Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM - Segmen 3 Ikatan Cinta Episode 182, Jumat (26/2/2021): Andin mulai ragu untuk mempercayai Aldebaran.
Kemudian Kiki yang resah karena tak percaya Rendy yang menyerang Nino.
Rendy mengingat ucapan Aldebaran saat wawancara kerja.
Saat itu, Aldebaran meminta Rendy menanggung sendiri jika ada tugas yang sangat berisiko.
Kali ini, Rendy memilih untuk menanggung sendiri.
Tapi Al melanggar janji itu dengan mencari cara untuk membebaskan Rendy.
Bahkan sampai Al tak kunjung pulang dan tak dapat dihubungi.
Mulai dari mendatangi Adam, pemilik rental mobil sewaan Rendy, hingga belum diketahui lagi.
Andin terus menghubungi Al, tapi sengaja dimatikan.
Perasaan Mayang sejak pulang malam tak tenang.
Mayang pun baru tahu Rendy ditahan dari Kiki yang menghubunginya.
Lantas, Mayang mau menuju Jakarta dari Surabaya.
Melihat Al yang belum pulang hingga besok pagi, Rosa mau berbicara langsung kepada Al, sehingga meminta Andin untuk menemani Reyna ke sekolah.
Inti cerita:
Andin kembali ke rumah dan Rosa mendatangi Andin.
Al tidak boleh ikut dengan Andin.
Rosa tak mau Andin terlibat dan Al akan mengurusinya.
Lagipula itu penangkapan Rendy itu kesalahan.
Wajah Andin, karena saat mau percaya, Al membuatnya kembali ragu.
Andin rupanya menduga itu tidak ada kaitan dengan Al dan sebuah kesalahan.
Rosa sama risaunya.
Kepala Kiki pusing dan risau karena Rendy ditangkap polisi di depannya.
Kiki terus menduga itu bukan Rendy, karena bukan orang jahat yang memukul Nino.
Mirna melihat Kiki yang menangis karena panik.
Bahkan Mirna tak percaya mendengar ucapan Kiki.
Kiki melihat wajah Al yang lantas panik.
Mirna menenangkan Kiki yang panik.
Heranlah Mirna karena masalah keluarga Al tak habis-habisnya.
Rendy sudah masuk tahanan, tapi wajahnya antara menyesal dan tenang.
Abdullah Rendy, itulah nama lengkap Rendy.
Saat itu Al mewawancarai Rendy untuk pekerjaan.
Al bertanya sekali lagi untuk bergabung jadi asisten pribadi Al.
Sebab, pekerjaannya akan lebih, bahkan sampai mengerjakan yang sangat berisiko.
Bahkan Al mengatakan jika bekerja dan tertangkap pihak berwajib, itu jadi tanggung jawab pribadi.
Mendengar itu, Rendy bersedia.
Baca juga: Ikatan Cinta 26 Februari 2021: Rendy Ditahan, Usai Bukti Mengarah Padanya, Andin Tak Percaya Al
Baca juga: Ikatan Cinta 26 Februari 2021: Niat Kiki Ingin Memberi Kue, Malah Melihat Rendy Ditahan Polisi
Baca juga: Prediksi Alur Cerita Ikatan Cinta 26 Februari 2021, Lagi, Mohon Bersabar Andin Ini Ujian dari Al
Al menjabat tangan Rendy, artinya resmi jadi asisten Al dan tersenyum.
Mengingat itu, Rendy siap untuk menanggung kesalahan ini sendirian tanpa melibatkan Al.
Sementara di Surabaya, Mayang sudah pulang.
Tapi firasat ibunya demikian kuat karena tidak enak.
Mayang mau menghubungi Rendy karena tidak tenang.
Rendy tidak dapat dihubungi.
Mayang menduga Rendy sengaja mematikan ponselnya karena beristirahat.
Besok Mayang mau menghubungi Rendy lagi karena hatinya ketar-ketir.
Sementara itu, Al sudah sampai di kantor polisi untuk bertemu dengan Rendy.
Namun, Rendy tidak dapat ditemui karena sedang diperiksa dan harus didampingi kuasa hukum.
Sejauh ini, bukti dan saksi mengarah kepada Rendy, termasuk korban mengenali mobil dan pihak rental mobil mengakuinya.
Al tak menduga Rendy seceroboh ini dan tak biasanya.
Besok, Al akan menemui Rendy.
Secepatnya, Al mau membebaskan Rendy.
Di kamar, giliran Andin yang cemas, karena belum pulang jam 12 malam.
Andin menghubungi Al yang sedang berkendara.
Makin bingung Al untuk berkata apa.
Ternyata ada urusan lain.
Andin mau tahu Rendy menyerang Nino dan ada kaitannya dengan Al.
Al belum dapat menjelaskan kepada Andin karena belum cukup bukti.
Lebih baik Andin istirahat saja.
Sementara Andin ingin mendengarkan jawaban jujur dari Al, karena sekarang mulai percaya.
Bahkan memohon kepada Al agar jangan sampai Andin takut untuk mempercayai Al lagi.
Lalu di tahanan, Rendy cuma duduk terdiam.
Polisi menyampaikan ada kerabatnya yang datang ke sini dan mengaku atasannya.
Tapi polisi hanya membolehkan Rendy menerima kunjungan besok.
Rendy tahu itu Al, tapi mengapa sampai datang malam tadi.
Padahal Rendy tahu itu sudah jadi tanggung jawabnya pribadi.
Kiki jadi terpikir dengan Rendy sehingga tak dapat tidur.
Ketimbang kalut, Kiki mendoakan agar melindungi dan menjaga Rendy, serta melepaskan diri dari jeratan itu.
Al mendatangi rental mobil yang disewa Rendy tadi.
Terlihat sepi kantor itu.
Pemilik sedang lembur di kantor untuk menyelesai laporan sewa kantor.
Ternyata dia terpikir dengan Rendy dan ponselnya tidak datang.
Apalagi polisi curiga dengan mobil sewaan Rendy.
Dari situ, Al mau mendatangi pemilik, Adam, untuk meminta bantuan.
Andin sudah tidur memeluk guling dan mengelus bantal di sebelahnya.
Lalu terlihat pukul 5.00.
Pintu kamar diketuk.
Itu Reyna untuk salat Subuh dengan Al dan Andin.
Andin tak mau mengatakan Al belum pulang, tapi mengatakan Al ada urusan mendadak sejak pagi tadi.
Ketimbang Reyna terpikir dan kecewa.
Di Surabaya, seusai salat, hati Mayang terus terpikir Rendy.
Mayang mencoba menghubungi Rendy dan tidak aktif.
Makin was-was karena tak biasa ponsel Rendy padam begini.
Maka Mayang mau menghubungi Kiki yang dikenal Mayang sebagai Kimberly.
Sementara itu, Kiki sudah bangun tapi matanya berat sekali.
Kiki kurang tidur karena terpikir dengan Rendy.
Uya mau membuatkan kopi.
Uya berusaha memanasi Kiki untuk tidak memikirkan Rendy.
Mayang menghubungi Kiki yang cemas untuk tahu kabar Rendy.
Kiki takut karena mengira Mayang tahu Rendy ditahan.
Ternyata Mayang tahu Rendy ditangkap polisi.
Kecemasan Mayang makin terbukti dan ingin tahu.
Tapi diduga menyerang seseorang.
Mayang menangis cemas karena dapat tahu informasi itu dari Kiki.
Untuk itu, Mayang bergegas mencari tiket ke Jakarta untuk menjenguk Rendy.
Sementara Nino yang ada janji dengan polisi, akan mengetahui Rendy yang dimaksud itu asisten Al.
Andin dan Rosa menyarap.
Wajah Andin sedang kesal.
Reyna sudah ke depan bersama Mirna.
Rosa mengetahui Al belum pulang.
Muncul perasaan tak enak, karena rupanya Al menyembunyikan sesuatu.
Berharap tak jadi masalah besar seperti sebelumnya.
Andin ingin tahu kabar Al.
Kemudian Andin berusaha menghubungi Al, tapi tidak diangkat.
Rosa meminta tolong Andin untuk mengantar Reyna ke sekolah.
Rosa ingin bertanya kepada Al untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi.
Bersambung ke segmen 4