Seputar Islam

Bacaan Bilal Idul Adha Lengkap, Ash-shalaatu Sunnatan Li'iidil Adhaa Rak'ataini Shalaatan Jaami'atan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bacaan Bilal Idul Adha Lengkap, Ash-shalaatu Sunnatan Li'iidil Adhaa Rak'ataini Shalaatan Jaami'atan

TRIBUNSUMSEL.COM - Sholat Ied Idul Adha akan dilaksanakan pada tanggal 10 Dzulhijjah 1445 Hijriyyah atau bertepatan dengan hari Senin, 17 Juni 2024.

Dalam pelaksanaannya akan ada seorang bilal yang menyuarakan bacaan khusus kepada para jemaah sholat Ied Idul Adha.

Merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bilal merupakan seorang yang bertugas mengumandangkan adzan untuk menyerukan sholat. Bilal juga dikenal dengan nama Muazin.

Namun perlu diketahui bahwa azan dan iqomah tidak dikumandangkan sebelum pengerjaan sholat Id. Sebagaimana dikatakan sahabat Ibnu Abbas dan Jabir RA:

لَمْ يَكُنْ يُؤَذّنُ يَوْمَ الْفِطْرِ وَلَا يَوْمَ الْأَضْحَى

Artinya: "Tidak ada azan sebelum sholat Idul Fitri dan Idul Adha." (Muttafaq Alaih)

Lantas bagaimana bacaan Bilal yang dilantunkan saat melaksnakan sholat Ied Idul Adha? Berikut akan Tribunsumsel sajikan selengkapnya.

___________

Bacaan Bilal Idul Adha, Lengkap

Mengutip buku Kumpulan Doa, Dzikir dan Sholawat Al-Khoirot oleh A. Fatih Syuhud, berikut bacaan bilal pada pelaksanaan sholat Idul Adha:

1. Bacaan Bilal Idul Adha sebelum Sholat Ied

الصَّلَاةَ سُنَّةً لِعِيْدِ الأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ صَلَاةً جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ

الصَّلَاةَ سُنَّةً لِعِيْدِ الأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ صَلَاةً جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ

الصَّلَاةَ سُنَّةً لِعِيْدِ الأَضْحَى جَامِعَةً لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ

Latin: Ash-shalaatu sunnatan li'iidil adhaa rak'ataini shalaatan jaami'atan rahimakumullaah. Ash-shalaatu sunnatan li'iidil adhaa rak'ataini shalaatan jaami'atan rahimakumullaah. Ash-shalaatu sunnatan li'iidil adhaa laa ilaaha illallaah.

Artinya: "(Marilah kita) sholat sunnah Idul Adha dua rakaat secara berjamaah. Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya kepada kalian semua. (Marilah kita) sholat sunnah Idul Adha dua rakaat secara berjamaah. Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya kepada kalian semua. (Marilah kita) sholat sunnah Idul Adha berjamaah. Tiada tuhan selain Allah."

2. Bacaan Bilal Idul Adha setelah Sholat Ied

مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ وَزُمْرَةَ الْمُؤْمِنِيْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ، إِعْلَمُوْا أَنَّ يَوْمَكُمْ هٰذَا يَوْمُ عِيْدِ الْأَضْحَى وَيَوْمُ السُّرُوْرِ وَيَوْمُ الْمَغْفُوْرِ، أَحَلَّ اللهُ لَكُمْ فِيْهِ الطَّعَامَ، وَحَرَّمَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامَ، إِذَا صَعِدَ الْخَطِيْبُ عَلَى الْمِنْبَرِ أَنْصِتُوْا أَثَابَكُمُ اللهُ، وَاسْمَعُوْا أَجَارَكُمُ اللهُ، وَأَطِيْعُوْا رَحِمَكُمُ الله

Latin: Ma'aasyiral muslimina wa zumratal mu'miniina rahimakumullaah, i'lamuu anna yaumakum haadzaa yaumu 'iidil adha wa yaumus suruuri wa yaumul maghfuuri, ahalallahu lakum fiihith tha'aama wa harrama 'alaikumush shiyaama, idzaa sha'idal khatiibu 'alal minbari anshituu atsaabakumullaahu, wasma'uu ajaarakumullaahu, wa athii'u rahimakumullaah.

Artinya: "Wahai sekalian kaum muslimin dan golongan kaum mukminin, semoga Allah memberi rahmat kepada kalian. Ketahuilah sesungguhnya hari kalian ini adalah hari Idul Adha, hari bahagia, dan hari pengampunan. Allah menghalalkan bagi kalian makan pada hari itu dan Allah mengharamkan bagi kalian puasa pada hari itu. Apabila khatib naik ke atas mimbar, perhatikanlah, dengarkanlah dan taatilah, semoga Allah memberi rahmat kepada kalian."

3. Bacaan Bilal Idul Adha sebelum Khutbah Hari Raya

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِناَ وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ، اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ . اللَّهُمَّ قَوِّ الْإِسْلَامَ وَالْإِيْمَانَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ، وَانْصُرْهُمْ عَلَى مُعَانِ الدِّيْنِ، رَبِّ إخْتِمْ لَنَا مِنْكَ بِالْخَيْرِ، وَيَا خَيْرَ النَّاصِرِيْنَ بِرَحْمَتِكَ يَآأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Latin: Allahumma shalli 'ala sayyidina muhammad, allahumma shalli 'ala sayidina wa maulaana muhammad, Allahumma shalli wa sallim 'ala sayyidina wa maulana muhammad wa 'ala aali sayyidina muhammad. Allahumma qawwil islam wal imaana minal muslimiin wal muslimaat wal mu'miniina wal mu'minaat al ahyaa-i minhum wal amwaat, wanshurhum 'ala mu'aaniddiin, rabikhtim lanaa minka bil khair, wa ya khairan naashiriina birahmatika yaa arhamarraahimiin.

Artinya: "Ya Allah, kuatkanlah keislaman dan keimanan kaum muslimin (laki-laki) dan muslimat (perempuan), kaum mukminin (laki-laki) dan mukminat (perempuan), yang masih hidup dari mereka semua dan juga yang sudah meninggal, mudahkanlah mereka untuk mengokohkan agama, akhirilah (hidup) kami dari-Mu dengan kebaikan, wahai Tuhan sebaik-baik penolong, dengan rahmat-Mu wahai Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua penyayang."

**

Temukan berita menarik lainnya di google news.

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.

Berita Terkini