Arti dan Makna Al Kulliyatu Al Khamsah, 5 Prinsip Dasar Hukum Kehidupan dalam Islam, dan Contohnya

TRIBUNSUMSEL.COM -- Istilah Al Kulliyatu Al Khamsah berasal dari bahasa Arab. Terdiri dari dua suku kata yaitu Al Kulliyatu dan Al Khamsah.

Al Kulliyatu artinya  adalah "prinsip dasar" dan Al Khamsah artinya adalah "lima". 

Maka pengertian dari  Al Kulliyatu Al Khamsah adalah lima prinsip dasar dalam hukum islam.

Tujuan dari lima prinsip dasar hukum islam ini ialah untuk mewujudkan kemaslahatan dan agar terhindar dari kerusakan.

Al kulliyatu Al Khamsah biasa digunakan dalam pembahasan ilmu fikih. 

Al Kulliyatu Al Khamsah  bersumber dari Alquran karena di dalam Alquran telah dijelaskan semua hal yang berkaitan dengan hubungan antara manusia dengan Allah SWT (hablumminallah), manusia dengan manusia (hablumminannas), dan manusia dengan alam semesta (hablumminal alam). 

Al Kulliyatu Al Khamsah ini tak hanya berfokus pada permasalahan hukum islam, namun penting juga untuk umat islam secara luas.  

Lima Prinsip Dasar dalam Al Kulliyatu Al Khamsah adalah sebagai berikut:

1. Hifzhu Al-Din (Menjaga Agama) 

Mengutamakan agama dari pada urusan lainnya merupakan salah satu kepentingan utama bagi umat islam. Dengan menjaga agama, maka kehidupan akan sejahtera, memiliki keturunan yang banyak dan baik, hidup berkecukupan, dan tentunya mendapat balasan surga Allah kelak di akhirat.

Menjaga agama ini adalah prinsip dasar yang paling dekat dengan ibadah.

Contoh Perilaku dari menjaga agama adalah adalah dengan melaksanakan lima rukun islam. Salat dan zakat sebagai bentuk menjaga agama dan ibadah lainnya.

2. Al-Nafs (Menjaga Nyawa/Jiwa)

Menjaga jiwa bertujuan untuk keberlangsungan hidup. Agama islam sendiri memberikan ketegasan agar umatnya tidak bertindak sesuatu yang dapat menyebabkan hilangnya nyawa seseorang.

Contoh perilakunya adalah : dengan merawat kesehatan, baik secara jasmani maupun rohani. Minum dan makan sebagai bentuk menjaga jiwa

3. Hifzhu Al-Aql (Menjaga Akal)

Manusia adalah makhluk istimewa karena Allah memberinya akal dan pikiran. 

Akal lah yang membedakan manusia dengan hewan. Maka dari itu, manusia perlu untuk menjaga akalnya dan menggunakannya dengan baik yaitu dengan membekalinya dengan ilmu yang cukup terutama ilmu agama. 

Contoh perilakunya adalah: Mengotori lingkungan itu adalah perbuatan buruk, maka sudah seharusnya akal mengingatkan jangan buang sampah sembarangan. 

Mencari Ilmu dan belajar sebagai wujud menjaga akal

4. Hifzhu Al-Nasl (Menjaga Keturunan) 

Menjaga keturunan merupakan suatu hal penting guna melestarikan kehidupan manusia selama di muka bumi ini.

Dengan begitu, manusia memiliki generasi penerus untuk melanjutkan perjuangan para pendahulu. Salah satu cara untuk menjaganya adalah dengan menikah dan memiliki keturunan, tentunya dengan kesiapan yang matang. 

Contoh perilaku : Menikah sebagai wujud menjaga keturunan

5. Hifzhu Al-Mal (Menjaga Harta)

Salah satu cara bertahan hidup adalah dengan memiliki harta. Oleh sebab itu, agama islam juga mengajarkan proses atau cara-cara yang dapat dilakukan untuk memperoleh harta yang halal.

Contoh perilaku: mencari rezeki dengan cara yang halal, tidak korupsi, tidak menyalahgunakan hak orang lain.

Demikian Arti dan Makna Al Kulliyatu Al Khamsah, 5 Prinsip Dasar Hukum Kehidupan dalam Islam, dan Contohnya. Jika kelima prinsip  tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari maka akan tercipta kemaslahatan umat, insya Allah. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Labbaik Allahumma Labbaik, Bacaan Talbiyah Haji dan Umroh, Aku Datang Memenuhi Panggilan-Mu Ya Allah

Baca juga: Lirik dan Arti Lagu Allahumma Labbaik, Dipopulerkan Nisa Sabyan Dicover Ustadzah Farhatul Fairuzah 

Baca juga: Arti Ruhul Amin, Ruhul Qudus, Nama Lain Malaikat Jibril ada Dalam Alquran Lengkap

Baca juga: Arti Inna Rabbakumullāhullazi Khalaqas Samawati Wal Arḍa Fī Sittati Ayyamin, Surat Al Araf Ayat 54