Ramadan 2025

Dinkes Muara Enim Cek Keamanan Makanan Minuman di Pasar Takjil, Bawa Sampel ke Laboratorium

inspeksi ini akan dilakukan Dinkes Muara Enim selama bulan Ramadan 2025 dan sesuai dengan kebutuhan.

Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Wawan Perdana
Sripoku.com/ Ardani Zuhri
PERIKSA TAKJIL-Tim Dinkes Kabupaten Muara Enim melakukan pemeriksaan makanan di pasar takjil untuk mengantisipasi adanya bahan pangan berbahaya selama Ramadan 1446 H / 2025 M di pasar Ramadan Muara Enim, Sumsel, Minggu (2/3/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARAENIM-Dinas Kesehatan (Dinkes) Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel), menginspeksi sejumlah dagangan di pasar takjil selama bulan Ramadan 2025. 

Pengecekan ini dalam rangka pengawasan penggunaan bahan pangan berbahaya di pedagang kuliner.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim dr Eni Zatilah mengatakan, inspeksi ini akan dilakukan selama bulan Ramadan 2025 dan sesuai dengan kebutuhan. 

Pihaknya akan menurunkan sejumlah petugas yang akan mengambil sampel makanan atau minuman untuk diperiksa, kemudian dilakukan uji laboratorium untuk mengetahui apakah berpotensi berbahaya atau tidak bagi kesehatan.

"Secara rutin dilakukan pengecekan untuk keamanan pangan, jadi kita akan keliling terutama di titik-titik yang diperkirakan berpotensi tidak aman, jadi random, seperti Pasar Takjil dan pedagang yang berjejer dipinggir jalan," ujarnya, Minggu (2/3/2025).

Menurut Enny, pihaknya akan terus mengantisipasi penggunaan bahan pangan berbahaya seperti penggunaan boraks, formalin, rodamin B, pewarna tekstil, methanyl yellow dan lainnya. 

Jika ditemukan maka akan diberi peringatan dan diimbau untuk tidak menggunakan bahan-bahan berbahaya.

"Tadi dari hasil pemeriksaan seluruhnya negatif dan aman untuk dikonsumsi. Dan kita minta para pedagang jujur dan selalu menjaga kebersihan makan dan minuman yang dijual," ujarnya.

Dia mengungkapkan, pada Ramadan 2024 lalu, pihaknya menemukan pedagang takjil yang menggunakan bahan pangan berbahaya. Hal tersebut diketahui dari pengujian cepat yang dilakukan Dinkes saat pelaksanaan inspeksi mendadak (Sidak) di beberapa titik penjualan takjil. 

Meski dalam beberapa tahun terakhir, Dinkes Muara Enim tak menemukan kasus keracunan makanan, namun antisipasi dengan pengambilan sampel hingga pembinaan dan teguran terus dilakukan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved