Mayat Dalam Koper di Ngawi

Misteri Sosok Pembuang Mayat Wanita Dalam Koper di Ngawi, Polisi Telusuri CCTV Sekitar TKP Penemuan

Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Joshua Peter Kresnawan menduga bahwa mutilasi terhadap korban dilakukan di luar Kabupaten Ngawi.

Editor: Weni Wahyuny
Youtube Harian Surya
Polres Ngawi dan Tim Kedokteran Forensik, memasuki kamar jenazah untuk melakukan pemeriksaan mayat yang ditemukan dalam sebuah koper, di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kamis (23/1/2025). Sosok pembuang mayat dalam koper masih ditelusuri polisi. 

TRIBUNSUMSEL.COM, NGAWI - Sosok pembuang mayat wanita dalam koper di selokan dekat tempat pembuangan sampah di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, masih menjadi misteri.

Polisi saat ini sedang menelusuri rekaman CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian. 

Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Joshua Peter Kresnawan menduga bahwa mutilasi terhadap korban dilakukan di luar Kabupaten Ngawi.

Joshua pula mengungkapkan dugaan penyebab kematian seorang perempuan yang jasadnya ditemukan termutilasi di dalam koper merah. 

Berdasarkan hasil autopsi, korban diduga tewas akibat cekikan sebelum dimutilasi. 

Baca juga: Penyebab Tewasnya Wanita Dalam Koper di Ngawi, Diduga Dicekik,Beraksi di Luar Wilayah Penemuan Mayat

Ia menjelaskan bahwa hasil autopsi menunjukkan penyebab kematian korban adalah afiksia atau kekurangan napas.

“Penyebab kematian akibat afiksia atau kekurangan napas ini disebabkan terhambatnya jalan pernapasan, kemungkinan akibat cekikan atau potongan pada leher korban,” ujar Joshua saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (24/1/2025). 

Koper merah ditemukan berisi mayat wanita tanpa busana, di selokan dekat tempat pembuangan sampah di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi
Koper merah ditemukan berisi mayat wanita tanpa busana, di selokan dekat tempat pembuangan sampah di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi (Dokumentasi Polres Ngawi)

Joshua juga mengungkapkan bahwa korban, yang identitasnya hingga kini belum diketahui, mengalami kekerasan sebelum meninggal dunia. 

Hal ini terlihat dari resapan darah yang ditemukan di sekujur tubuh korban. 

“Di sini ada indikasi kekerasan sebelum korban meninggal dunia,” tuturnya. 

Baca juga: Hasil Autopsi Mayat Wanita Dalam Koper di Ngawi, Kekurangan Napas Diduga Dicekik,Bagian Tubuh Hilang

Sebelumnya, Satuan Reskrim Polres Ngawi juga mengungkapkan bahwa autopsi terhadap mayat perempuan korban mutilasi telah selesai dilaksanakan. 

Joshua berharap ada keluarga korban yang dapat mengenali ciri-ciri korban berdasarkan informasi yang disampaikan pihak kepolisian. 

“Dari ciri-ciri mayat korban yang kami amati, korban berjenis kelamin perempuan dengan tinggi badan 152 cm dan diperkirakan berusia antara 20 hingga 30 tahun, dengan warna kulit kuning langsat mengarah putih,” tambah Joshua.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mayat Wanita di Dalam Koper Merah di Ngawi, Sebelum Dimutilasi, Korban Tewas Diduga Dicekik"

Baca berita lainnya di Google News

Bergabung dan baca berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved