Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sebanyak 125 peserta ikut dalam Workshop Penguatan Pembentukan Lembaga Permodalan Kewirausahaan Pemuda (LPKP) Kabupaten/Kota se Sumatera Selatan.
Workshop ini digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Selatan di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Kamis (22/11/2018).
Kegiatan dibuka langsung oleh Kepala Dispora Sumsel, H Akhmad Yusuf Wibowo.
Yusuf Wibowo mengatakan, inilah bentuk kesiapan Sumsel dalam memperhatikan pemuda.
Apalagi saat ini pemerintah sudah mempunyai peraturan Peraturan Daerah, Peraturan Gubernur tentang kepemudaan.
Ia menyebutkan LPKP inilah gerakan Pemerintah Provinsi Sumsel yang keberpihakannya ke Pemuda.
"Karena di Indonesia ini baru ada tiga provinsi yang sudah memiliki Perda maupun Pergub kepemudaan yakni DKI Jakarta, Banten dan Sumatera Selatan," kata Yusuf dalam kata sambutannya.
Yusuf menjelaskan diharapkan Pemerintah kota maupun kabupaten yang ada di Sumsel yang belum memiliki Perda, Peraturan Bupati/Peraturan Walikota.
Menurutnya ini sangat penting untuk menguatkan LPKP di Sumsel sehingga akan tumbuh wirausaha-wirausaha yang bisa menciptakan lapangan kerja nantinya.
"Kita berharap yang belum ada Perda, Pergub maupun Perwali tentang kepemudaan segera disusun agar LPKP terwujud dan terwujudlah provinsi layak pemuda."
"Pemerintah provinsi siap mengawal kabupaten/kota dalam membentuk Perda, Perbup maupun Perwali terkait dengan kepemudaan," ungkap Yusuf.
Adanya LPKP sambung Yusuf, untuk memfasilitasi mengajukan modal untuk star up untuk kegiatan dan akan diseleksi oleh inkubator.
"Kalau sudah cocok sudah memenuhi persyaratan Insya Allah permodalan akan diberikan kepada pengaju proposal sesuai dengan persyaratan."
"Inilah kemudahan yang diberikan oleh Pemerintah untuk para pemuda memperoleh modal dalam berwirausaha," ucapnya.
Ketua pelaksana Adi Wahyuono menambahkan 125 peserta tersebut berasal dari perguruan tinggi, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah dan instansi lainnya.
Ketua Pelaksana kegiatan, Adi Wahyuono menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman terkait dengan LPKP, mendorong Pemerintah kota maupun kabupaten untuk mempersiapkan tenaga pemuda di masing-masing daerah dan lain sebagainya.
"Diharapkannya memberikan petunjuk kepada pelaksana baik Pemerintah daerah dan stakeholder terkait yang akan membentuk LPKP di daerah masing-masing," terangnya
Pada kegiatan tersebut beberapa narasumber hadir untuk mengisi materi, diantaranya Asisten Deputi Kewirausahaan Pemuda dari Kemenpora, utusan LPPM Unsri dan narasumber lainnya.