TRIBUNSUMSEL.COM -- Kasus perundungan mungkin adalah salah satu masalah yang kerap dihadapai oleh siswa di sekolah saat ini.
Hal tersebut dilakukan antar siswa tanpa memikirkan dampak yang mereka tinggalkan bagi korban perundungan.
Tetapi untuk beberapa anak, tak lantas diam dan menurut ketika mendapat bully dari teman-temannya.
Faktanya, ada saja siswa yang melawan sebagai bentuk pembelaan diri.
Dalam sebuah video yang baru-baru ini diunggah oleh akun @iloveyouIPOH, Kamis, (20/11/2019), terlihat seorang anak laki-laki yang mendapat bully dari teman-teman di sekitarnya.
Terlihat tak berdaya, anak laki-laki tersebut hanya duduk diam bersandar di dinding depan kelas.
Sementara itu, temannya yang lain seolah tanpa dosa memukulnya dengan tas, bahkan ada yang tak segan-segan menendang kepala si anak laki-laki.
Kejadian tersebut lalu direkam oleh salah seorang teman di depannya.
Bukankan seharusnya teman yang merekam kejadian melakukan tindakan pembelaan terhadap teman kelasnya, misalnya dengan melapor ke salah satu staf pengajar.
Mengingat, perundungan yang diterima oleh anak laki-laki tersebut terlihat parah.
Mulai dari dipukul menggunakan buku teks yang digulung, mendorongnya hingga terguling ke bawah.
Tetapi, korban sama sekali tak bereaksi, dan kembali duduk di tempat semula.
Mungkin sudah mulai kesal dengan perundungan yang ditimpakan kepada dirinya, secara mengejutkan anak laki-laki ini menarik salah satu pelaku turun dari kursi di sebelahnya.
Kemudian anak laki-laki tersebut memaksa penindasnya jatuh ke lantai dengan melayangkan tinjuan ke wajah dan tubuhnya.
Melihat video tersebut warganet pun terpukau dengan keberanian si anak laki-laki.
Tak hanya itu, warganet tampaknya pun puas dengan nasib para pelaku perundungan tersebut yang akhirnya merasakan lebih sakit dari yang ia lakukan.
"Orang yang dibully diam bukan berarti tidak ingin melawan, tetapi jika dia melawan akan membuat yang membullynya mendapat masalah, sebab itulah dia diam. Jangan uji kesabaran orang kalau tidak ingin nyawa sendiri jadi taruhan."
"Ini baru namanya, jangan bangunkan harimau yang sedang tidur."
"Btw aku setuju part terakhir, kalau kena bully jangan takut untuk melawan."
Jika mengalami hal seperti si anak laki-laki tersebut, seharusnya melaporkan kejadian pada staf sekolah atau pengajar.
Tetapi, sikap anak laki-laki ini patut mendapat pujian karena berani membela dirinya sendiri.
Karena, yang namanya kekerasan apalagi dalam bentuk intimidasi, semakin kita diam, semakin jadi pula para pelaku perundungan tersebut melancarkan aksinya.