Waisak 2025

Kumpulan Puisi Waisak 2025 Penuh Makna dan Berkesan untuk Referensi Ucapan di Media Sosial

Berikut akan disajikan selengkapnya contoh Puisi Waisak yang penuh makna dan berkesan untuk digunakan sebagai ucapan di Media Sosial mulai dari WhatsA

Tribunsumsel.com
ILUSTRASI CANDI - Inilah Kumpulan Puisi Waisak 2025 Penuh Makna dan Berkesan untuk Referensi Ucapan di Media Sosial 

TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut akan disajikan selengkapnya contoh Puisi Waisak yang penuh makna dan berkesan untuk digunakan sebagai ucapan di Media Sosial mulai dari WhatsApp, Instagram, Facebook dan X (Twitter).

__________

Kumpulan Puisi Waisak 2025

#Contoh (1)

Cahaya Waisak Menyinari Semesta

Purnama bersinar, malam suci menjelma
Waisak tiba, sukacita mewarnai dunia
Terkenang Sang Buddha, pencerahan di Bodh Gaya
Menebar cinta kasih, membawa damai selamanya

Lilin lilin dinyalakan, puja bakti digemakan
Mantra suci mengalun, hati diliputi ketenangan
Umat Buddha bersatu, memanjatkan doa harapan
Semoga dunia terbebas dari duka dan kesedihan

Delapan Jalan Mulia, pelita dalam melangkah
Menuntun jiwa menuju kebahagiaan sejati
Lepaskan ego dan napsu, sucikan pikiran dan raga

Bersama ciptakan dunia yang penuh kasih dan persahabatan

Waisak tahun ini, marilah kita renungkan
Ajaran Sang Buddha yang penuh makna dan hikmah

Terapkan dalam kehidupan, sebarkan kebaikan dan kasih sayang

Agar dunia tercipta damai, bersinar laksana purnama.

____

#Contoh (2)

Cahaya Purnama Waisak

Di bawah langit malam yang tenang
Bulan purnama berkilauan cemerlang
Hari Raya Waisak datang menyapa
Menyebar damai di setiap jiwa

Dhamma Buddha menerangi hati
Mengusir gelap, menyingkirkan benci
Dalam meditasiku temukan sunyi
Merenungi hidup, menggapai harmoni

Di altar bunga teratai merekah
Menghantar doa dengan penuh berkah
Cahaya lilin menyala lembut
Menyambut hari suci dengan tekad kuat

Langit biru, dunia tersenyum
Pahala dan kebajikan kita dihimpun
Dalam karma baik kita berbenah
Menyatu dengan alam, kembali pada fitrah

Gemuruh lonceng di vihara
Mengingatkan akan perjalanan samsara
Semoga semua makhluk berbahagia
Mencapai pencerahan, tanpa ada derita

Di Hari Raya Waisak ini
Kita satukan hati dalam harmoni
Cahaya purnama jadi saksi
Doa dan harapan terpatri abadi.

____

#Contoh (3)

Bahagia dan Berkah Waisak

Waisak telah datang
Semua bersukacita
Menyambut Hari Waisak
Hati gembira merayakan Waisak

Purnama bersinar
Pertanda Sang Buddha
Sang Guru Agung
Yang Mahasempurna

Bulan penuh berkah
Saat Sang Buddha lahir ke dunia
Saat mencapai pencerahan
Saat Maha Parinibbana

Tiga peristiwa yang Suci
Mengingatkan untuk selalu damai
Melakukan dengan pikiran, ucapan, dan perbuatan

Dengan kebajikan dan kesadaran
Dalam Kondisi apa pun
Dengan pikiran positif dan berkesadaran
Kita akan menempatkan untuk kebajikan

Memaksimalkan diri menjadi lebih baik

Semoga berkah waisak memberikan kesejahteraan dan kebahagiaan kepada kita semua.

____

#Contoh (4)

Hening Waisak, Heningkan Batin

Bunga teratai mekar, harum semesta mewangi
Waisak menjelang, heningkan batin dalam diri
Lonceng berdentang, memanggil kesadaran sejati
Menelusuri jejak Sang Buddha, langkah penuh arti

Pelita dinyalakan, menerangi kegelapan hati
Menyingkirkan amarah, kebencian yang membelenggu

Parita dibacakan, membasuh jiwa yang tersakiti
Menemukan kedamaian, yang selama ini dirindu
Meditasi dalam hening, merenungkan tipu daya

Siklus kelahiran, penuaan, dan kematian yang fana

Mencari jalan tengah, melepaskan keterikatan dunia

Menuju Nibbana, bebas dari segala duka nestapa
Waisak tahun ini, marilah kita berjanji
Menumbuhkan welas asih, cinta kasih nan suci

Menjadi pelita penerang, bagi sesama yang tersesali

Mewujudkan dunia damai, berlandaskan kebenaran sejati.

____

#Contoh (5)

Roda Dharma Berputar, Waisak Tiba

Roda Dharma kembali berputar
Waisak pun datang, pencerahan terasa samar
Di bawah pohon Bodhi tempat hening bertafakur
Sang Buddha bangkit, ajaran kasih pun terukur

Lilin kebenaran dinyalakan, menerangi kegelapan

Menepiskan kebodohan, nafsu yang menggoda pandangan

Pelita kebijaksanaan dibagikan, dari tangan ke tangan

Menuntun umat menuju jalan yang terang benderang

Lonceng kesadaran berdentang, memanggilkan hening

Menyisihkan amarah, benci yang tak kunjung hening

Air persembahan dituangkan, melambangkan kesucian

Membasuh noda batin, menuju kebahagiaan
Waisak tahun ini, marilah kita renungkan

Delapan Jalan Mulia, pedoman hidup yang pantas dipegang

Menebar welas asih, memutus rantai karma yang kelam

Menuju Nibbana, terlepas dari jeratan dunia yang hampa.

***

Artikel lainnya di google news.

Ikuti dan bergabung disaluran WhatsApp Tribunsumsel.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved