Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Ellsa Nabila gadis asal Prabumulih menjadi Duta Pemuda Peduli Lingkungan Asri dan Bersih (Pepelingasih) Sumatera Selatan (Sumsel).
Ajang ini diadakan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel.
"Saya mengikuti Duta Pepelingasih untuk menambah wawasan di bidang kelestarian lingkungan," kata Ellsa saat dibincangi Tribun Sumsel, Senin (10/8/2020).
Gadis yang baru berusia 19 tahun ini pun menyampaikan, bahwa ia ingin menggunakan platform ‘Duta Pepelingasih’ agar dapat menginspirasi masyarakat, anak-anak muda agar lebih peduli dan menjaga kelestarian lingkungan.
"Tema yang saya angkat dalam mengikuti Duta Pepelingasih tahun ini adalah Youth Empowerment, yaitu pemberdayaan anak muda agar lebih aktif dalam menggunakan peran mereka sebagai agent of change," katanya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, lewat berbagai kegiatan kepemudaan ia akan melakukan bersama komunitas yang sudah dibuatnya yaitu komunitas Saya Diet Kantong Plastik.
"Kepedulian saya terhadap lingkungan lahir setelah mengetahui berbagai permasalahan yang mengancam kelestarian lingkungan, sehingga menggerakan hati saya sebagai anak muda untuk dapat berperan aktif sebagai penggiat lingkungan," ungkapnya.
Ellsa pun mengatakan, bahwa ia bersama dua kakaknya membangun komunitas Saya Diet Kantong Plastik dengan tujuan agar platform ini menjadi platform bagi anak-anak muda untuk menunjukan suara dan peran mereka sebagai agen perubahan, agar mampu menciptakan kelestarian lingkungan di sekitar mereka.
"Saya sangat bersyukur dipercaya untuk menjadi Duta Pepelingasih Sumsel tahun ini. Saya anggap ini sebagai tanggung jawab dari pemerintah agar saya mampu mengajak dan menjangkau anak muda secara lebih luas lagi untuk menjadi penggiat lingkungan," katanya.
Menurutnya, dengan platform Duta Pepelingasih ia juga ingin menginspirasi anak muda agar lebih aktif dalam menjaga lingkungan.
"Kedepannya saya dan teman-teman di komunitas Diet Kantong Plastik akan menjalankan beberapa program terkait lingkungan, namun karena kita masih menghadapi pandemi Covid-19 jadi beberapa program kerja akan disesuaikan dengn protokol kesehatan. Yang penting esensi dan tujuannya sama," ujarnya.