Rintik Dalam Balutan Mendung Menyelimuti Suasana Salat Idul Fitri di Kilang Pertamina Plaju

TRIBUNSUMSEL.COM - Gema takbir dan kekhusyukan meliputi suasana Masjid Jauharul Iman (MJI) Komperta Plaju pagi ini (31/3/2025).

Ada haru yang bermekaran dalam walau balutan mendung, terpancar dari setiap rona wajah di lingkungan perusahaan pengolahan migas & petrokimia itu, menyambut hari kemenangan Satu Syawal setelah genap satu bulan menjalankan ibadah Puasa pada Ramadan 1446 H atau 2025 masehi.

Tampak dalam barisan jamaah itu para pekerja dan manajemen Kilang Pertamina Plaju.

Selain di MJI, salat Id juga digelar di 3 masjid di lingkungan Komperta, misalnya Masjid Darur Ridhwan Plaju, Masjid Darur Rahmah Sungai Gerong dan Masjid Jamik Kampung Bali.

Hermawan Budiantoro, General Manager PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju mengucapkan selamat atas perayaan Idulfitri tahun ini. Ia mengapresiasi sebesar-besarnya dedikasi, komitmen dan kerja keras seluruh pekerja Kilang Pertamina Plaju yang masih setia di garis terdepan. 

“Di momen yang seyogianya umat muslim berkumpul bersama keluarga besar ini, kita masih diberikan kesempatan untuk mengabdi demi menjaga ketahanan energi, tentu saja ini adalah sebuah kebanggaan yang patut kita jalankan dengan penuh tanggung jawab,” kata dia.

Ia mengajak seluruh elemen untuk tetap menjaga kebersamaan dan kekompakan dalam menjalani hari yang fitri.

“Mari kita putihkan kembali hati, kuatkan persaudaraan, dan terus bergerak maju dengan semangat pekerja Kilang Pertamina Plaju yang selalu Kito Pacak Galo, sehingga membawa energi positif untuk kehidupan kita sehari-hari,” lanjut dia.

Setelah salat selesai, suasana Lapangan Aneka berubah menjadi penuh dengan tawa dan kebahagiaan. Para jamaah saling bersalaman dan memeluk satu sama lain, merayakan kemenangan spiritual serta kebersamaan.

“Terakhir, saya atas nama pribadi, keluarga, dan mewakili perusahaan, mengucapkan mohon maaf lahir dan batin kepada seluruh pekerja, mitra kerja dan keluarga besar Kilang Pertamina Plaju atas segala kekhilafan dan kesalahan yang telah kami lakukan,” sambung Hermawan.

Solidaritas yang terjalin di antara manajemen dan pekerja menjadi fondasi kuat dalam menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan produktif. 

Dengan semangat kebersamaan yang terus terjaga, Kilang Pertamina Plaju siap menghadapi tantangan bisnis dengan lebih siap dan penuh solidaritas, dengan menjunjung tinggi nilai budaya AKHLAK.

Demi keamanan dan keselamatan operasional, Pertamina juga mengimbau tidak ada aktivitas kembang api dan petasan di sekitar Kilang Plaju dan Sungai Gerong. (RIL)