Seputar Islam

Hadits Ciri Orang yang Beriman kepada Allah, Berkata Baik, Mencintai, Memuliakan Tetangga dan Tamu

Penulis: Lisma Noviani
Editor: Lisma Noviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hadits Ciri Orang yang Beriman kepada Allah, Berkata Baik, Mencintai, Memuliakan Tetangga dan Tamu

TRIBUNSUMSEL.COM --Hadits ciri orang yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir. Ada tiga yaitu berkata baik, mencintai dan memuliakan tetangga dan tamu.

Berikut ini adalah hadits tentang ciri orang yang beriman kepada Allah dan hari akhir, bersumber dari kitab hadist arba'in.

Hadist ini diriwayatkan oleh imam bukhari dan imam muslim.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْراً أًوْ لِيَصْمُتْ، وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَاْليَوْمِ الآخِرِ فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ، وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ

Arab Latin hadist

'an abii hurairata radziallahu 'anhu, anna rasulullahi shallallahu 'alaihi wasallama, qaala : man kana yu'minu billahi wal yaumil akhir fal yaqul khairann au liyashmut, wa man kana yu'minu billahi wal yaumil akhir fal yukrim jaarahu, wa man kana yu'minu billahi wal yaumil akhir fal yukrim dhaifahu

Arti hadist

Dari abu hurairah radhiallahuanhu, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda: Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia berkata baik atau diam.
Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia menghormati tetangganya dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya (Riwayat Bukhari dan Muslim)


Ada tiga inti dari hadist ini.
1. Berkata baik atau diam

Pepatah mengatakan, lisan kita adalah cermin diri kita.  Bila ingin melihat akhlak seseorang lihatlah dari perkataannya.

Rasulullah mengajarkan, bila ingin berkata, berkatalah yang baik, atau kalau tidak bisa, lebih baik diam.
Itu lebih baik bila kamu memang benar-benar beriman.


Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia berkata baik atau diam.

2. Memuliakan tetangga

Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir yaitu menghormati tetangganya.

Rasulullah Saw sendiri adalah orang yang sangat menjunjung tinggi keharmonisan antartetangga. Tentunya tindakan beliau berbuat baik kepada tetangga merupakan anjuran bagi orang-orang muslim untuk berbuat baik kepada para tetangga dan memuliakan mereka.


Mengenai perbuatan baik kepada tetangga, seseorang dikategorikan orang yang terbaik apabila dia berbuat baik kepada tetangganya.

Nabi Saw bersabda: 

عبد الله بن عمرو رضي الله عنه، أن النبي ﷺ يقول: خيرُ الأصحابِ عند اللهِ خيرُهم لصاحبِه، وخيرُ الجيرانِ عند اللهِ خيرُهم لجارِه". أخرجه الترمذي

Artinya:

“Dari Abdullah bin Amr ra, bahwa Nabi Saw bersabda, “Sebaik-baik sahabat di sisi Allah adalah mereka yang paling baik kepada sahabatnya, dan sebaik-baik tetangga di sisi Allah adalah mereka yang paling baik kepada tetangganya.” (HR at-Tirmidzi).

3. Menjamu tamu

Dari Abu Suraih Al Ka’bi bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaknya ia memuliakan tamunya dan menjamunya siang dan malam.” (HR Bukhari dan Muslim dari ‘Aisyah).

Nabi Muhammad sendiri suka memberikan hidangan kepada tamu-tamu beliau.

Dari Al-Mughirah bin Syu’bah dia berkata: “Pada suatu malam saya pernah bertamu kepada Nabi SAW. Lalu beliau memerintahkan untuk diambilkan sepotong daging kambing besar. Setelah dipanggang, beliau mengambil sebilah pisau, lalu beliau memotong-motongnya untukku dengan pisau tersebut” (HR. Abu Daud no 160).

 

Ciri orang yang beriman kepada Allah lainnya:


Bersifat jujur
Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya sifat jujur membawa kepada kebajikan dan kebajikan membawa kepada surga, maka seseorang yang selalu jujur niscaya akan dicatat sebagai orang yang jujur di sisi Allah. Sesungguhnya dusta itu membawa kepada dosa dan dosa membawa kepada neraka, seseorang yang selalu berdusta niscaya akan dicatat sebagai pendusta pada sisi Allah." (HR Muttafaq alaihi)

 Tidak curang dan khianat
Rasulullah SAW bersabda,

مَنْ حَمَّلَ عَلَيْنَا السَّلاحَ فَلَيْسَ مِنَّا وَمَنْ غَشَّنَا فَلَيْسَ مِنَّا

Artinya: "Barangsiapa yang datang kepada kami dengan membawa senjata, maka dia tidak termasuk golongan kami dan barangsiapa yang berbuat curang kepada kami maka dia tidak termasuk golongan kami." (HR Muslim)

Menghindari iri dengki
Rasulullah SAW bersabda,

لَايَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَالَمْ يَتَحَاسَدُوا

Artinya: "Umat manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan, selama mereka tidak saling iri hati." (HR Thabrani)

 

 Tidak mencela dan berkata keji
Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah termasuk golongan orang mukmin, siapa yang suka menebar fitnah, melaknat, berbuat dan berkata keji." (HR Bukhari)

Dalam sebuah hadits Anas RA berkata, "Rasulullah tidak pernah sama sekali berkata dan berbuat keji, melaknat ataupun mencaci-maki, tetapi beliau mencela orang yang tidak ada bekas sujud di dahinya sama sekali."

 Merasa senang ketika berbuat baik dan merasa sedih ketika berbuat jahat
Rasulullah SAW bersabda,

من سرته حسنته وساءته سيئته فهو مؤمن

Artinya: "Siapa saja yang perbuatan baiknya membuat dirinya senang dan perbuatan jahatnya membuat dirinya sedih dan sakit, maka ia adalah orang beriman," (HR Ahmad, At-Thabarani, dan Al-Hakim).

Itulah Hadits Ciri Orang yang Beriman kepada Allah, Berkata Baik, Mencintai, Memuliakan Tetangga dan Tamu. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Apa yang Dimaksud Memakmurkan Masjid? Ajakan Para Ulama kepada Umat Islam, Penjelasan dan Dalil

Baca juga: Doa Hari Arafah Sesuai Sunnah 9 Dzulhijjah 1445 H, Laa Ilaaha Illallahu Wahdahu Laa Syariikalah

Baca juga: Arti Amantu Billahi, Man Amana Billahi, Kutipan Terdapat dalam Alquran, Berkaitan dengan Keimanan

Baca juga: Lirik Ya Sayyidi Ya Rasulullah Lengkap Arab, Latin dan Arti, Qasidah Sholawat Mengingat Rasulullah

 

 

Berita Terkini