Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribun Sumsel, Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Festival Gerhana Matahari Total (GMT) yang dipusatkan di kawasan Benteng Kuto Besak (BKB) dan Jembatan Ampera rupanya memicu geliat kreativitas para putra putri daerah untuk berkreasi pada bidang tekstil dengan mendesain kaus GMT.
Satu diantaranya De Kaus Palembang menawarkan beragam kaus dengan Desain khusus GMT dengan latar Jembatan Ampera yang dijual di kawasan BKB.
Antusiasme masyarakat untuk berburu kaus sebagai kenang kenangan moment langka tersebut cukup besar.
Terbukti dalam dua hari membuka stan sederhana puluhan kaus telah Laku dibeli oleh para wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Pembeli terbanyak justru berasal dari wisatawan luar negeri seperti dari Malaysia, dan sejumlah daerah Asia lainnya.
" Kita cukup terkejut dengan antusiasme pengunjung untuk berburu kaus dengan desai GMT, dari puluhan baju dan tujuh desain yang kita buat, kini tinggal menyisakan belasan baju saja," ungkap Owner De Kaus Palembang, Pratama dijumpai Tribunsumsel.com, Rabu (9/3/2016) dinihari.
Ia menyampaikan adapun harga yang ditawarkan untuk dapat membawa pulang baju berkisar 75 ribu hingga 100 ribu rupiah untuk setiap potongnya. Untuk kualitas, lanjutnya tidak akan kalah dengan produk sejenis, karena kaus desainnya menggunakan metode printing direct to Garment (DTG) yang jauh berkulitas dibandingkan dengan sablonan biasa.