Sertu Hendri dan Kasusnya

Jejak Pelarian Sertu Hendri usai Tembak Serma Rendi, Titip 2 Pesan ke Nenek Nor, Ngaku akan ke Batam

Ia menitipkan mobil Toyota Fortuner berwarna abu-abu gelap dengan alasan akan pergi ke Batam. 

Editor: Weni Wahyuny
Posbelitung.co
Sosok Desertir TNI AD Sertu Hendri masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) atas sejumlah kasus kejahatan. Pelariannya ternyata meninggalkan jejak di rumah nenek Nor di Belitung 

Ia juga pernah terlibat kasus penipuan jual beli tanah saat bertugas sebagai Babinsa di Belitung. 

Pengejaran terhadap Sertu Hendri juga menyeret nama Kiki, mantan istri siri pelaku, yang merupakan adik kandung dari Evi Yolanda.

Evi menjelaskan bahwa Hendri sempat kembali ke Belitung untuk mencari Kiki, yang telah meninggalkannya sekitar setahun lalu. 

"Sudah tidak di rumah Kiki itu dari beberapa hari Hendri berada di Belitung. Kalau hitungan sekarang, sudah seminggu lebih kabur dari rumah," ungkap Evi. 

Hendri dikatakan sering mendatangi rumah orang tua Evi yang bersebelahan dengan rumahnya untuk meminta Kiki kembali. 

Namun, Kiki menolak dan memilih meninggalkan rumah bersama anaknya. 

"Setahu saya, Hendri tinggal sendiri di rumah kontrakannya di Kamboja," tambah Evi. 

Penangkapan Sertu Hendri melibatkan sejumlah pejabat tinggi, termasuk Kapolres Belitung AKBP Deddy Dwitya Putra, Dandim 0414 Belitung Letkol Inf Kurniawan Hanif, dan Danlanud H AS Hanandjoeddin Letkol Pnb Mokhammad Zen. 

Para petugas menggunakan perlengkapan lengkap, seperti rompi antipeluru, helm, dan senjata api, karena pelaku diketahui memegang senjata. 

Hingga kini, aparat keamanan masih berupaya menangkap Sertu Hendri, yang diduga masih berada di wilayah Belitung.

Baca juga: Curhat Nenek Nor Ungkap Pesan Sertu Hendri Sebelum Kabur dari Kejaran Polisi, Titipkan Mobil

Tembak Serma Rendi

Sebelumnya, Sertu Hendri melakukan penembakan terhadap rekannya, Serma Rendi, di Belitung, Bangka Belitung, pada Minggu (12/1/2025) malam. 

Peristiwa penembakan ini bermula ketika petugas Subdenpom TNI menerima laporan dari istri pelaku mengenai ancaman kekerasan yang dilakukan oleh Hendri. 

Petugas yang mendatangi kediaman Hendri mendapati rumah pelaku dalam keadaan gelap setelah lampu dimatikan. 

Saat petugas mendekat, Hendri yang bersenjata api keluar dari rumah dan langsung menyandera Serma Rendi

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved