TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Koalisi partai Demokrat bersama Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di kota Palembang yang sudah berjalan 10 tahun, terbuka lebar untuk kembali dilanjutkan di Pilkada 2024.
Hal ini diungkapkan Bakal Calon (Balon) Walikota sekaligus Ketua DPC Partai Demokrat Palembang Yudha Pratomo Mahyuddin (YPM), saat mengembalikan berkas Balon Walikota dari PKB Palembang, Sabtu (11/5/2024).
"Selama ini koalisi Partai Demokrat dan PKB di kota Palembang, sudah 10 tahun berlangsung dan perlu dilanjutkan kembali," kata Yudha.
Menurutnya, Partai Demokrat dan PKB sudah terjalan kemistri yang baik selama ini, sehingga roda pemerintahan kota Palembang yang dipimpin kader Demokrat (Harnojoyo) berlangsung lancar.
"Dimana sebelumnya Palembang dipimpin kader partai Demokrat dan susah tercipta kemistri bersama PKB, sehingga kedepan harus dilanjutkan, " tandasnya.
Ditambahkan Yudha, dirinya sendiri mengembalikan berkas formulir pendaftaran di PKB, sebagian bentuk keseriusan dirinya untuk ikut kontestasi di Pilkada ibu kota provinsi Sumsel tersebut.
"Saya mengembalikan formulir agar bisa didukung PKB nanti, dan telah diterima dengan baik, dimana kemarin sudah taaruf bersama Ketum PKB Cak Imim bagi balon yang sudah daftar . Disitu saya melihat PKB merupakan partai bagus, profesional, selama kami hadir dilayani dengan baik sehingga merasa dekat kemistri bersama teman PKB, " paparnya.
Baca juga: Fitrianti Agustinda Kantongi 4 Nama Wakil Untuk Maju di Pilkada Palembang 2024, Incar Koalisi Besar
Baca juga: Rasyid Rajasa Tunjukkan Keseriusan Maju di Pilkada Palembang 2024, Sudah Ambil Formulir di 3 Parpol
Sementara ketua DPC PKB Palembang Sutami Ismail menerangkan, jika hingga saat ini PKB belum mengeluarkan rekomendasi siapa sosok balon Walikota yang akan diusung atau didukung PKB di Pilkada Palembang nanti, sehingga setiap kandidat yang mendaftar memiliki kesempatan yang sama.
"Pastinya kita apresiasi saudara Yudha yang mengembalikan formulir pendaftaran, ini bagian dari proses penjaringan di PKB yang dilakukan desk Pilkada untuk melakukan penyaringan sesuai PO dan nanti diserahkan ke DPP," ungkap Sutami seraya sudah ada 4 kandidatkandiday yang mengembalikan formulir pendaftaran termasuk Pj Walikota Ratu Dewa.
Dilanjutkan ketua Fraksi PKB DPRD Palembang ini memastikan, dan oengusungan balonkada, keputusan final ada di DPP dan pastinya akan dilihat sesuai indikator yang ada termasuk hasil survei.
"Dukungan dari PKB belum ada yang mengarah ke satu orang mengingat masih proses tahapan penjaringan, nanti final di DPP. Jadi politik ini dinamis dan kita terus komunikasi dengan kandidat yang ada, " pungkas Sutami.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com