TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap besaran gaji Bambang Irawan alias Awan, petugas PPSU Pondok Labu yang dihabiskan untuk judi slot sampai diceraikan Arzum Balli.
Diketahui, Arzum Balli dan Awan menikah pada 2019 lalu dan sempat viral di media sosial.
Setelah empat tahun berjalan, rumah tangga pasangan itu, kini berada di ujung tanduk.
Arzum Balli akan menceraikan sang suami lantaran kecanduan judi online hingga mengaku tak dinafkahi.
Kini terungkap gaji Awan petugas PPSU yang dihabiskan untuk judi slot.
Dikutip dari TribunJakarta.com, adapun gaji petugas PPSU disesuaikan dengan upah minimum provinsi (UMP).
Di mana UMP DKI Jakarta terbaru tahun 2022 ditetapkan sebesar Rp 4,64 juta per bulan.
Selain gaji bulanan, petugas PPSU juga akan menerima tunjangan hari raya (THR) yang besarannya sama dengan UMP DKI Jakarta.
Bagi petugas PPSU dengan tugas khusus seperti operator alat berat, juga mendapatkan tambahan yang besarannya disesuaikan dengan koofisien risiko pekerjannya.
Baca juga: Kecewa Suami Kecanduan Slot, Arzum Balli Ungkap Pesan ke Awan Sebelum Cerai: Gak Akan Kaya
Seperti PPSU yang jadi petugas opertator alat berat di TPA Bantar Gebang akan mendapatkan tambahan penghasilan berkisar Rp 1,2 juta per bulan.
Diketahui, pemicu masalah rumah tangga antara Awan dengan Arzum Balli ialah karena judi online.
Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Pondok Labu tersebut ketahuan keranjingan bermain judi slot online oleh Arzum.
Arzum murka lantaran sebelumnya Awan sudah berjanji untuk tidak lagi bermain judi.
Awan pun mengakui bahwa dirinya memang kecanduan bermain judi online.
"Saya udah janji bakal berhenti (main judi), tapi saya malah beli chip lagi seharga Rp 25 ribu. Nah, di situ Arzum tahu. Dari situ lah semuanya bermula (masalah) dia sudah di luar kendali (marah)," katanya.
Baca juga: Penjelasan Awan Soal Uang Jual Rumah Dituduh Habis Untuk Judi Online, Azrum Balli Kekeh Punya Bukti
Hubungan rumah tangga mereka pun kini dikabarkan tak lagi harmonis.
Bahkan Arzum Balli mengaku kerap memberikan uang ke Awan lantaran diminta sang suami.
Arzum Balli Nafkahi Anak dari Tunjangan Pemerintah
Kepada TribunJakarta.com, Arzum Balli sempat bercerita saat ini sedang tidak bekerja lantaran baru saja melahirkan anak keduanya.
Arzum saat ini sedang tidak bekerja lantaran mengambil cuti melahirkan selama 2 tahun.
Baca juga: Nasib Anak Arzum Balli dan Petugas PPSU, Menangis Pulang ke Austria Orangtua Terancam Cerai
Meski tak bekerja, rupanya kehidupan Arzum Balli dibiayai pemerintah Austria.
"Saya belum bekerja lagi, soalnya di sini ada cuti ibu yang dibayar oleh pemerintah. Izin cuti 2 tahun," kata Arzum
Sehari-hari, Arzum Balli mengaku hanya di rumah menjaga anak-anaknya.
Penelusuran TribunJakarta.com terkuak besaran tunjangan yang diterima Arzum Balli dari pemerintah Austria.
Dikutip dari website Yale Edu, pemerintah Austria menetapkan cuti melahirkan selama 24 bulan.
Selama masa ini, para ibu mendapatkan tunjangan pengasuhan anak (dibiayai oleh kontribusi pemberi kerja, pajak umum, dan asuransi kesehatan masyarakat) dibayarkan kepada semua keluarga yang memenuhi persyaratan kelayakan.
Pekerja lepas, perempuan wiraswasta, dan perempuan pengangguran juga menerima pembayaran cuti melahirkan, sebagaimana diatur oleh undang-undang Austria
Selama 24 bulan cuti, para ibu mendapatkan tunjangan pengasuhan anak (Kinderbetreuungsgeld) sebesar €624 per bulan.
Jika di-rupiahkan, berarti dalam sebulan Arzum Balli mendapatkan tunjangan dari pemerintah sekitar Rp10 juta per bulan.
Arzum Ngaku Tak Diberi Nafkah Awan
Diberitakan sebelumnya, Arzum Balli pernah mengaku tak masalah diajak hidup sederhana dengan Awan.
Sayang Awan justru menyia-nyiakan kepercayaan dan kesetian Arzum Balli.
Di media sosial Instagramnya, Arzum Balli bercerita Awan kecanduan bermain judi online.
Bahkan petugas PPSU tersebut menghabiskan seluruh gajinya untuk berjudi dan melupakan kewajibannya sebagai seorang ayah.
"Sampai sekarang dia masih berjudi, gajinya pun abis untuk berjudi.
Anaknya ga dinafkahi, untuk kesinipun dia persulitin semuanya.
Kenapa aku cerita ini? Aku mau kasih peringatan untuk wanita2 diluar sana, jangan pernah percaya sm laki yg bilang akan berubah!
Apalagi sm laki yg sudah candu judi dan ga pedulikan apapun lgi!" tulis Arzum Balli.
Sebelum kabar retaknya rumah tangga mereka berhembus, Arzum memang sempat curhat di sosial media pribadinya.
Ia membagikan beberapa potret selfie dirinya yang sedang berada di sebuah restoran.
Dalam caption foto-foto itu, tertulis curhatan tentang lelahnya perjuangan.
Arzum menulis, sejauh ini dirinya sudah berusaha semampunya untuk bertahan dan hadapi semua.
Namun, ia kini merasa lelah karena hal-hal negatif semakin tidak terkontrol.
"Sejauh ini sudah berusaha bertahan hadapin semuanya, tapi makin kesini kok makin gak kekontrol?! Tak mau kehilangan, tapi lelah berjuang," tulis Arzum.
Awan Bantah Sedang Proses Cerai
Sementara disisi lain, Awan membantah umah tangga dengan Arzum Balli, bule Austria dalam proses penceraian.
Awan mengatakan kabar tersebut bohong alias hoaks.
Menurutnya, proses perceraian antar pasangan beda negara tak semudah yang dibayangkan.
Proses perceraian bisa memakan waktu bertahun-tahun.
"Kalau saya dalam proses perceraian itu hoaks. Apa lagi perceraian antar 2 negara itu enggak seperti di Indonesia. Bisa bertahun-tahun lamanya," ujarnya, dikutip dari TribunJakarta.com, Senin (29/1/2024).
Awan kemudian mengungkit proses perceraian bule Austria tersebut dengan suami pertamanya yang berasal dari Indonesia.
Proses perceraiannya kala itu memakan waktu sekitar 2 tahun.
"Dia sama mantannya aja 2 tahun lebih baru bisa bercerai," ujarnya.
Kendati begitu, ia pun meluruskan bahwa belum ada proses pengajuan dari Arzum ataupun dirinya untuk bercerai.
Bahkan diakuinya saat ini komunikasi dengan sang istri masih berjalan lancar.
"Buat sekarang proses pengajuan perceraian ke pengadilan sama sekali belum ada. Komunikasi masih berjalan cuma ya gitu lah, lagi ambekannya tinggi (Arzum)," lanjutnya.
Baca berita lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran Whatsapp Tribunsumsel.com