Telkomsel Jalin Kerjasama dengan Garena Indonesia, Bakal Gelar Turnamen Game Profesional

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG,---- Telkomsel menjalin kerjasama dengan Garena Indonesia, penyedia platform untuk berbagai game papan atas di Asia Tenggara, dengan berbagai produk yang mampu menarik perhatian pasar diantaranya AoV, FreeFire dan Point Blank.

Bentuk kerjasama ini tertuang dalam nota kesepahaman (Memorandum of Understanding) kemitraan strategis, terkait kegiatan promosi bersama untuk produk mobile games.

Baca: Cium Tangan Ibu Hingga Tersenyum Jadi Momen Terakhir Haringga Sirla Sebelum Tewas Dikeroyok

Nota kesepahamam kerjasama ini ditandatangani oleh EVP Telkomsel Area Sumatera, Paulus Djamiko dan menejemen Garena Indonesia, Hans Saleh.

EVP Telkomsel Area Sumatera, Paulus Djamiko mengatakan pihaknya sangat antusias, untuk dapat berkolaborasi dengan Garena Indonesia.

"Kami berharap dengan adanya kerjasama ini, Telkomsel dan Garena Indonesia mampu menjadi wadah yang bermanfaat bagi komunitas gamers, untuk bisa saling berkomunikasi, berkolaborasi, dan berkompetisi sehingga ke depannya dapat menjadi penyokong untuk mengembangkan ekosistem digital baru dalam industri games," katanya, Senin (24/9/2018).

Baca: Singa Mania dan Sriwijaya Mania Berduka Tragedi Haringga Sirla, Pesan Damai Diserukan dari Palembang

Adapun kerjasama yang disepakati diantaranya Dunia games melalui Telkomsel activity, Community Tournament, serta bundling paket data internet Game Max pada Simpati, Kartu AS, dan LOOP.

Nantinya, Garena Indonesia dan Telkomsel akan menggelar berbagai tournament professional maupun amatir, Grassroot Competition, dan Online Tournament.

Selain itu Garena juga akan menyediakan in-game item yang bisa didapat melalui pulsa Telkomsel.

Sebagai bagian dari ekosistem bisnis digital, Secara global tahun 2018 bisnis games mampu menghasilkan revenue sebesar 138 triliyun dolar Amerika, meningkat 13 persen dari tahun sebelumnya.

Baca: Dukungan Trah Gus Dur ke Jokowi atau Prabowo di Pilpres 2019 ? Ini Kata Yenny Wahid

Di Indonesia, terdapat sekitar 82 juta online population yang berkontribusi atas revenue games sebesar 1,1 triliyun Dolar Amerika.

"Ini membuktikan, bahwa Indonesia merupakan pasar bisnis games, yang menjanjikan dan berpotensi untuk terus berkembang," pungkasnya.