Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri
TRIBUNSUMSEL.COM - Presiden Prancis, Emmanuel Macron sukses menyita perhatian publik ketika turun dari mobil untuk berjalan kaki di Bali.
Emmanuel Macron memutuskan berjalan kaki untuk menyapa warga Bali usai menikmati makan malam kehormatan delegasi KTT G20 di Garuda Wisnu Kencana pada Selasa (15/11/2022) malam.
Video Emmanuel Macron berjalan kaki didampingi staff kepresidenan ini pun menjadi ramai hingga viral di media sosial.
Orang nomor satu di Prancis ini turun dari mobilnya, dan berjalan kaki dari Simpang Uluwatu sampai Politeknik Bali, Jimbaran, sekitar pukul 22.20 WITA.
Baca juga: Pesona Kecantikan Kim Keon Hee Ibu Negara Korea Selatan, Hadiri KTT G20, Awet Muda Usia 50 Tahun
Dari rilis resmi Divisi Humas Polri, Macron disebut merasa aman dan nyaman saat berjalan kaki sepanjang dua kilometer usai kegiatan gala dinner G20.
Disebutkan jika Emmanuel Macron memiliki kedekatan emosional dengan Bali.
Sebab, pada waktu kecil, dirinya suka diajak orangtuanya jalan-jalan ke Pulau Dewata.
Menariknya, Presiden Prancis itu sempat menggendong seorang bayi dari kerumunan warga yang antusias menyambut kedatangannya.
Momen itu terekam dari ponsel warganet yang kemudian diunggah ulang oleh akun Instagram @lambegosiip pada Rabu, (16/11/2022).
"Detik-detik presiden Prancis berjalan kaki," tulis keterangan dalam video.
Macron sesekali mencium lembut pipi bayi perempuan itu, sambil menanyakan tentang umur sang bayi.
Macron kemudian menanyakan kalimat yang diterjemahkan oleh staf kepresidenan menggunakan bahasa Inggris.
"How old?" ujar staf kepresidenan Prancis.
"Six month," jelas orang tua bayi perempuan itu.
Baca juga: Link Streaming Serial India Yehh Jadu Hai Jinn Ka 16 November 2022: Aman-Roshni Pecahkan Bulan Merah
Dalam video tersebut, terucap kata sapaan kepada sang presiden dan Macron meresponnya dengan sangat ramah.
Sejumlah warga yang mengerumuni Presiden Prancis ini tampak sangat antusias dengan kedatangannya.
Marcon berjalan santai dengan mengenakan kemeja berwarna putih didampingi staf kepresidenan.
Kemudian ia menyapa warga sekitar yang saat itu mengabadikan momen melalui seluler.
Macron kemudian melanjutkan perjalanannya dengan menyapa sebagian warga sekitar.
Video Macron yang viral itu pun mendapat banyak komentar positif dari warganet
"Ibunya pasti seneng banget deh. Masya allah rejeki kamu dek. Semoga besok pinter dan hebat nya sama yaa," ujar dianku223.
"Seneng banget Ibunya anaknya digendong orang nomor satu luar negeri," ujar sofiahabibah27.
"Yaolo..yaolo anak siapa itu yg beruntung..." ujar rkayuniar17.
"Aku juga pingin di foto bareng pak Emmanuel, sayangnya aku bukan orang bali," ungkap Istri Jaehyun.
"Sangat merakyat sekali orang no 1 di France," ujar Munyenyo.
"Presiden Perancis emang kelihatan sangat kagum sama Indonesia dan akrab banget sama pak Jokowi, beruntungnya bayi itu," tutur akun @celiabrielle27.
"Kelihatan para tamu negara sangat menikmati suasana perhelatan G20 ini, rasa nyaman ramah dan aneka budaya menjadi satu, loved Indonesia ku," ungkap @siharma71.
PENGAMANAN POLISI
Kedatangan para pesohor dunia menjadi tamu penting menghadiri KTT G20 menyita perhatian publik.
Melansir dari Kompas.com, Pihak Polri bersama pengawal Presiden Perancis melakukan pengamanan terhadap orang nomor satu di Perancis itu.
Dari rilis resmi Divisi Humas Polri, Macron disebut merasa aman dan nyaman saat berjalan kaki sepanjang dua kilometer usai kegiatan gala dinner G20.
Saat dalam perjalanan pulang dari GWK, Macron turun dari mobil dan berjalan dari Simpang Uluwatu sampai dengan Politeknik Bali, Jimbaran, sekitar pukul 22.20 Wita.
"Alhamdulillah beliau mulai jalan kaki dari pintu keluar GWK sampai depan Politeknik sejauh 2 kilometer," kata Asisten Operasi (Asops) Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendi, seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya, Rabu (16/11/2022).
Baca juga: Kisah Brigjen Pol (Purn) Hendro Gunawan Ngaku Jenderal Termiskin, Dimiskinkan Anak Angkat & Menantu
Berdasarkan informasi dari rilis Divisi Humas Polri, Emmanuel Macron memiliki kedekatan emosional dengan Bali.
Sebab, pada waktu kecil, dirinya suka diajak orangtuanya jalan-jalan ke Pulau Dewata.
Agung pun mengatakan, Polri siap dengan berbagai perubahan pengamanan dalam rangka mengamankan delegasi G20, seperti yang terjadi ketika Macron mendadak turun dari mobil itu.
"Prinsipnya Polri akan menyesuaikan dengan kegiatan obyek pengamanan, dengan didukung perangkat CCTV dan yang lain untuk memastikan situasi dapat dikendalikan," ujar dia.
Ia menambahkan bahwa Polri telah mempersiapkan pengamanan untuk KTT G20 selama setahun satu tahun belakangan ini.
"Kita bersyukur bahwa para pimpinan dunia yang menjadi anggota KTT G20 merasa aman dan terkesan dengan keramahan masyarakat Bali," tuturnya.
Baca berita lainnya di google news