Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - NP, istri Hamka tengah linglung usai dipergoki hidup bersama jasad suami dan anak di Koja, Jakarta Utara.
Diduga kelaparan, NP makan dengan lahap saat diberi makan oleh warga yang berinisiatif membawanya keluar ketika menunggu kedatangan polisi.
Baca juga: Sosok AQ Balita Tewas Bersama Ayah di Koja Sementara Ibu Tak Melapor, Dikubur Dalam Satu Liang
Namun NP linglung seolah tak menyadari apa yang terjadi.
"Istrinya dulu dikasih makan sama warga, dia mau makan lahap tapi pas ditanya kayak orang linglung, enggak ada nangis apalagi histeris," kata Bambang, warga sekitar.
Karena itulah, warga sampai terheran-heran dengan sikap dan reaksi istri Hamka.
"Makanya kita semua heran sama istrinya. Logikanya kan kalau emang suami sama anaknya meninggal dia pasti sedih, ini enggak sama sekali," kata Bambang yang melihat tak ada luka di tubuh istri Hamka dan anak sulungnya yang ditemukan dalam kondisi hidup.
Di sisi lain, saat ini Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Iver Son Manossoh mengatakan, saat ini istri dan anak sulung hamka telah dibawa ke rumah sakit.
Keduanya juga mendapat pendampingan dari Tim Perempuan dan Perlindungan Anak Polres Metro Jakarta Utara.
"Sementara yang masih hidup belum ditemukan ada kekerasan fisik terhadap ibu dan anak tersebut.
Tim sudah kami bagi tugas sesuai kemampuan masing-masing," kata Iver.
Baca juga: Nasib Terkini Istri Hamka yang Tinggal dengan Jasad Suami & Anak 2 Minggu Hingga Membusuk, Depresi
Baca juga: Tangis Pecah, Hamka dan Anaknya yang Ditemukan Membusuk di Koja Dikubur Dalam Satu Liang Lahat
Lebih jauh, sebelumnya diketahui jika penemuan jasad ayah dan anak bernama Hamka (50) dan AQ 1,5 tahun menggegerkan warga Koja, Jakarta Utara.
Hamka ditemukan membusuk bersama AQ. Sementara istri dan anak pertamanya dalam keadaan hidup tetapi lemas.
Warga menemukan anak pertama Hamka berada di sebuah kamar.
Namun anak pertama Hamka yang berusia 3 tahun tersebut sempat tak bisa dievakuasi karena terhalang jasad korban.