Pilpres 2019

Bukan TNI, Sosok ini yang Pegangi Prabowo Subianto saat Terjun Payung dari Ketinggian 10 Ribu Kaki

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo saat terjun payung

TRIBUNSUMSEL.COM-Bakal calon presiden Prabowo Subianto mengaku takut dengan jarum suntik saat menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Darat atau RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, pada Senin pagi, (13/8/2018)

Prabowo berseloroh bahwa pada dasarnya dia selalu takut kalau berurusan dengan dokter, apalagi kalau melihat jarum suntik.

“Saya mantan tentara yang takut dokter, saya takut suntik; lebih baik disuruh terjun (payung) saja,” ujarnya.

 Prabowo memang seorang penerjun bebas.

Latar belakangnya sebagai tentara elit (Kopassus) tidak diragukan lagi.

Baca: Dikenal Tegas Saat Jabat Danjen Kopassus, Ini Momen Prabowo Subianto Nurut dengan Warga Sipil

Namun tahukah Anda, Prabowo justru dilatih lagi oleh penerjun dari matra sipil.

Bukan matra TNI.

Ia adalah Kusnadi Sukarya (63).

Kusnadi Sukarya (Facebook)

“Saya kaget suatu hari dicari anggota Kostrad. Saya lupa nama anggota itu. Dia bilang pak Prabowo ingin terjun bebas. Tapi sudah 9 tahun absen. Apa bisa,”kata instruktur terjun payung senior Kusnadi Sukarya kepada tribunsumsel.com, Senin (13/8).

Baca: Pengamat Nilai Calon Presiden tak Ajarkan Pendidikan Politik, Demokrasi Milik Elite Parpol

Kusnadi, yang pernah memperkuat tim terjun payung Sumsel, segera menyanggupi.

Bersama penerjun lain Imam Asmawi dan Nandang mereka pun bergegas ke Cilodong.

Saat itu, Prabowo menjabat sebagai Dan Yon 328 Kostrad.

Kusnadi dan tim pun segera menemui Prabowo.

“Mau terjun lagi Pak,”tanya Kusnadi berbasa-basi.

Baca: Iwan Fals Diomeli Followersnya Karena Prabowo-Sandiaga Menang Polling, Ini Komentarnya

“Jangan panggil Pak lah. Panggil Mas aja,”ujar Prabowo memecah ketegangan suasana.

Maklum, Prabowo adalah menantu Presiden Kedua RI Soeharto.

Setelah latihan kering (latihan pra memori mengingat gerakan dasar terjun) beberapa kali, tak lama kemudian Prabowo pun terjun.

“Saat itu belum ada hape (ponsel) jadi harus ada radio untuk mengontrol kegiatan saat di udara tapi pak Prabowo. Dia yakin semua akan aman,”kenang Kusnadi.

Baca: Prediksi, Jadwal, dan Link Streaming Indonesia vs Palestina di Asian Games 2018

Namun Prabowo sempat agak cemas karena pesawat yang membawa mereka adalah pesawat tua Dakota.

Tetapi, menurutnya “the show must go on”.

Akhirnya, Prabowo terjun dari ketinggian 10.000 kaki. Ia digandeng” oleh Kusnadi Sukarya dan Imam Asmawi.

Ikut menemaninya terjun adalah dr Boyke “Ambo” Setiawan, sahabat Prabowo.

Prabowo saat terjun payung (Relawan Prabowo)

Baca: Logo Resmi HUT RI ke-73 Ada Unsur Presiden Jokowi di Dalamnya

Terjun cara cepat yang dilakukan Prabowo disebut dengan Accelarated Free Fall.

Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu juga pernah menjalani terjun dengan cara ini.

Saat ini Kusnadi masih aktif melatih penerjun-penerjun dari TNI itu.

Lewat akun Facebooknya@bintorobin, ia juga kerap membagikan kegiatannya sebagai pelatih terjun payung.

Berikut foto-fotonya.

Kusnadi Sukarya (Facebook)
Kusnadi Sukarya ()
Kusnadi Sukarya (Facebook)
Kusnadi Sukarya (Facebook)

Berita Terkini