Pemalak Tewas Ditembak

FAKTA-FAKTA Pria Ditembak Mati Oleh Sopir Truk di Palembang, di TKP Kerap Ada Pemalakan Hingga Viral

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penembakan

FAKTA-FAKTA Pria Ditembak Mati Oleh Sopir Truk di Palembang, di TKP Kerap Ada Pemalakan Hingga Viral

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Warga dan pengendara yang berada di simpang Lampu Merah Macan Lindungan Kota Palembang digegerkan peristiwa penembakan yang mengakibatkan satu orang tewas.

Peristiwa penembakan yang dilakukan oleh sopir truk, terjadi Senin (22/7/2019) pagi.

Korban tewas adalah Ridwan alias Dedek, tersangka penembakan yaitu sopit truk identitasnya belum ditemukan.

Aksi penembakan oleh sopir truk di Jalanan Palembang ini viral di media sosial, banyak juga pro dan kontra dalam kasus tersebut.

Berikut fakta-fakta aksi penembakan yang dilakukan sopi truk.

Ini Identitas Pemalak Ditembak Mati Sopir Truk di Palembang, Pedagang Juga Sering Dipalaknya 

Miliki Buah Dada Implan, Ponakan Ashanty, Millendaru Kembali ke Kodrat Jadi Laki Macho, Ini Tampilan

Sama Seperti Presiden Habibie, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Dapat Penghargaan Rooseeno Award

Seorang tewas di lampu merah Simpang Macan Lindungan, Jalan Soekarno-Hatta, Palembang, Senin (22/7/2019) sekitar pukul 11.15. (Istimewa)

1. Video Viral di Medsos

Aksi penembakan yang terjadi di simpang lampu merah Jalan Macan Lindungan menjadi perhatian warga Palembang.

Bahkan saat kejadian, banyak pengendara maupun warga merekam aksi penembakan itu.

Seketika, video setelah penembakan dengan cepat viral di media sosial.

video tentang korban penembakan ini beredar di media sosial.

Video pendek itu memperlihatkan seorang pria tergeletak di jalan.

Kemudian ada seorang wanita yang memangku si pria itu.

Wanita itu berteriak sambil meminta tolong orang sekitar.

2. Pelaku dan Korban Sempat Cekcok

Kapolsek Ilir Barat I, Kompol Masnoni mengatakan sebelum adanya penembakan sempat terjadi keributan antara korban dan pelaku. Namun belum diketahui pasti apakah korban ini pelaku pungli.

"Keterangan saksi-saksi di lokasi sempat ada keributan antara korban dan pelaku. Belum tahu karena apa, karena saksi dari jauh lihatnya. Terkait apakah ini pelaku pungli atau tidak belum bisa kita pastikan,"jelasnya

3. Dugaan Awal Polisi Terjadi Pemalakan

Kapolsek Ilir Barat (IB) 1 Palembang Kompol Masnoni melalui Kanit Reskrim Iptu Irsan ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Kami masih melakukan olah tempat kejadian. Karena korban ini yang berdasarkan informasi melakukan pemalakan tewas ditembak sopir truk yang dipalaknya," katanya singkat.

4. Pedagang Sebut Korban Sering Lakukan Pemalakan

Seorang pedagang asongan di tempat kejadian perkara (TKP) mengatakan, saat kejadian, kendaraan dari arah Simpang Tanjung Api Api menuju Simpang Keramasan sedang berhenti di lampu merah Macan Lindungan.

Tiba-tiba terdengar suara letusan beberapa saat sebelum lampu menyala hijau.

Ini Lokasi Kejadian Perkara :

"Saya lagi jualan. Tidak begitu tahu persis kejadiannya seperti apa. Karena setelah kejadian, kendaraan langsung jalan," ujar saksi yang enggan menyebutkan nama tersebut.

Selanjutnya, warga berkerumun dan berusaha memberikan pertolongan pada korban.

Menurut saksi tersebut, korban mengalami luka tembak di dada.

"Saya lihat darah keluar dari dada. Memang di dada luka tembaknya," ujarnya.

Lebih lanjut saksi tersebut menuturkan, korban yang biasa dipanggil Dedek tersebut merupakan pemalak sopir truk lampu merah Simpang Macan Lindungan.

5. Dede teman korban Bantah Lakukan Pungli

Dede sekaligus saksi mata yang berada di lokasi kejadian membantah Ridwan tewas ditembak karena memalak.

Menurut Dede, peristiwa penembakan tersebut terjadi sejak pukul 11.30.

Ia ketika itu melihat korban Dedek sedang menawarkan barang dagangannya kepada pengguna kendaraan yang antre di lampu merah Macan Lindungan.

"Aku liat dia (Dedek) tadi nyeberang membawa aqua menawar ke sopir truk tersebut entah apa yang terjadi mereka ini adu mulut. Korban mengeluarkan kata-kata kasar kepada sopir tersebut."

"Langsunglah sopir tersebut mengeluarkan senjata dan menembakkannya ke dada korban bagian sebelah kiri dari atas mobil 1 kali 'dar' sehingga korban jatuh ke aspal dan mengeluarkan darah disekitaran dadanya,"ujar Dede kepada sripoku.com, saat ditemui di Polsek IB 1 Palembang, Senin (22/7/2019).

Dede menambahkan, sopir tersebut lari ke arah musi 2 dengan kecepatan tinggi.

Dari keterangan Dede, sopir tersebut bernomor polisikan G yang mengemudi seorang diri.

6. TKP Sering Terjadi Pungli

Kapolsek Masnoni mengakui di lokasi sering ada pungli dan pemalakan dengan berbagai modus.

Hanya saja, ia menyebut tidak ada laporan resmi yang masuk ke Polsek Ilir Barat I.

"Pungli dan pemalakan memang sering terjadi di lokasi itu. Tetapi memang tak pernah ada laporan karena kebanyakan sopir ini dari luar daerah," ungkapnya.

Sebelum terjadi aksi penembakan tersebut

Pelaku pungli sudah beberapa kali ditangkapi

Seperti yang dilakukan Aiptu Heri atau Katim Heri Gondrong, Katim Opsnal Unit I Subdit III Jarantas Ditreskrimum Polda Sumsel.

Dalam video penangkapan yang diunggah akun instagram Palembang_Bedesau Katim Heri bersama anggotanya melakukan penangkapan sekitar Pukul 14.00 WIB, Kamis (17/1/2019).

Sebelum melakukan penangkapan Katim Heri dan anggotanya telah memantau para pelaku yang melakukan pemalakan.

Melihat targetnya sedang beraksi, Katim Heri dan anggotanya langsung melakukan penangkapan.

Adanya penangkapan itu membuat pelaku lain kabur

Katim Heri pun terpaksa melepaskan tembakan ke udara untuk memperingatkan pelaku.

Terlihat pula di video tersebut Katim Heri terlibat aksi kejar-kejaran dengan pelaku.

Dua pelaku pun berhasil ditangkap.

Dari pengakuan kedua pelaku, mereka melakukan pungli hanya untuk mencari makan.

Namun dari barang bukti yang diamankan terlihat uang yang didapat tersebut cukup banyak jika hanya sekedar untuk makan.

Kedua pelaku langsung dibawa ke Mapolda Sumsel.

7. Korban Divisum
Sementara korban masih berada di RS Bhayangkara Polda Sumsel karena akan dilakukan visum luar.

Sementara itu warga Macan Lindungan yang merupakan tempat tinggal Ridwan atau dedek sudah terlihat berdatangan ke rumah korban untuk melayat ke rumah korban.

(Sumber Diolah dari Wartawan Tribunsumsel.com/Sripoku.com  yang melakukan peliputan di Lapangan)

Berita Terkini