Seorang Wanita Ditemukan Meninggal Dunia di Masjid Agung Jayo Wikramo Palembang, Hidungnya Berdarah

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Seorang wanita ditemukan tak bernyawa di dalam Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo Palembang,  Jumat (25/4/2025), sekitar pukul 10.30 WIB. 

Mayat tersebut diketahui bernama Putri Marlia Haryanu (34), warga Jalan Perumnas Talang Kelapa Kelurahan Talang Kelapa Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang.

Dari informasi dihimpun, korban diketahui datang ke Masjid Agung Jayo Wikramo pada Kamis (24/5/2025), sekitar 22.38 WIB. 

Saat itu beberapa saksi melihat korban sedang beristirahat di dalam masjid. 

Lalu,  pada Jumat (25/4/2025),  sekitar pukul 05.48 saksi yang bernama Yusuf (Pengurus Masjid Agung) selesai menunaikan solat subuh.

Dan Yusuf sedang menyiapkan hidangan nasi untuk jamaah sarapan di masjid Agung. 

Yusuf kemudian menyuruh korban untuk berpindah tempat namun korban masih tetap dalam kondisi tidur di lantai.

"Korban ini saat suruh pindah pak. Namun ketika dibangunkan korban tidak respon," ungkap Yusuf kepada petugas. 

Baca juga: Pengakuan Pemuda yang Tembak Mati Ibu Kandung di OKU Timur, Ambil Pistol Miik Ayahnya, Kini Menyesal

Dan dari rekaman CCTV sekitar pukul 08.00, korban sudah dalam keadaan tidak bergerak.

Sekitar jam 10.30  pada saat saksi Andi (marbot) masjid Agung sedang menyapu.

Ia kemudian membangunkan korban untuk berpindah tempat namun juga tak ada respon. 

Andi kemudian saksi memanggil security masjid agung Husni untuk mengecek keadaan korban.

Dan setelah dicek korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi hidung mengeluarkan darah. 

"Saya juga sempat hendak menyuruh korban pindah. Tetapi korban tidak bantuan, lalu saya laporkan ke security masjid ternyata korban sudah meninggal dunia, dan melaporkam kejadian ini ke pihak Kepolisian," kata Andi. 

Mendapatkan adanya laporan seroang wanita meninggal dunia, pihak Polsek, Piket Reskrim, dan piket Inafis Polrestabes Palembang langsung mendatangi TKP untuk melakukan evakuasi terhadap korban, dan melakukan olah TKP.