TRIBUNSUMSEL.COM - Tim Belletron divisi PUBG Mobile kembali mengukir prestasi.
Kali ini mereka membuktikan tak hanya jago melawan tim-tim yang beranggotakan perempuan
Dalam turnamen Youth Space ID eSport Battle 2019, Sabtu (3/8/2019) lalu mereka meraih posisi keempat
Posisi ini sangat membanggakan karena yang dilawan merupakan tim-tim PUBG Mobile yang diisi pemain-pemain pria
Bahkan mereka juga harus melawan 'saudara laki-lakinya' Bigetron ION
Namun ternyata bukan prestasi Belletron ini yang jadi perbincangan
Mereka diterpa isu teaming saat pertandingan berlangsung
• Jadwal Turnamen PMSC 2019, PUBG Mobile, Ini Daftar Tim Bertanding, Ada Evos dan Bigetron
Hal ini muncul lantaran saat Belletron dan Bigetron ION harus saling berhadapan
Saat terjadi kontak senjata ada pemain Belletron yang knock.
Namun Bigetron ION meninggalkan pertempuran dan memilih masuk ke zona aman.
Apakah ini suatu teaming ?
Sebelum menarik kesimpulan, ada baiknya kalian membaca penjelasan dari manajer Belletron BTR Lalice berikut ini.
Kepada Tribunsumsel.com BTR Lalice mengungkapkan kronologi yang terjadi saat pertandingan
Berikut penjelasan lengkapnya
Jika untuk teaming, dari pihak panitia youth space juga menganulir hal tersebut karena tidak terbukti melakukan kecurangan atau berkerja sama dalam 3 match pada turnamen tersebut
Aku jelasin kronologinya ya, jadi saat melakukan rotasi di game ke 3 , bigetron ion dan belletron esports saling berhadapan dengan jarak super jauh 500m,
Btr drstrange (Rahmad) dr tim ion berhasil melakukan sniping menggunakan senjata jarak jauhnya dan membuat knock BTR Vien .
Kalau kondisinya jarak dekat harusnya bisa langsung dirush oleh BTR Ion ke rumah tersebut, yang jadi masalah adalah jarak terlalu jauh dan Vien keburu direvive oleh temannya
Dibutuhkan waktu banyak untuk menyambangi rumah yang dikuasai oleh Belletron menggunakan mobil dan rentan kena tembakan dari anak-anak Belletron
Faktor lain di minimap terpampang jelas zona 2 sudah jalan dan sebentar lag imasuk zona 3 .
Circle zona aman jauh dari kedua tim ini, kalaupun ion maksa rush mereka menangpun lawan Belletron, saat rotasi akan ditunggui tim lain di dalam zona aman
Jadi mereka prefer daripada ambil resiko mending mundur masuk ke dalam zona aman
Belletron sendiri sudah ada mobil di belakang rumah dan bisa pindah ngambil rute menjauhi BTR ion
Belleton esports divisi PUBGM dari awal dibentuk, aku sebagai manager mereka melarang keras segala bentuk kerjasama/teaming baik dari pihak luar maupun pihak sendiri (BTR).
Lebih baik kalah terhormat daripada menang dengan cara curang
Teaming dalam PUBGM sendiri adalah kerjasama antara dua tim atau lebih agar mendapatkan poin yang tinggi dan menguntungkan salah satu/beberapa pihak.
Sedangkan disini BTR ion sudah ketinggalan posisi poin jauh dan tidak bisa juara, Belletron sendiri game 1 2 dan 3 bermain cukup baik mendapatkan banyak poin dari placement dan kill sehingga bisa capai top 5, satu2nya tim ladies di offline event.
Itupun tanpa bantuan dari BTR Ion, jadi karena 1 kejadian di game 3 kita dituduh teaming, dan diblow up oleh salah satu manajer esports di socmed dan dijadikan artikel oleh media online
Sudah mencoreng nama baik organisasi Bigetron dan Belletron .
Apalagi kita sebagai tim ladies satu2nya yang seharusnya dapat spotlight bisa berkompetisi secara imbang dengan tim-tim profesional lain malah diberitakan secara negatif.
Penjelasan langsung dari manajer Belletron tersebut semoga memberikan pemahaman kepada para pecinta game khsusus PUBG Mobile.
Belletron sendiri saat turnamen PINC Ladies beberapa waktu lalu berhasil menjadi juara pertama menyisihkan tim-tim esports besar lainnya.
Semoga Belletron bisa mengikuti jejak Bigetron Esports menuju turnamen internasional
Winner-winner Chicken Dinner
• Profil Tim Bigetron Ladies (Belletron) Divisi PUBG Mobile, Ada BTR Alice dan BTR Babyla
• Daftar Tim Peserta dan Jadwal Turnamen PUBG National Cup 2019 di Korea Selatan
• 142 Wallpaper PUBG Mobile untuk Smartphone dan Komputer Kualitas HD, Tinggal Download