Sosok Mahmudah Khanim Sadiqah Alias Bi Mudy Istri Piet Pagau Meninggal Dunia, Dikenal Jago Masak

TRIBUNSUMSEL.COM -- Almarhumah Mahmudah Khanim Sadiqah semasa hidupnya sosoknya dikenal orang baik.

Berusia 71 tahun, Bi Mudy menikah dengan aktor lawas Piet Pagau sejak tahun 2006.

Pernikahan dengan Piet Pagau tersebut menghasilkan tiga orang anak yang kini memberikan 4 cucu.

Melansir dari Intens investigasi.Minggu (17/11/2024) Piet Pagau mengakui syok kehilangan almarhumah secara tiba-tiba.

Dalam kenangannya, sang istri sosok rajin dan pembersih serta kerap memasakan nasi goreng tiap pagi.

"Tiap hari dia bua nasi goreng untuk saya, kalau tidak sempat buat, dia beli nasi uduk untuk sarapan saya,"ujar Piet Pagau lirih.

Hal tersebut dilakukan sang istri sejak diawal pernikahan mereka.

Sang istri, diakui Piet Pagau memang jago dalam masak, bahkan kerap dimintai tolong orang.

"Kadang dia masak untuk orang, bikin kue pinter dan masak enak, banyak langganannya," jelasnya.

Almarhumah bahkan sampai jalan sendiri ke pasar untuk membeli bahan bahan masakan.

"Umur 71 tahun, masih masak masih jalan kepasar. tiap pagi itung itung olahraga,"tuturnya.

"Semua orang di kampung kenal semua sama almarhumah,"tambahnya.

Kronologi Meninggal Dunia

Aktor Lawas Piet Pagau menguak kronologi meninggalnya sang istri tercinta Mahmudah Khanim Sadiqah atau Bi Mudy.

Melansir dari youtube Intens Investigasi, Minggu (17/11/2024) Piet Pagau menyebut sang istri tidak pernah mengeluhkan sakit apapun sehari sebelum meninggal dunia.

Pasalnya di sabtu kemarin (16/11/2024), Piet Pagau menyebut menghabiskan waktu bersama sang istri dan anak jalan-jalan ke Mall dan makan disana.

Adapun setelah pulang kondisi seperti biasa, sang istri tidur bersama anak dan cucunya pukul 22.00 WIB Malam

"Beliau tidak sakit, meninggal pada saat tidur, saat itu dia menemanin cucu dan anak tidur, kurang lebih jam 11 malam terdengar suara ngorok dari almarhumah," teranngnya.

Melihat keadaan seperti itu, sang anak coba membangunkan almarhumah namun tak ada respon.

Padahal Almarhumah biasanya jika tidur dan disenggol langsung cepat bangun.

"Kami coba bangunkan tapi tidak ada respon, panggil ambulan dibawa ke RS Hermina Galaxy," ujarnya.

Ketika berada di rumah sakit, dokter memberikan pertolongan pertama seperti picu jantung hingga EKG.

"Tidak ada respon, lalu dokter menyatakan meninggal dunia pukul 00.30 WIB," tutur Piet.

Lebih Jauh Piet mengurakan sang istri tidak pernah mengeluhkan sakit apapun kepadanya.

Namun diakuinya, almarhumah mengidap penyakit gula darah sudah belasan tahun.

"Penyakit gula darah pengobatan rutin dan kontrol ke dokter sebulan sekali," jelasnya.

Selain gula darah, Piet Pagau juga menyebut jika almarhumah memang suka ngeluh sakit magh.

"Biasanya sakit magh, tapi diminumkan obat langsung bisa diatasi, tidak ada keluhan bilang sakit lain," tambahnya.

Dengan raut wajah coba tegar, Piet Pagau mengenang sosok sang istri dikenal baik.

"Beliau orang baik dan rajin, pembersih dan aktif," tutupnya.

Nisya Ahmad Sampaikan Duka

Dunia hiburan Indonesia kembali berduka setelah Mahmudah Khanim Sadiqah atau Mudy istri aktor lawas Piet Pagau meninggal dunia.

Informasi soal meninggalnya Mudy berdasarkan postingan Nisya Ahmad adik Raffi Ahmad.

Anggota DPRD Jabar tersebut diketahui merupakan keponakan dari Mudy yang merupakan kakak dari Ayahnya Raffi Ahmad.

 “Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Berita Duka, telah wafat Bibinda Kita Tercinta, Mahmudah Sadiqah Aziz (Bi Mudy),” tulis Nisya dalam unggahan Instagram Story-nya, Minggu (17/11/2024) melansir dari Kompas.com.

Adik Raffi Ahmad ini juga turut berdoa untuk mendiang tantenya tersebut agar mendapat tempat terbaik di sisi Allah. 

“Semoga almarhumah diampuni yo segala kekurangannya dan dikaruniai tempat disisiNya sesuai. Amal ibadahnya..aamiin,” lanjut Nisya.

Nisya juga mengunggah foto Mudy dan Piet Pagau dalam Instagram Story-nya.

Nisya mengungkap rasa dukacitanya atas kepergian Mudy Pagau. 

Belum diketahui apa penyebab Mudy meninggal dunia.

 “Innalilahi wa inna illahi rojiun. Insya Allah udah tenang ya wa mudi,” tutur Nisya Ahmad.

Profil Piet Pagau

Piet Pagau adalah aktor senior Indonesia.

Dia merupakan paman artis Raffi Ahmad.

Piet Pagau tenar sebagai seorang aktor yang telah membintangi puluhan film Indonesia.

Kehidupan pribadinya terkait dengan penyanyi dan aktris Rita Zahara yang merupakan istrinya.

Dalam pernikahan tersebut keduanya memiliki delapan anak, termasuk anak angkat.

Sayangnya, Rita meninggal dunia pada 2007 akibat pengapuran tulang yang berdampak pada sarafnya.

Piet Pagau ternyata merupakan paman dari aktor cum presenter kondang Raffi Ahmad.

Aktor senior

Film pertamanya berjudul ‘Djakarta 1966’ yang rilis tahun 1982.

Kariernya di dunia hiburan merangkak naik dan terlibat dalam beberapa judul film, seperti ‘Damai Kami Sepanjang Hari’, ‘Misteri Dari Gunung Merapi’, ‘Perempuan Berkalung Sorban’, ‘3 Pejantan Tanggung’, hingga ‘Denting Kematian’.

Piet Pagau juga terlibat dalam film adaptasi novel ‘Seperti Dedam, Rindu Harus Dibayar Tuntas’ yang mendapatkan Golden Leopard, penghargaan tertinggi di Festival Film Locarno di Swiss, 14 Agustus 2021 lalu.

Dalam film tersebut, Piet Pagau berperan sebagai Paman Gembul.

Organisasi perfilman

Jejaknya di dunia perfilman Indonesia juga tercatat di Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI), di mana pada tahun 2006 dia pernah bersaing untuk memperebutkan kursi Ketua Umum PARFI periode 2006-2010.

Sayangnya, dia kalah oleh Yenny Rachman.

Pada periode berikutnya, Piet Pagau berkesempatan menduduki jabatan sebagai Dewan Pertimbangan Organisasi.

Terjun ke dunia politik

Selain aktif di organisasi perfilman, Piet juga sempat terjun ke dunia politik.

Dia mengabdi sebagai pegawai di kantor Pemerintah Provinsi Kalimantan Batar pada tahun 1971-1976.

Pada 2022, Piet Pagau mencalonkan dirinya sebagai Gubernur Kalimantan Barat untuk periode 2003-2008.

Namun, kalah dari Usman Ja’far.

Kini, Piet Pagau menjabat sebagai anggota Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat.

(*)