TRIBNSUMSEL.COM -- Arti Wawaladin Sholihin Yadullahu,Hadits Doa Anak Sholeh untuk Orang Tuanya Amalan yang tak Terputus.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
Arab latin:
Idza matal insaanun qotho'a 'amaluhu illaa min tsalatsatin min shodaqotin jaariyatin wa'ilmin yuntafa'u bihi wawalin sholihi yad'uulahu.
Artinya:
Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang diambil manfaatnya, dan doa anak yang saleh yang selalu mendoakannya.” (HR. Muslim, no. 1631)
Dikutip dari rumaysho.com, Imam Nawawi rahimahullah dalam Syarh Shahih Muslim membawakan judul bab untuk hadits di atas “Pahala yang terus mengalir pada seseorang setelah ia wafat.”
Imam Nawawi rahimahullah menjelaskan hadits di atas bahwa para ulama berkata, makna hadits adalah amalan yang dilakukan oleh yang telah meninggal dunia terputus saat meninggal dunia.
Pahala baru baginya juga terputus kecuali tiga hal ini karena ia jadi sebab amalan itu ada. Anak itu hasil usahanya. Ilmu yang ia ajarkan dan ia tulis merupakan usahanya pula. Begitu pula sedekah jariyah berupa wakaf juga dari dirinya.
Jadi ada 3 amalan yang tak terputus walaupun orang tersebut telah meninggal dunia
1. Sedekah Jariyah
Sedekah jariyah adalah sedekah yang dapat memberi manfaat bagi banyak orang. Oleh sebab itu, pahala sedekah jariyah tidak akan terputus walaupun seseorang yang bersedekah telah wafat.
Pahala sedekah jariyah akan terus mengalir selama hal yang disedekahkan tersebut terus dimanfaatkan oleh penerimanya. Contoh dari sedekah jariyah, yaitu membangun tempat ibadah, mewakafkan tanah, membuat sumber air yang digunakan untuk kepentingan masyarakat, dan lain sebagainya.
Bersedekah juga tidak harus berwujud harta benda, tetapi juga dapat berupa perbuatan atau tenaga. Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an surah Az-Zalzalah ayat 7, Allah SWT akan memberikan pahala bagi orang yang bersedekah sekecil apapun itu.
فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُۥ
Artinya: "Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat balasannya."
2. Ilmu yang Bermanfaat
Ilmu yang bermanfaat termasuk amalan yang tidak putus pahalanya walaupun seseorang sudah wafat. Hal ini dikarenakan ilmu tersebut akan memberikan manfaat, baik bagi diri sendiri maupun orang lain yang membawa kebaikan dan kemaslahatan.
Contoh ilmu yang bermanfaat, yaitu dapat diilustrasikan seperti seorang penulis yang menghasilkan tulisan atau buku lalu dipakai banyak orang. Selama buku tersebut dibaca, digunakan untuk belajar, dan dimanfaatkan orang lain, maka penulis buku tersebut akan mendapatkan pahala jariyah.
3. Doa Anak Sholeh (Waladun Sholihun yadullah)
Meski orang tua yang didoakan telah wafat, doa dari anak yang sholeh tidak akan terputus pahalanya. Anak sholeh adalah anak yang senantiasa berbakti, menuruti nasihat orang tua, berada di jalan Allah, serta selalu mendoakan kebaikan untuk kedua orang tuanya. Hal ini juga menunjukkan pentingnya peran orang tua dalam mendidik anak.
Bagi seorang anak, kewajiban berbakti kepada orang tua hendaknya tidak boleh terputus setelah mereka wafat. Bakti kepada orang tua setelah meninggal dunia dapat dilakukan dengan mendoakannya, melaksanakan wasiat-wasiatnya, serta mempererat hubungan tali silaturahmi mereka dengan orang lain
Itulah arti Wawaladin Sholihin Yadullahu,Hadits Doa Anak Sholeh untuk Orang Tuanya Amalan yang tak Terputus.
Baca juga: Arti Innallaha Idza Ahabba Abdan Ibtalaahu, Hadits Cinta Allah kepada Hambanya, untuk Menguatkan
Baca juga: Arti Al Ummu Madrasatul Ula Wal Abu Mudiruha, Pepatah Arab Kolaborasi Ibu & Ayah dalam Mendidik Anak
Baca juga: Arti Al Ummu Madrasatul Ula Wal Abu Mudiruha, Pepatah Arab Kolaborasi Ibu & Ayah dalam Mendidik Anak
Baca juga: Arti Lelah Lillah Jannah, Lelah karena Lillah, Istilah Indonesia-Arab Jadi Quotes Status Medsos