Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM, MUSIRAWAS - Dalam dua hari terakhir, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Musir Rawas bertambah sebanyak lima kasus.
Sehingga total kasus konfirmasi positif Covid-19 yang sebelumnya ada 43 kasus kini bertambah jadi 48 kasus.
Berdasarkan situasi perkembangan terkini Covid-19 yang dirilis di laman medsos Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Musi Rawas, per tanggal 28 Agustus 2020, jumlah pasien yang menjalani proses perawatan atau isolasi ada enam orang.
Sebelumnya, pada 27 Agustus 2020, jumlah pasien yang dirawat atau diisolasi ada satu orang.
Selain ada penambahan kasus konfirmasi positif covid-19, juga ada penambahan jumlah yang meninggal dunia.
• Aneh Tapi Nyata, Babi Hutan di Muratara Buntuti Warga Pulang ke Rumah, Tak Mau Pergi Sampai Nangis
Di mana pada 21 Agustus 2020, jumlah pasien yang meninggal dunia tercatat sebanyak dua orang dan jumlah yang menjalani isolasi atau dirawat sebanyak satu orang.
Dan pada 23 Agustus 2020 jumlah pasien yang meninggal dunia bertambah jadi tiga orang dan yang menjalani perawatan atau isolasi satu orang.
Sedangkan jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 yang sembuh dari tanggal 20 Agustus 2020 sampai saat ini jumlahnya tetap, sebanyak 39 orang.
Adapun jumlah kasus suspect kini jumlahnya sebanyak 80 orang.
Rinciannya, proses karantina atau isolasi sebanyak dua orang, discarded/selesai sebanyak 66 orang dan menjadi kasus konfirmasi sebanyak 12 orang.
Sepekan sebalumnya, pada 21 Agustus 2020, kasus suspect sebanyak 77 orang, dengan rincian empat orang psoses karantina, discarded/sehat sebanyak 67 orang dan discarded/meninggal sebanyak 6 orang.
• INFO PDAM Tirta Musi, 2 September Distribusi Air Disetop Sementara, Ini Jadwal dan Wilayah Terdampak
Sementara untuk kasus kontak erat, jumlah total sebanyak 153 orang.
Di mana dalam dua hari terakhir, proses karantina atau isolasi nihil, discarded/selesai 130 dan menjadi kasus konfirmasi sebanyak 23 orang.
Perbandingan dengan tanggal 27 Agustus 2020 atau sehari sebelumnya, jumlah yang menjalani proses karantina atau isolasi sebanyak 28, discarded atau selesai sebanyak 107 dan menjadi kasus konfirmasi sebanyak 18 orang. (ahmad farozi/sp)