Berita Bisnis

Apa Itu Dogecoin? Harganya Kembali Melesat Usai Twit Elon Musk Ini, Awalnya Cuma Lelucon

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Dogecoin, mata uang kripto yang tengah naik daun.

TRIBUNSUMSEL.COM - Nilai mata uang kripto (cryptocurrency) Dogecoin kembali melesat pada Jumat, (14/1/2022).

Penyebabnya tak lain adalah kicauan Elon Musk di Twitter.

CEO Tesla dan SpaceX itu mengumumkan bahwa Tesla akan menerima Dogecoin sebagai alat pembayaran untuk membeli sejumlah produk merchandise perusahaan.

"Merchandise Tesla dapat dibeli menggunakan Dogecoin," tulis akun @elonmusk.

Tidak lama setelah cuitan tersebut diunggah, harga Dogecoin langsung melesat 15 persen, mendongkrak nilai koin tersebut ke angka 0,20 dollar AS (sekitar Rp 2.600) per keping dari sebelumnya sekitar 0,16 dollar AS.

Adapun implementasi opsi pembayaran baru ini sejatinya telah diumumkan Musk sejak 14 Desember 2021 lalu.

Setelah kabar tersebut diumumkan, harga Dogecoin langsung mengalami kenaikan hingga sekitar 23 persen.

"Tesla akan memungkinkan beberapa merchandise untuk bisa dibeli dengan doge dan (kami) akan melihat bagaimana kelanjutannya," tulis Musk melalui akun Twitter pribadinya pada 14 Desember lalu.

Saat ini, beberapa merchandise yang tersedia pada situs resmi Tesla terpantau sudah bisa dibeli menggunakan Dogecoin.

Beberapa dari merchandise tersebut mencakup Giga Texas Belt Buckle seharga 835 Dogecoin (156 dollar AS/Rp 2,2 juta) dan Cyberwhistle 300 (57 dollar AS/Rp 815.000) Dogecoin.

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Guardian, Sabtu (15/1/2022), Tesla juga menjual sepeda listrik untuk anak yakni Cyberquad for Kids dengan harga 12.020 Dogecoin (2.368 dollar AS/Rp 33,8 juta).

Elon Musk sendiri memang dikenal sebagai salah satu tokoh yang kerap memberikan pengaruh besar pada kenaikan harga Dogecoin.

Pada Februari 2021 lalu, pria yang juga dijuluki sebagai "Dogefather" ini sempat mendongkrak harga Dogecoin hingga 35 persen setelah mengunggah twit yang berkaitan dengan Dogecoin.

Apa itu Dogecoin?

Beberapa waktu lalu, mata uang kripto Dogecoin mendadak naik daun.

Pemicunya tak lain adalah twit CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk. Salah satu orang terkaya di dunia itu mengunggah beberapa twit tentang Dogecoin melalui akun Twitter-nya.

Lantas, apa sebenarnya Dogecoin, dan apa yang membuatnya menarik perhatian Elon Musk? Dogecoin adalah sejenis mata uang kripto (cryptocurrency), seperti Bitcoin, Etherium, Litecoin dan sebagainya.

Dogecoin diperkenalkan sejak Desember 2013.

Dogecoin mulanya dibuat untuk lelucon semata.

Mata uang kripto ini dikembangkan oleh software engineer IBM Billy Markus dan engineer Adobe Jackson Palmer.

Markus dan Palmer pun sengaja membuat logo Dogecoin seunik mungkin, tidak seperti logo futuristik ala Bitcoin atau mata uang kripto lain.

Duo insinyur itu kemudian memilih menggunakan wajah anjing ras Shiba Inu sebagai logo Dogecoin.

Hal itu dikarenakan Shiba Inu sempat beken karena menjadi bintang meme "Doge" yang populer pada 2013-an.

Meme "Doge" tersebut menampilkan seekor anjing Shiba Inu yang dikelilingi beberapa teks dengan font Comic Sans warna-warni.

Teks-teks itu bertuliskan monolog suara dalam hati untuk merespons sesuatu.

Branding yang unik ini membuat Dogecoin berbeda dari kebanyakan mata uang kripto yang sudah beredar.

Dogecoin memang belum sukses besar seperti Bitcoin atau Ethereum yang nilai tukarnya sudah tinggi.

Tapi setidaknya, Dogecoin bisa memiliki peminat yang berkembang cukup cepat.

Bahkan, nilai mata uang kripto itu naik 300 persen dalam 72 jam sejak pertama kali diluncurkan, meningkat dari 0,00026 dolar AS ke 0,00095 dolar AS.

Dogecoin memiliki sistem keamanan seperti mata uang kripto Litecoin dan Luckycoin, yakni password berbasis teknologi scrypt.

Teknologi ini berbeda dengan bitcoin yang menggunakan enkripsi SHA-256.

Dogecoin melesat

Setelah itu, Musk mengunggah tautan video tentang "Dogecoin".

Rentetan twit itu membuat nilai kapitalisasi pasar Dogecoin semakin melesat hingga mendekati angka 10 miliar dolar AS atau sekitar Rp 139,8 triliun (kurs Rp14.038) pada 7 Februari 2021, menurut laporan CoinMarketCap.

Nilai tukar Dogecoin saat ini berkisar di angka 0,072 atau sekitar Rp 1.000 menurut CoinMarketCap. Angka tersebut naik sekitar 4 persen dalam 24 jam terakhir.

Tidak diketahui pasti apa yang membuat Elon Musk mendadak mengunggah beberapa twit tentang Dogecoin.

Namun, dalam sebuah pengakuan di aplikasi media sosial berbasis audio, Clubhouse, Musk mengatakan twitnya tentang Dogecoin hanya untuk lelucon sebagaimana dirangkum KompasTekno dari NDTV, Kamis (11/2/2021).

"Kadang-kadang, saya buat lelucon soal Dogecoin tapi itu cuma lucu-lucuan.

Dogecoin kan memang dibuat untuk bahan lelucon mata uang kripto," kata Musk.



Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Harga Dogecoin Kembali Melesat, Ini Penyebabnya", Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2022/01/15/11100027/harga-dogecoin-kembali-melesat-ini-penyebabnya & https://tekno.kompas.com/read/2021/02/11/15320067/apa-itu-dogecoin-mata-uang-kripto-lelucon-yang-dipromosikan-elon-musk?page=all#page2.

Berita Terkini