TRIBUNSUMSEL.COM - Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Indrayadi SE selaku manajemen pengelola klub mengungkapkan pihaknya sudah menyetop perburuan pemain jelang Kick-off Kompetisi Liga 2 2022.
Artinya dengan demikian beberapa nama pemain "oncak" seperti naturalisasi asal Argentina Esteban Gabriel Vizcarra berposisikan penyerang, Winger Madura United, Bayu GatraGatra, dan eks Persis Solo winger/gelandang serang yang dikabarkan sempat menjadi target urung direkrut untuk menjadi andalan.
"Nggak jadi itu. Kita sekarang sudah tercatat 30-an pemain. Tidak ada perburuan pemain sampai ada transfer window pada saat kompetisi nanti kan banyak pemain yang dievaluasi," ungkap Indrayadi kepada Sripoku.com, Rabu (20/7/2022).
Apalagi kata Indrayadi, setelah melihat hasil dari meeting klub peserta liga 2 dengan PSSI kemarin, dijelaskan kompetisi nanti akan diikuti 28 tim, dibagi 3 grup, home and away.
"Kita lihatlah kalau sistemnya transfer window. Bisa evaluasi banyak pemain," ujarnya.
Baca juga: Persiapan Sriwijaya FC Jelang Liga 2 Terganggu, Karena Tak Miliki Tempat Latihan, Pilih ke Luar Kota
Baca juga: Sriwijaya FC Kejar Esteban Vizcarra Setelah Gagal Mendapatkan Alberto Beto Goncalves Bergabung
Nama Viscara, Bayu Gatra sempat dikabarkan bakal dipinjam dari klub liga 1 Madura United tempat keduanya saat ini bermain.
Mantan winger PSM Makassar, Bayu Gatra kepada Sripoku.com pernah mengaku dirinya sudah dinego Manajemen Sriwijaya FC untuk memperkuat Laskar Wing Kito pada laga lanjutan kompetisi Liga 2 2020 lalu. Namun sayangnya surat nego yang dilayangkan Hendri Zainuddin tidak mendapat respon baik dari manajemen PSM.
"Saya sudah nego juga dengan Pak Hendri. Surat izin dari Makassar gak keluar. Kan ribet. Dari PSSI juga SK nya juga membingungkan kita pemain gak bisa kemana mana karena dibatasi," ungkap Bayu Gatra kepada Sripoku.com.
Bayu Gatra yang pernah merumput di klub yang bermarkas di Stadion Gelora Sriwijaya musim kompetisi 2015-2016 era pelatihnya Beni Dollo mengakui soal hasrat pinangan SFC sudah ada sebulan yang lalu.
"Dengan manajemen udah komunikasi sebulan yang lalu, tapi kayaknya manajemen PSM gak dibolehan ke Sriwijaya," kata Bayu Gatra yang kampung halamannya, Jember, Provinsi Jawa Timur.
Meski dirinya tidak diizinkan bermain memperkuat Sriwijaya FC, suami dari Venty Dwi Pratiwi ini tetap mendoakan SFC bisa lolos naik Liga 1.
"Seandainya saya gak ke Sriwijaya, harapan saya Sriwijaya bisa naik Liga 1," katanya. (SP/Fiz)
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News