TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut ini akan disajikan kumpulan amalan sunnah yang bisa dikerjakaan umat muslim saat memasuki bulan Rajab 1446 Hijriyah, niscaya pahala yang didapat akan berlipat ganda.
====
Amalan di Bulan Rajab 1446H/2025
Membaca Doa Bulan Rajab
Pada bulan Rajab, terdapat hari mustajabnya doa, yaitu di malam 1 Rajab. Pada sebuah hadits Rasulullah SAW sebagaimana diriwayatkan HR Bukhari, memiliki amalan doa saat memasuki bulan Rajab, yaitu:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Allaahumma baariklanaa fii rajabawa sya'baana, wa ballighnaa ramadhaana.
Artinya: "Ya Allah, berkahi kami di bulan Rajab dan Sya'ban, dan sampaikan kami di bulan Ramadhan."
Selain di tanggal 1 Rajab, terdapat doa di hari Jumat terakhir bulan Rajab yang juga dapat Anda amalkan. Adapun doa jumat terakhir bulan Rajab, tepatnya saat khatib sedang di mimbar atau saat khutbah Jumat, adalah sebagai berikut:
أَحْمَدُ رَسُوْلُ اللهِ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ
Ahmad Rasûlullâh Muhammad Rasûlullâh.
Artinya: Ahmad utusan Allah, Muhammad utusan Allah. (35x)
Mengisi Hari dengan Salat
Pada bulan yang baik ini, Anda juga disarankan untuk memperbanyak salat sunnah. Salat yang umum dilakukan meliputi:
Rawatib sebagai pendamping salat fardhu
- Tahajud
- Syuruq
- Dhuha
- Hajat
- Tasbih
- Witir
Puasa Sunnah Rajab
Selama bulan Rajab Rasulullah SAW selalu mengamalkan puasa sunnah, sebagaimana hadist yang diriwayatkan oleh Muslim, yang artinya:
“Telah menceritakan kepada kami ‘Utsman ibn Hakim al-Anshari berkata, aku bertanya kepada Sa’id ibn Jubair tentang puasa Rajab, padahal pada waktu itu di bulan Rajab, dia menjawab, aku pernah mendengar Ibn Abbas berkata, Rasulullah SAW berpuasa (Rajab) terus hingga kami berkata, beliau tidak berbuka, dan (pada waktu yang lain) beliau berbuka hingga kami berkata, nabi tidak puasa.” (HR. Muslim).
Puasa di bulan Rajab disunnahkan hari-hari utama, seperti puasa Senin dan Kamis, ayyamul bidh (tanggal 13, 14, dan 15), puasa Jumat, atau bisa juga melakukan puasa Daud (satu hari berpuasa dan satu hari tidak).
Jika Anda memiliki hutang puasa Ramadan, juga bisa melakukan qadha bersamaan dengan puasa sunnah Rajab. Namun, makruh hukumnya berpuasa selama satu bulan penuh di bulan Rajab.
Berdzikir
Amalan di bulan Rajab berikutnya yaitu dengan memperbanyak dzikir. Amalan ini merupakan cara sederhana untuk mengingat Allah sekaligus untuk membuat hati lebih tentram.
Lafaz dzikir yang dapat dibaca adalah:
رب اغفرلى وارحمنى وتب علي
Artinya: “Ya Tuhanku ampunilah aku, rahmatilah aku, dan terimalah taubatku.”
Dzikir tersebut dibaca pada pagi dan sore sebanyak 70 kali.
Perbanyak Istighfar
Selama bulan Rajab, Anda juga dianjurkan untuk istigfar. Sebab, dengan beristighfar Allah SWT untuk mengampuni dosa-dosa yang pernah dilakukan baik sengaja maupun tidak sengaja. O
Anda dapat mengamalkan bacaan istighfar bulan Rajab sebagai berikut:
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ وَأَعُوْذُبِكَ مِن شَرِّمَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي
فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ.
Allaahumma anta rabbi, laa ilaaha illaa anta khalaqtanii wa ana 'abduka wa ana 'alaa 'ahdika wawa'dika mastatha'tu, wa a'uudzubika min syarri maa shana'tu wa abu-u laka binikmatika 'alayya wa abuu-u bidzambii faghfirlii fa-innahuu laa yanghfirudz dzunuba illaa anta.
Artinya: Ya Allah, Engkau-lah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang patut disembah selain Engkau yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu dan aku dalam genggaman Mu. Aku dalam perjanjian-Mu (beriman dan taat) kepada-Mu sekadar kemampuan yang ada padaku. Aku berlindung kepada-Mu daripada kejahatan yang aku lakukan. Aku mengakui atas nikmat yang Engkau berikan kepadaku dan mengakui dosaku. Karena itu, aku memohon ampunan-Mu, dan sesungguhnya tiada yang dapat mengampuni dosa seseorang, kecuali Engkau, ya Allah.
Merayakan Isra Miraj
Kehadiran Isra’ Mi’raj adalah salah satu keistimewaan dari bulan Rajab. Peristiwa ini terjadi pada Jumat pertama bulan Rajab dan titik awal diwajibkannya salat lima waktu.
Banyak umat Islam di seluruh dunia yang merayakan malam Isra’ Mi’raj sebagai malam penuh renungan.
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam berkata yang artinya: "Aku terus bolak-balik antara Rabb-ku dengan Musa Alaihissalam sehingga Rabb-ku mengatakan:
'Wahai Muhammad, sesungguhnya kewajiban salat itu lima kali dalam sehari semalam, setiap salat mendapat pahala sepuluh kali lipat, maka lima kali salat sama dengan lima puluh kali salat. Barangsiapa berniat melakukan satu kebaikan, lalu ia tidak melaksanakannya, maka dicatat untuknya satu kebaikan, dan jika ia melaksanakannya, maka dicatat untuknya sepuluh kebaikan. Barangsiapa berniat melakukan satu kejelekan namun ia tidak melaksanakannya, maka kejelekan tersebut tidak dicatat sama sekali, dan jika ia melakukannya maka hanya dicatat sebagai satu kejelekan.’”
Sedekah dan Zakat
Bulan Rajab juga dikenal sebagai bulan sedekah. Pada bulan ini Allah SWT memberikan anjuran kepada umat-Nya untuk bersedekah. Bersedekah di bulan Rajab mendatangkan pahala berlipat.
Hal ini sesuai dengan sejumlah hadis Rasulullah SAW, salah satunya dilansir NU Online yang artinya:
“Barangsiapa bersedekah di bulan Rajab, maka Allah akan menjauhkannya dari api neraka sejauh jarak tempuh burung gagak yang terbang bebas dari sarangnya hingga mati karena tua. Menurut sebagian pendapat, umur burung gagak mencapai lima ratus tahun.”
Tak hanya bersedekah, Anda juga dianjurkan untuk menunaikan zakat mal atau zakat harta di bulan ini ketika sudah mencapai nishab dan haulnya.
**
Artikel lainnya di google news.
Ikuti dan bergabung disaluran WhatsApp Tribunsumsel.