Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Telkomsel berkomitmen untuk terus bergerak maju memperkuat perannya dalam membantu masyarakat dan pemerintah RI menghadapi pandemi COVID-19 di Indonesia.
Komitmen tersebut diwujudkan dalam berbagai bentuk kontribusi nyata, salah satunya dengan memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) secara berkala kepada para tenaga medis maupun masyarakat yang membutuhkan.
Telkomsel kembali memberikan bantuan APD ke Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan yang diterima langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, Selasa (18/8/2020).
Telkomsel secara konsisten terus menunjukkan kepedulian kepada para tenaga medis dan masyarakat yang sangat membutuhkan APD, baik yang bekerja di garda terdepan hingga masyarakat yang beraktifitas di daerah zona merah Covid-19. Maka dari itu, kami kembali menyerahkan bantuan APD.
" Kali ini bantuan kami serahkan ke Pemprov. Sumatera Selatan untuk kemudian disalurkan kepada yang membutuhkan” ujar GM Consumer Sales Telkomsel Regional Sumbagsel, Nyoman Adiyasa.
Lebih lanjut, Nyoman Adiyasa menjelaskan bahwa bantuan kali ini bukanlah bantuan Telkomsel yang pertama di Prov. Sumsel.
“Sebelumnya, kami juga telah menyalurkan bantuan APD ke RSUP. Dr. Mohammad Hoesin Palembang, rekan – rekan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Paembang, bantuan paket sembako yang disalurkan ke masyarakat bekerjasama dengan Korem, serta berbagai akses gratis untuk kegiatan belajar online bagi siswa-siswi di Sumatera Selatan”, tambah Nyoman Adiyasa.
Bantuan APD kali ini berjumlah 770 paket. Dalam setiap paketnya terdiri dari beberapa perlengkapan seperti coverall hazmat, face shield, surgical gown, shoe cover, head cover dan masker.
Bantuan APD ini merupakan alokasi dari donasi karyawan dan jajaran direksi Telkomsel yang secara nasional bernilai total lebih dari enam miliar rupiah.
“Kami berharap bantuan APD ini dapat bermanfaat bagi tenaga medis dan masyarkat, sehingga mereka bisa menjalankan kewajiban dengan penuh percaya diri serta semangat. Mari Bersama #TerusBergerakMaju melawan Covid-19 !” tutup Nyoman Adiyasa. (Rel)