Semeru Erupsi

Fida, Bocah Berlari Viral saat Semeru Erupsi, Guru Ngaji Menyuruhnya Lari, Terdengar Suara Takbir

Editor: Weni Wahyuny
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah sosok bocah yang viral saat Gunung Semeru baru saja erupsi pada Sabtu (4/12/2021) lalu. Sosok itu bernama Fida

TRIBUNSUMSEL.COM - Ingat dengan bocah perempuan yang berlari kencang saat Gunung Semeru meletus pada Sabtu, 4 Desember lalu.

Ya, bocah berhijab biru itu nampak berlari menjauhi awan tebal yang membumbung tinggi.

Ia berlari ketakutan hingga tak sadarkan mengangkat tinggi rok yang dikenakannya.

Saat berlari kencang, ia terekam kamera hingga viral.

Siapa bocah itu dan bagaimana pula kabarnya ?

Sosok gadis kecil itu bernama Fida, yang kala situasi mencekam itu, sedang mengaji.

Dikutip dari akun Instagram @littleproject.idn Kamis (9/12/2021), saat itu Nurfida yang masih berusia 7 tahun, pergi mengaji sekira pukul 14.30 WIB.

Namun belum sempat ia membuka Iqro, gemuruh terdengar dari luar masjid.

Sontak ustaz yang mengajari Fida meminta sang gadis kecil untuk berlari menyelamatkan diri.

Inilah sosok bocah yang viral saat Gunung Semeru baru saja erupsi pada Sabtu (4/12/2021) lalu. Sosok itu bernama Fida (littleproject.idn)

Suara itu tanda gunung semeru Erupsi, pukul 15.20 menit.

"Saat itu seperti hari-hari biasa, Fida pergi mengaji pada pukul 14.30, namun belum sempat dia membuka Iqro gemuruh terdengar dari luar Masjid."

"Sontak sang Ustadz berteriak menyuruh Fida dan teman-temannya untuk pergi menyelamatkan diri. Suara itu tanda Gunung Semeru Erupsi, pukul 15.20 menit," terang akun @littleproject.idn.

Mereka pun berlari sekuat tenaga dan menjauh dari Gunung Semeru.

Fida kala itu berteduh dari hujan pasir.

Baca juga: Kisah di Balik Rumah Masih Berdiri Kukuh saat Lahar Gunung Semeru Menerjang, Pak Roh Ungkap Amalan

Kolase foto kejadian Gunung Semeru erupsi di Lumajang, warga panik melarikan diri (Istimewa/TribunMadura.com)

Baca juga: Panjat Pohon Kelapa, Ingatan Wagiman Lihat Awan Panas Gunung Semeru : Saya Lari ke Anak dan Keluarga

Dari pengakuan sang bocah, ia bahkan melihat bagaimana pohon pisang hancur, dan banyaknya takbir yang diucapkan orang-orang yang mencari pertolongan.

Sampai akhirnya, setelah berlari cukup jauh, Fida melihat masjid dan masuk di dalam masjid tersebut.

Ia menunggu selama 2 jam hingga erupsi selesai.

Saat itulah, Fida terpisah dari kedua orangtuanya.

Fida baru bisa bertemu ayah dan ibunya sekira pukul 21.00 WIB di dalam masjid.

Haru sedih dan senang bercampur rasa bersyukur yang tinggi kala Fida mampu kembali berkumpul dengan kedua orangtuanya dalam keadaan selamat.

Sumber : Tribun Video

Baca berita lainnya di Google News

Berita Terkini