TRIBUNSUMSEL.COM - Hasil China Open 2023, berdampak baik bagi para wakil Indonesia.
Hal itu terjadi setelah Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang berhasil menumbangkan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty asal India.
Dengan hasil ini tak hanya membawa Bagas/ FIkri melaju ke babak 16 besar.
Selain itu posisi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dipuncak rangking BWF 2023 aman dari kejaran Rankireddy/ Shetty.
Seperti diketahui Fajar/ Rian tumbang dibabak pertama sehingga posisi rawan tergusur.
Bertemu di laga perdana China Open 2023, Bagas/Fikri sukses meraih kemenangan atas Rankireddy/Shetty setelah melalui duel sengit.
Bertarung hingga rubber game di babak 32 besar China Open 2023, Bakri - julukan Bagas/Fikri, menang dengan raihan skor 21-17, 11-17, 21-17.
Kemenangan ini bukan hanya patut dirayakan oleh Bagas/Fikri namun juga jagoan Indonesia lainnya yakni Fajar/Rian.
Sebab singgasana ranking 1 dunia Fajar/Rian nyaris lengser setelah empunya keok di babak pertama China Open 2023, Selasa (5/9/2023) lalu.
Sedangkan pasangan yang berpotensi untuk menggusur Fajar/Rian yaitu Rankireddy/Shetty sedang dalam konsistensi yang tinggi.
Sehingga pada awalnya diprediksi Fajar/Rian bakal lengser dari singgasananya setelah hasil minor di China Open 2023.
Namun hal itu tampaknya belum terjadi karena rekan senegara Fajar/Rian yaitu Bagas/Fikri bak superhero.
Dikatakan demikian lantaran mereka berhasil menghentikan laju impresive dari Rankireddy/Shetty.
Bermain rapi, berani, beringas, Bagas/Fikri mampu meredam dominasi dari utusan China itu.
Walhasil berkat permainan apiknya, juara All England 2022 itu sukses menorehkan kemenangan.
Hasil ini sekaligus jadi kemenangan pertama untuk ganda putra Indonesia di China Open 2023.
Pasalnya dua wakil yang tampil lebih dulu yaitu Fajar/Rian dan Leo/Daniel kompak menelan kekalahan.
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung China Open 2023: Ganda Putra Indonesia Terancam Tanpa Wakil di Babak 16 Besar
Baca juga: Rekap Hasil China Open 2023 : Fajar/ Rian, Gregoria Kalah, Jonatan Christie, 3 Ganda Campuran Melaju
Ulasan Jalannya Laga
Dua poin beruntun berhasil didapat Rankireddy/Shetty di awal set pertama.
Beruntungnya, Bagas/Fikri langsung bisa menyamakan kedudukan 3-3.
Setelahnya, performa Bagas/Fikri kian meningkat, serangan cepat yang mereka bangun berhasil membuat Rankireddy/Shetty kelimpungan.
Bola-bola tanggung di depan net dan penempatan bola yang cerdik menjadi pendulang poin Bagas/Fikri.
Setelah unggul 6-3, Bagas/Fikri semakin enjoy hingga bisa menutup jeda set pertama dengan keunggulan 11-10.
Selain itu, flick serve yang dilakukan Bagas juga seringkali menipu lawan.
Tak lengah, Bagas/Fikri bisa menjaga momentum menuju poin-poin terakhir.
Bagas/Fikri akhirnya bisa menutup set pertama dengan kemenagan 21-17.
Lanjut ke set kedua, pertandingan mulai berlangsung sengit.
Ada momen dimana Rankireddy/Shetty dianggap mengulur-ngulur waktu, hingga membuatnya ditegur oleh wasit.
Hal tersebut berhasil membuat konsentrasi Bagas/Fikri sedikit buyar, mereka lantas tertinggal jauh 2-11.
Tertinggal sembilan poin, Bagas/Fikri terlihat kesusuhan untuk mengejar poin Rankireddy/Shetty.
Bagas/Fikri akhirnya dipaksa bermain sampai set ketiga setelah tertinggal 11-21.
Di set ketiga, Bagas/Fikri mulai bangkit, dua poin berhasil mereka dapatkan melalui flick serve dari Bagas.
Pertandingan makin panas, rally panjang tersaji.
Berhasil unggul 11-8 di jeda set ketiga, kepercayaan diri Bagas/Fikri makin meningkat.
Tak hanya Bagas yang menawan dengan flick serve-nya, Fikri juga ciamik dalam hal melesatkan bola-bola tanggung di depan net.
Set ketiga akhirnya mampu ditutup Bagas/Fikri dengan kemenangan 21-17.
(Tribunnews.com/Niken, Isnaini)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com.