Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM -- Adu tinju Nikita Mirzani melawan Dinar Candy bakal digelar 12 juni 2022 mendatang diwarnai perang urat syaraf.
Adu saling sindir dilakukan kedua artis ini untuk membuat panas satu sama lain.
Ia meluapkan uneg-unegnya selama berteman dengan Nikita Mirzani.
Awalnya, Nikita Mirzani menyebut bahwa dirinya sudah tidak lagi berteman dengan Dinar Candy.
Mendengar pengakuan Nikita Mirzani, kekasih Ridho Ilahi itu naik pitam.
"Tadi bilang katanya Nikita Mirzani udah nggak temenan lagi sama aku, aku dicoret dari genk-nya," kata Dinar Candy, dilansir Tribun Style dari YouTube Seleb Oncam News pada Jumat, 13 Mei 2022.
Dinar Candy lantas membongkar bahwa selama berteman, ia tidak mendapatkan apapun dari Nikita Mirzani.
"Lah aku juga di genk-nya Nikmir itu nggak dapat apapun. Istilah kata nggak dapet uang, nggak dapat apa. Cuma dapat pertemanan aja," bebernya.
Dinar Candy merasa selama ini dirinya hanya dimanfaatkan oleh Nikita Mirzani demi kepentingan pribadi.
Jika dirasa sudah tidak dibutuhkan, Dinar Candy seolah dibuang begitu saja hingga tak dianggap sebagai teman.
"Di sana Nikmir itu butuhnya cuma pas ada project baru, baru dia butuh.
Ketika nggak ada, dia kayak 'yaudah lu siapa' kayak gitu ke gue," ungkap Dinar Candy sembari melemparkan pandangannya ke arah Nikita Mirzani.
"Aku ngerasa selama berteman sama Nikmir itu cuma dimanfaatkan doang," tambahnya.
Tak terima disebut demikian, Nikita Mirzani langsung menimpali.
Secara terang-terangan, kekasih John Hopkins itu mengaku selama ini tidak pernah menganggap Dinar Candy sebagai temannya.
"Sebetulnya lu dari dulu juga bukan teman gue sih. Lu aja yang pengen deket-deket sama gue," ujar Nikita Mirzani mengakhiri.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Dicoret dari Geng Nikita Mirzani, Dinar Candy Ngaku Selama Ini Cuma Dimanfaatkan: Nggak dapat Apapun, https://style.tribunnews.com/2022/05/14/dicoret-dari-geng-nikita-mirzani-dinar-candy-ngaku-selama-ini-cuma-dimanfaatkan-nggak-dapat-apapun?page=all.
Penulis: Wahyu Putri Asti Prastyawati
Editor: Delta Lidina Putri