TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti Khususon Ila Ruhi fil Jasadi, Doa Menghadiahkan Al Fatihah untuk Diri Sendiri dan Orang Lain.
Kalimat khususon ila ruhi fil jasadi adalah kalimat yang biasa dipakai saat akan mengirimkan hadiah doa terutama surat Al Fatihah untuk diri sendiri atau orang lain yang masih hidup.
Khususon ila ruhi fil jasadi
Artinya : terkhusus untuk ruh dan badan
Atau dengan kalimat seperti ini:
Khususn ila ruhi fil jasadi alfatihah
Artinya:
Aku menghadiahkan Al-Fatihah untuk diriku, untuk ruh dan badanku.
Berikut cara menyebutkan doa menghadiahkan Alfatihah untuk diri sendiri atau orang lain dengan menyebutkan namanya lengkap dengan bin atau binti. Seperti ini :
Khususon ila ruhi fil jasadi (sebut nama) bin/binti.... Al fatihah...
Contoh:
Khususon ila ruhi fil jasadi Lisma Noviani binti Hatta, Alfatihah
Artinya (Terkhusus untuk ruh dan badan Lisma Noviani binti Hatta, alfatihah) atau artinya
Aku menghadiahkan Al-Fatihah untuk diriku, untuk ruh dan badanku Lisma Noviani binti Hatta
Mengapa mengirim Alfatihah
Ustadz Imransyah dari pengajian Salam Ilahi mengungkapkan hidup yang kita jalani tidak lain adalah rahmat dan kasih sayang Allah kepada kita.
Karenanya banyak-banyaklah bersyukur atas nikmat Allah tersebut. "Banyak-banyaklah kita mengucapkan alhamdulillah, kalau bisa 100 kali setiap habis sholat fardhu," katanya.
Selain itu, lanjutnya, seringlah mengirimkan hadiah Surat Al Fatihah untuk diri sendiri dengan mengucapkan Khususon ila ruhi fil jasadi sebut nama diri lengkap dengan bin/binti... "Mohonkan kepada Allah, sehatkan badan, kuatkan, beri jalan yang lurus, dan khasiat lainnya di dalam Surat Al Fatihah," katanya.
Surat Al-Fatihah mengandung hikmah yang sangat tinggi.
Di dalamnya terdapat pujian kepada Allah, tauhid, serta penyerahan diri kepada Allah.
Surat Al-Fatihah juga dijuluki sebagai As-syifa yang artinya penyembuh karena mampu menjadi penawar dari segala macam penyakit.
Saat sedang sakit atau gelisah, seseorang dapat mengirimkan Al-Fatihah untuk dirinya sendiri dengan membaca khususon ila ruhi fil jasadi.
Cara Menghadiahkan Surat Al Fatihah untuk Diri Sendiri dan Orang Lain
Berikut cara menghadiahkan surat Al Fatihah untuk diri sendiri dan orang lain dikutip dari nu.online:
Bertawasul kepada Rasulullah
اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ وَاَلِهِ وصَحْبِهِ شَيْءٌ لِلهِ لَهُمُ الْفَاتِحَةُ
"Ila hadrotin nabiyyi shollalloohu 'alaihi wasallam, waalihi washohbihi syaia lillahi lahum ul faatihah'.
Artinya: “Dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Untuk yang terhormat Nabi Muhammad SAW, segenap keluarga, dan para sahabatnya.
Bacaan Al-Fatihah ini kami tujukan kepada Allah dan pahalanya untuk mereka semua. Al-Fatihah…”
Ucapkan salam untuk diri sendiri.
Kemudian, sebutlah nama diri sendiri secara lembut sebanyak 3 kali.
Setelah itu, sentuhlah dada bagian kiri dimana letaknya jantung berada di dalam tubuh dengan menggunakan tangan kanan sembari mengucapkan 'Alhamdulillah.'
Ucapkanlah kalimat sebagai berikut, "Aku niat menghadiahkan Al fatihah untuk diriku sendiri, lahir dan batinku sendiri, ya Allah ya Tuhanku, jagalah, lindungilah dan rawatlah hamba-Mu ini dari segala kebatilan serta limpahkanlah segala rahmat dan kebajikan yang Engkau miliki."
Setelah itu, barulah bacakan surat Al Fatihah untuk diri sendiri sebanyak yang kalian mau, bisa satu ataupun lebih dari satu.
Membaca khususon ila ruhi fil jasadi
Khushuushon ilaa ruuhi fil jasadi (nama sendiri/orang lain) bin/binti ... (nama ayahnya). Allahumaghfir lahu (ha) warhamhu (ha) wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu (ha), lahul al-faatihah.
Artinya: "Terkhusus untuk ruh dan badannya ... (nama) bin ... (nama ayahnya). Ya Allah ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah, untuknya Al-Fatihah."
“Aku menghadiahkan Al-Fatihah untuk diriku, untuk ruh dan badanku. Yaa Allah, mohon jaga dan lindungi hamba-Mu ini dari segala kebatilan. Limpahkanlah kebajikan dan rahmat yang Engkau miliki”.
Manfaat dan Fadhilah Menghadiahkan Surat Al Fatihah untuk Diri Sendiri
1.Membuat Jin dan Setan Marah
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Adh-Dhuraisy menyebutkan bahwa, iblis menjerit ketika diturunkannya surat Al fatihah. Bahkan ia berteriak sekeras-kerasnya dengan teriakan kesedihan.
Oleh karena itu, biasanya untuk menyembuhkan seseorang yang terkena gangguan jin atau sihir akan dibacakan ayat-ayat suci Al-Qur'an, termasuk surat Al Fatihah ini.
2. Sebagai Obat
Nah, berkaitan dengan penyakit, menurut para ulama surat Al Fatihah juga dapat digunakan sebagai obat untuk berbagai macam penyakit. Baik penyakit fisik atau penyakit batin.
Hal tersebut sesuai dengan sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ad-Darimi yang menyebutkan bahwa, Fatihatul-Kitab atau surat Al Fatihah merupakan penyembuh dari segala penyakit.
3. Dijauhkan dari Perilaku Buruk
Isu tentang kesehatan mental saat ini sedang marak sekali diperbincangkan. Nah, surat Al Fatihah ini dipercaya dapat menjadi obat yang mujarab bagi kesehatan mental manusia dan dapat mencegah seseorang melakukan atau diperlakukan secara buruk.
4. Memudahkan Segala hajat
Seorang ulama besar pada abad pertengahan, Atha' bin al-Yasar pernah mengatakan bahwa, apabila kalian memiliki suatu kebutuhan, maka bacalah surat Al Fatihah sampai selesai, maka kebutuhanmu akan terpenuhi.
Itulah arti khususon ila ruhi fil jasadi, doa menghadiahkan Al Fatihah untuk diri sendiri dan orang lain.(lis/berbagai sumber)
Baca juga: Arti Hal Jaza Ul Ihsan Minal Ihsan, QS Ar Rahman Ayat 60, Tidak Ada Balasan Kebaikan Selain Kebaikan
Baca juga: Arti Wama Anfaqtum Min Syain, Keutamaan Sedekah dalam Surat Saba Ayat 39, Allah Akan Beri Gantinya
Baca juga: 3 Amalan Doa Setelah Sholat Taubat Nasuha Untuk Diri Sendiri, Tersedia Tulisan Arab, Latin dan Arti
Baca juga: Arti Astaghfirullah Innahu Kana Ghoffaro, Khasiat Istighfar untuk si Buah Hati dan Rezeki Berlimpah
Baca juga: Arti Walal Akhiratu Khairul Laka Minal Ula, Surat Ad-Dhuha Ayat 4, yang Akhir itu Lebih Baik Bagimu