Gustiwiw Meninggal Dunia
Sosok Timur Priyono Mendiang Ayah Gustiwiw, Pencipta Lagu Terkenal "Yang Penting Happy"
Mengenang sosok Timur Priyono, mendiang penyanyi legendaris ayah dari musisi sekaligus penyiar radio, Gusti Irwan Wibowo alias Gustiwiw yang meninggal
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM - Mengenang sosok Timur Priyono, mendiang penyanyi legendaris sekaligus ayah dari musisi sekaligus penyiar radio, Gusti Irwan Wibowo alias Gustiwiw yang meninggal dunia.
Setahun kepergian Timur Priyono, Gustiwiw sang anak dikabarkan meninggal dunia setelah terjatuh di kamar mandi penginapan Jalan Maribaya, Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Minggu (15/6/2025).
Timur Priyono diketahui meninggal dunia pada pada Jumat, 29 Maret 2024.
Baca juga: Detik-detik Gustiwiw Meninggal Kondisi Telungkup Jatuh di Kamar Mandi Penginapan Pukul 2 Dini Hari
Karya-karyanya semasa hidup terkenang dan popuper hingga saat ini.
Sebagai seorang penulis lagu, Timur Priyono telah meninggalkan warisan berharga bagi industri musik Indonesia.
Musisi dan penulis lagu Indonesia yang dikenal karena menciptakan lagu "Yang Penting Happy" yang dipopulerkan oleh Jamal Mirdad pada tahun 1990-an.
Selain itu, lagu yang dipopulerkan Jamal dari karya Timur Priyono seperti Sedap Malam, Suka Suka.
Ia juga menciptakan lagu-lagu lain seperti "Kota Malang Tercinta".
Selain itu, pengalaman bermusik yang digeluti berpuluh tahun menghantar dirinya menciptakan lagu untuk Mars Komando Strategi Angkatan Darat (Kostrad) dan Mars Komando Daerah Militer (Kodam).
Pria kelahiran 19 Desember 1962 di Mergosono, Malang ini diketahui memiliki dua anak dari pernikahannya Sri Yulianti, yakni Gusti Irwan Wibowo dan Bunga Nafisa Zahra.
Namun pernikahannya itu kandas saat Gusti masih duduk di bangku SD.
Baca juga: Izin Pulang di Hari Minggu, Pamit Gustiwiw Bak Firasat Sebelum Meninggal, Ibu Sempat Tak Percaya
Sebelum menikahi Sri Yulianti, Timur Priyono sudah pernah menikah dua kali.
Cerai dari ibunda Gust, Timur Priyono menikah lagi untuk ke empat kalinya.
Darah seni Timur Priyono pun mengalir kepada Gustiwiw.
Gusti pun dikenal sebagai musisi yang juga melahirkan karya musik untuk sejumlah penyanyi Indonesia.
Gustiwiw Meninggal Dunia
Gustiwiw meninggal dunia setelah terjatuh di kamar mandi penginapan Jalan Maribaya, Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Minggu (15/6/2025).
Sebelum meninggal dunia, Gustiwiw menginap bersama teman inisial TTU di Lembang, Bandung Barat.
Ia masuk ke penginapan pada Sabtu (14/6/2025).
Pada Minggu dini hari sekira pukul 02.00 WIB, Gustiwiw masuk ke kamar mandi penginapan.
Namun, hingga pukul 03.00 WIB Gustiwiw tak kunjung keluar dari kamar mandi.
Hal tersebut membuat temannya yang berinisial TTU curiga.
Baca juga: Pilunya Deandra usai Gustiwiw Sang Kekasih Meninggal, Berharap Kembali Bertemu: Aku Sayang Kamu Mas
Ia kemudian memeriksa keberadaan Gustiwiw di kamar mandi.
"Teman dekat korban memanggil korban pada pukul 03.00 WIB, namun tak ada respons," kata Kasi Humas Polres Cimahi, Iptu Gofur Supangkat ketika dikonfirmasi, Minggu (15/6/2025), dilansir dari Tribunjabar.id.
Kemudian, TTU pun melaporkan kecurigaannya kepada petugas keamanan penginapan.
Setelah itu, petugas penginapan membuka paksa pintu kamar mandi di kamar Gutiwiw.
Saat berhasil dibuka paksa, Gustiwiw ditemukan dalam keadaan telungkup.
"Di dalam ditemukan dalam keadaan telungkup," ungkapnya.
Sempat Dibawa ke Fasilitas Kesehatan
Selanjutnya Gustiwiw dibawa ke fasilitas kesehatan.
Setelah diperiksa, dokter menyatakan Gustiwiw telah meninggal dunia.
"Dinyatakan oleh dokter jaga bahwa korban telah meninggal dunia," katanya.
Dari pemeriksaan, polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh Gustiwiw.
"Polisi sudah cek TKP dan berkoordinasi dengan keluarga, dan pihak keluarga menerima ini sebagai musibah," ucapnya.
Baca juga: Pilunya Deandra usai Gustiwiw Sang Kekasih Meninggal, Berharap Kembali Bertemu: Aku Sayang Kamu Mas
Dokter menyebut penyebab kematian Gustiwiw diduga karena tekanan darah tinggi yang memicu gangguan pada jantung.
Jenazah Gustiwiw pun kemudian dibawa ke rumah duka di Bekasi, Jawa Barat.
Kemudian, almarhum dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jatisari, Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu (15/6/2025) sore setelah disalatkan di Masjid Baitul Haq.
Sang Ibu Sempat Tak Percaya
Sebelumnya, Sri Yulianti ibunda Gusti sempat tidak percaya saat menerima kabar dari pihak medis yang menyatakan bahwa anaknya telah meninggal dunia.
"Saya enggak percaya waktu ditelepon tadi sekitar jam 07.00 WIB, saya enggak percaya,” kata Sri Yulianti usai pemakaman di TPU Jati Sari, Bekasi, Minggu.
Ia bahkan masih mencoba berpikir positif bahwa anaknya hanya dalam kondisi tidak sadarkan diri, bukan telah tiada.
saya enggak nangis karena saya pikir ‘ah paling pingsan aja’. Saya tetap positive thinking ada keajaiban dari Allah," ujar Sri.
Menurut cerita yang ia terima, Gustiwiw ditemukan tak sadarkan diri di kamar mandi.
Saat diperiksa, tidak ditemukan lagi denyut nadinya.
Meski demikian, Sri tetap berharap dan bergegas ke Bandung dengan harapan sang anak masih bisa diselamatkan.
"Walaupun dibilangin sudah enggak ada nadinya, saya tetap berpikir positif, berharap ada keajaiban. Tapi ternyata setelah saya datang ke sana, itu benar-benar sudah tidak ada," tuturnya dengan suara bergetar.
Disisi lain, Ibunda almarhum Gusti masih mengingat jelas percakapan terakhirnya dengan sang anak sebelum meninggal dunia.
Sri Yulianti mengatakan bahwa pada Jumat (13/6/2025), putranya sempat berpamitan hendak membuat konten di kawasan Lembang, Bandung.
Kepada sang ibunda, Gusti berpesan akan pulang pada hari Minggu (15/6/2025).
Tak disangka, hari Minggu tersebut justru bukan pulang menemui sang ibundam Gusti ternyata berpulang ke pangkaun sang pencipta.
"Dia kan Jumat (13/6/2025) bilang 'Ma, aku pulang hari Minggu,'" ucap Sri Yulianti menirukan ucapan anaknya, dikutip Tribunnews, Senin (16/6/2025).
"'Siang ini aku mau acara sama Nehru dari situ,'" imbuhnya.
Kala itu, Sri sempat mempertanyakan alasan kepergian anaknya ke Lembang dan tak pulang di akhir pekan.
"Terakhir saya tanya di Galaxy, baru dia saya tanya ‘ngapain ke Bandung?’” ucap Sri.
"Kata dia (Gusti) 'Podcast Ma'. ‘Oke sampai ketemu Minggu’. Udah itu aja," tuturnya.
Menurut Sri, tidak ada perilaku aneh yang ditunjukkan putranya saat itu.
Justru, Gusti terlihat sehat dan baik-baik saja.
"Enggak ada tanda apa pun. "
"Enggak ada tanda tersirat makanya saya kayak enggak percaya (begitu dibilang meninggal),” tutur Sri.
Gustiwiw ternyata sempat mengeluh pusing kepada sang ibunda.
“Sempat kata temannya pusing,” ujar ibunda Gustiwiw, Sri Yulianti ditemui di TPU Jatisari, Bekasi, Minggu (15/6/2025).
Penyebab Gustiwiw meninggal dunia pun semakin jelas setelah diperiksa oleh dokter. Menurut dokter yang menangani Gustiwiw, sang musisi itu mengalami hipertensi dan menyebabkan gangguan jantung.
“Terus setelah dokter diagnosis tensinya tinggi terus jadi jantung,” lanjutnya.
Akan tetapi, menurut ibunda Gustiwiw, putranya itu sebelumnya tak pernah mengeluh sakit apapun. Selama ini Gustiwiw dalam keadaan sehat.
“Nggak ada (mengeluh sakit),” katanya.
Hanya saja, berat badan Gustiwiw yang berada di atas garis normal sempat menjadi perhatian sang bunda.
Sri Yulianti pun sempat mengingatkan putra sulungnya untuk menjaga pola makan.
“Saya emang karena overweight itu berat badannya itu aku cuma bilang jaga pola makan ya mas. Harus jaga pola makan karena tensi, kolesterol, asam urat, itu semuanya dari kelebihan berat badan,” tutupnya.
Kepergiannya yang begitu tiba-tiba, tanpa isyarat atau sakit yang diketahui publik, menyisakan tanya dan rasa tak percaya di hati para penggemarnya.
(*)
Baca berita lainnya di google news
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Duka Adik Gustiwiw Ditinggal Selama-lamanya, Janji Lanjutkan Mimpi Sang Musisi: Salam Untuk Papa |
![]() |
---|
Hipertensi Diduga Jadi Pemicu Gustiwiw Jatuh di Kamar Mandi Hingga Meninggal Dunia, Simak Gejalanya |
![]() |
---|
Bukan Penyanyi, Curhat Gistiwiw Ingin Dikenal sebagai Sosok Ini setelah Meninggal: Berkah Buat Orang |
![]() |
---|
Detik-detik Gustiwiw Meninggal Kondisi Telungkup Jatuh di Kamar Mandi Penginapan Pukul 2 Dini Hari |
![]() |
---|
Izin Pulang di Hari Minggu, Pamit Gustiwiw Bak Firasat Sebelum Meninggal, Ibu Sempat Tak Percaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.