Berita Sumsel United

Soroti Format Liga 2, Ini yang Buat Nil Maizar Optimis Sumsel United Bisa Tembus ke Liga 1

Nil Maizar langsung menyoroti format liga 2, yang membuat Sumsel United mempunyai peluang untuk promosi ke liga 1.

Penulis: Angga Azka | Editor: Shinta Dwi Anggraini
SRIPOKU/ANGGA AZKA
SUMSEL UNITED -- Nil Maizar saat launching tim Sumsel United di hotel Harper Ballroom Palembang, Sabtu (14/6/2025) lalu. Head Coach Sumsel United ini mengaku optimis bisa membawa timnya tembus ke Liga 1. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Setelah resmi ditunjuk menjadi juru taktik Sumsel United musim 2025/2026, Nil Maizar langsung menyoroti format liga 2, yang membuat Sumsel United mempunyai peluang untuk promosi ke liga 1.

Menurut pelatih kelahiran Payakumbuh Sumatera Barat ini, kompetisi liga 2 akan semakin menarik dan lebih kompetitif. 

Setiap klub akan memainkan total 27 pertandingan, yang mana masing-masing tim akan bertanding tiga kali melawan setiap lawan di grupnya.

Format ini disebut sebagai "triple round robin," yang terdiri dari pertandingan kandang, tandang, dan kandang-tandang

Menurutnya ini akan memberikan kesempatan bagi Sumsel United untuk mendapat promosi ke liga 1 lebih terbuka lebar, karena memberikan kesempatan untuk memperbaiki poin di klasemen. 

"Baguslah, gak yang terbaik bisa menjadi terbaik yang terpenting adalah setiap pemuncak klasemen barat dan timur akan otomatis promosi ke liga 1 dan sedangkan masing-masing grup akan berhadapan dalam laga Play-off Promosi untuk memperebutkan satu tiket terakhir ke Liga 1," kata Nil Maizar, pada Senin (16/6/2025). 

Baca juga: Sumsel United Incar Sejumlah Pemain Asing Top Demi Target Promosi ke Liga 1 Musim Depan

Nil juga mengungkapkan persiapan untuk liga 2 yang akan dimulai pada bulan September.

Kata Nil, hal ini akan memberikan kesempatan untuknya mempergunakan waktu yang ada untuk mencari komposisi pemain dan melakukan TC ke klub lokal Sumatera Selatan. 

Nil sebagai juru taktik dari Sumsel United akan sesegera mungkin untuk menghindari zona degradasi, di mana tim yang menempati posisi paling bawah di grup, yakni peringkat ke-10, otomatis terdegradasi ke Liga 3.

Sedangkan tim yang berada di posisi kesembilan dari masing-masing grup akan bertanding dalam laga Play-off Degradasi untuk menghindari turun kasta.

Menurutnya ini bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, tapi sebagai juru taktik strategi dan kepala pelatih, ia akan tetap berusaha optimis dalam membawa Sumsel United menjadi momok yang menakutkan bagi lawannya. 

"Ini bukan pekerjaan yang ringan, ini pekerjaan yang berat tapi ini akan jadi ringan kalau kita bekerja sama dan berkomunikasi untuk membuat Sumsel United mencapai target," katanya. 

Dengan adanya kerjasama dan komunikasi yang baik antara semua stekholder membuat Sumsel United mewujudkan mimpinya untuk bermain di liga 1.

Apalagi ia sangat yakin dengan manajeman dari Sumsel United yang baru dibentuk akan dapat mengolah tim yang baru di Sumatera Selatan ini menjadi klub yang akan dipercaya oleh para masyarakat dan semua stekholder tentunya. 

"Antara manajeman, pelatih dan pemain serta yang semua berkepentingan di Sumsel United ini bisa bekerjasama untuk mencapai tujuan ke liga 1," ungkapnya. 

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved