TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA-Tiga mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sampai saat ini tidak ada kabarnya.
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta saat ini meminta bantuan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) untuk mencari tiga mahasiswa yang hilang saat kerusuhan di Gedung DPR, Selasa (24/9/2019) kemarin.
Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Sultan Rivandi, mengaku sudah berkoordinasi dengan mahasiswa dari universitas lain yang turut ikut dalam aksi untuk mencari tiga temannya yang hilang.
• Sosok Atiatul Muqtadir Presiden BEM UGM Alumni SMA 17 Palembang, Hingga Diundang ke Mata Najwa
"Kami koordinasikan dengan kawan lain. Kami koordinasi dengan kawan-kawan di LBH. Karena bukan kami juga ada 40 mahasiswa dari Karawang kabarnya di tahan," kata Sultan saat dihubungi, Rabu (25/9/2019).
Selain itu pihaknya juga akan berupaya mencari melalui polisi-polisi jika hingga Rabu (25/9/2019) malam belum juga ditemukan.
"Dan kami terus menelusuri lewat pihak kepolisian yang kami kenal atau akan mendatangi langsung. Kalau misalkan tidak ada kabar," katanya.
• (Kronologi) Teroris Menyusup Ikut Demo Mahasiswa di Medan, RSL Buronan Polisi Hingga Anggota ISIS
Sebelumnya, tiga mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah sampai saat ini belum ditemukan pasca Kerusuhan unjuk rasa di DPR.
Ketiganya atas nama Iqbal Fadli dari Fakultas Tarbiyah, Firman Irsan Mawardi jurusan Ilmu Politik, dan Dodi Kurniawan jurusan Sosiologi.
Dikabarkan mereka diamankan anggota polisi yang sedang melakukan sweeping di Senayan City, Jakarta Pusat.