda Waktu Imsak.
Baca juga: Sholawat Qomarun dan Artinya, Teks Arab dan Latin, Lagu Religi Ciptaan Penyanyi Asal Mesir
Baca berita dan artinya langsung dari google news
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com