seputar islam

Pengertian Sholat Jamak Taqdim dan Jamak Takhir, Lengkap dengan Tata Cara dan Bacaan Niat

Penulis: Lisma Noviani
Editor: Lisma Noviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengertian Sholat Jamak Taqdim dan Jamak Takhir, Lengkap dengan Tata Cara dan Bacaan Niat.

TRIBUNSUMSEL.COM --Pengertian Sholat Jamak Taqdim dan Jamak Takhir, Lengkap dengan Tata Cara dan Bacaan Niat.

Sholat jamak adalah menggabungkan dua waktu sholat dalam satu waktu. Ada dua macam sholat jamak.


Jamak Taqdim
Jamak Taqdim artinya sholat jamak yang pertama, maksudnya shalat jamak yang menggabungkan shalat di waktu sholat pertama atau di waktu awal dari shalat tersebut.
Misalnya, sholat dzuhur dan ashar yang dilakukan pada saat waktu dzuhur. Selain itu, sholat maghrib dan isya dilakukan di waktu maghrib.


Jamak Takhir
Jamak Takhir artinya sholat jamak yang kedua, maksudnya menggabungkan shalat di waktu shalat kedua. Misalnya, menggabungkan shalat Dzuhur dengan shalat ashar di waktu ashar atau melaksanakan sholat maghrib dan isya di waktu isya.

Sholat jamak adalah menggabungkan dua waktu sholat dalam satu waktu. Biasanya sholat jamak ini dilakukan saat akan menempuh perjalanan jauh atau dalam perjalanan, atau pekerjaan lain yang tidak memungkinkan melaksanakan salah satu shalat fardhu.

Adapun sholat yang dapat di jamak antara lain Dzuhur dengan Ashar dan Maghrib dengan Isya.

Rasulullah SAW dalam haditsnya menjelaskan tentang shalat jamak. Dari Anas RA, ia berkata, “Apabila Rasulullah SAW berangkat menuju perjalanan sebelum tergelincir matahari, beliau akhirkan sholat Dzuhur ke waktu ashar. Kemudian beliau berhenti untuk menjamak shalat keduanya. Dan jika matahari tergelincir sebelum ia berangkat, maka beliau shalat Dzuhur terlebih dahulu kemudian naik kendaraan“. (HR Bukhari).


Syarat Melaksanakan Shalat Jamak
Shalat jamak diperuntukkan bagi seseorang yang diperbolehkan antara lain:

* Dalam perjalanan jauh bukan untuk tujuan maksiat.
* Shalat jamak dilakukan saat sedang dalam perjalanan.
* Shalat jamak dilakukan secara muwalat (berurutan).
* Setelah shalat pertama selesai dilakukan, maka harus segera melakukan takbiratul ihram untuk shalat kedua.


Tata Cara Shalat Jamak Taqdim
Disebutkan dalam buku Pendidikan Agama Islam: Fikih untuk Madrasah Tsanawiyah Kelas VII yang ditulis Zainal Muttaqin MA, tata cara shalat Jama taqdim, di antaranya:


Kumandangkan azan lalu Iqamah atau cukup iqamah saja.
Tunaikan sholat dzuhur terlebih dahulu.
Setelah mengerjakan shalat Dzuhur, disunnahkan membaca Iqamah lalu melanjutkannya dengan shalat ashar.


Bacaan Niat Shalat Jamak Taqdim Dzuhur dan Ashar
1. Niat Shalat Dzuhur

Lafal latin: “Ushalli fardhazh Zhuhri arba’a raka’aatin majmuu’am ma’al Ashri adaan lillaahi ta’aala”

Artinya: “Aku sengaja sholat fardhu dzuhur 4 rakaat yang dijamak dengan ashar, fardhu karena Allah Ta’ala“.

2. Niat Shalat Ashar

Lafal latin: “Ushalli fardhazh Ashri arba’a raka’atin majmuu’an ma’al dzuhri ada’an lillahi ta’ala“.

Artinya: “Aku berniat shalat ashar empat rakaat dijama’ dengan Dhuhur, fardhu karena Allah Ta’ala“.

Maghrib dan Isya Dilakukan Pada Saat Maghrib
1. Niat Shalat Maghrib

Lafal latin: “Ushollii fardhol maghribi thalaatha raka’atin majmuu’an ma’al ‘isya’i jam’a taqdimi adaa-an lillahi ta’aalaa”.

Artinya: “Aku sengaja sholat fardhu maghrib 3 rakaat yang dijama’ dengan isya, dengan jama’ taqdim, fardu karena Allah Ta’ala“.

 

2. Niat Shalat Isya

Setelah sholat Maghrib kemudian dilanjut dengan sholat Isya dengan membaca niat sebagai berikut:

Lafal latin: “Ushollii fardlol ‘isyaa’i arba’a raka’atin majmu’ah ma’al maghribi jam’a taqdiimin adaa-an lillaahi ta’aalaa”.

Artinya: “Aku berniat sholat isya empat rakaat dijamak dengan maghrib, dengan jama’ taqdim, fardhu karena Allah Ta’ala“.

 

Bacaan Niat Shalat Jamak Takhir Dzuhur dan Ashar

1. Bacaan Niat Shalat Jamak Takhir (Dzuhur dan Ashar) / Dilakukan Saat Waktu Ashar

Tulisan latin: “Usholli fardhazh Zhuhri arba’a raka’atin majmuu’an ma’al Ashri adaa’an lillaahi ta’aala”.

Artinya: “Aku sengaja sholat fardhu dhuhur 4 rakaat yang dijamak dengan ashar, Fardu karena Allah Ta’aala”.

2. Setelah shalat Dzuhur kemudian dilanjut dengan shalat Ashar dengan membaca niat sebagai berikut:

Lafal latin: “Ushollii fardhol ‘ashri arba’a roka’aatin majmuu’an ma’azh Zhuhri ada’an lillahi ta’aalaa”.

Artinya: “Aku sengaja sholat fardhu Ashar 4 rakaat yang dijama’ dengan Dhuhur lillahi ta’ala”.

Bacaan Niat Shalat Jamak Takhir Maghrib dan Isya
1. Shalat Maghrib dan Isya/ dilakukan saat waktu Isya’

Lafal latin: “Usholli fardhol Maghribi thalatah raka’atin majmuu’an ma’al isya’i jam’a ya-kirimin adaa-an lillaahi ta’aalaa”.

Artinya: “Aku sengaja sholat fardhu Maghrib 3 rakaat yang dijamak dengan isya’, dengan jama’ takhir fardhu karena Allah Ta’ala”.

2. Setelah sholat Maghrib kemudian dilanjut dengan sholat isya dengan membaca niat sebagai berikut:

Lafal latin: “Ushalli fardhazh ‘isya’i arba’a raka’atin majmuu’an ma’al Maghribi jama ta-kharimin adaa-an lillahi ta’ala”.

Artinya: “Aku berniat shalat isya’ 4 rakaat yang dijama’ dengan Maghrib, dengan jama’ takhir, fardhu karena Allah Ta’ala”.

Itulah pengertian Sholat Jamak Taqdim dan Jamak Takhir, Lengkap dengan Tata Cara dan Bacaan Niat.

Baca juga: Arti Amal Ibadah, Amal Jariyah dan Amal Saleh, Berikut Contoh Perbuatan dalam Kehidupan Sehari-hari

Baca juga: Arti Hamdas Syakirin, Hamdan Na imin, Doa Pembuka yang Sering Dibaca, Hikmah dari Kisah Nabi Adam AS

 

 

Berita Terkini