4 Penyerang Sriwijaya FC Siap Unjuk Ketajaman Jelang Laga Lawan Dejan FC di Liga 2 Indonesia

Laporan Wartawan Sripoku.com, Angga

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG – Sriwijaya FC bakal menghadapi Dejan FC di lanjutan Liga 2 Indonesia yang digelar pada Minggu (10/11/2024) di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang.

Jelang pertandingan, Sriwijaya FC terus menggenjot para penyerang yang dimilikinya dan siap untuk bertanding.

“Insya Allah siap,” tegas Imam Witoyo, striker Sriwijaya FC.

Tentu melawan Dejan FC tidak akan mudah, sebab The Careguard sudah melakukan persiapan yang matang untuk bertanding dengan Sriwijaya FC.

Tiga poin menjadi ambisi dari Elang Andalas untuk tetap bisa bersaing dipapan tengah, apalagi melawan Dejan FC adalah jalan bagi klub berjuluk  Laskar Wong Kito untuk bangkit, mengingat klasemen The Careguard berada di posisi ke 7 dengan mengantongi poin 9.

“Laga home wajib poin tiga,” kata Imam.

Chencho tentu akan menjadi andalan bagi Elang Andalas untuk membongkar pertahanan Dejan FC, mengingat 4 gol yang di sarangkan ke gawang Persikabo 1973, membuat Gyeltshen mendapat julukan CG7 di Palembang.

Memiliki kecepatan serta olah bola yang baik, menjadi ciri khas tersendiri bagi pemain berdarah Bhutan.

Oleh karena itu, ia sering mendapat kawalan yang ketat dari pemain belakang lawan hingga sulit baginya untuk mengembangkan permainannya.

Selain Chenco, penyerang Sriwijaya FC yang lain, Valpoort pemain eks Liga Belanda ini juga siap menunjukkan ketajamannya,

Ketika Chencho mendapatkan kawalan yang ketat, sering kali posisi pemain bomber andalan timnas Caracao ini mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol.

Baca juga: Sosok Syakir Sulaiman Eks Pemain Timnas Ditangkap Diduga Jual Obat Terlarang, Mantan Sriwijaya FC

Baca juga: Sriwijaya FC Terus Persiapkan Tim Jelang Bertemu Dejan FC di Liga 2 Indonesia Demi Perbaiki Posisi

Para penggemar Sriwijaya FC tentu mengharapkan gol-golnya dapat membawa Sriwijaya FC naik kepapan atas.

Selanjutnya, ada Imam Witoyo, yang menjadi opsi bagi pelatih Hendri Susilo ketika penyerang Sriwijaya FC mengalami kebuntuan.

Penampilan impresifnya membuat para pelatih tidak segan untuk menjadikannya starter.

Memiliki kecepatan serta dribling yang baik membuatnya sering merepotkan pemain belakang lawan.

Terakhir adalah Muhammd Fadly yang menjadi pemain muda yang sudah mencetak 1 gol untuk Sriwijaya FC.

Sebelum perombakan terjadi di kubu Sriwijaya FC pada 19 Desember 2024, ketika jendela transfer pemain di buka, jajaran pelatih memanfaatkan striker yang ada, untuk bisa menjebol gawang lawan.

Selama sesi latihan jajaran pelatih selalu menekankan, kepada finishing yang menjadi masalah bagi Elang Andalas terutama dilini depan.

Dalam beberapa momen yang seharusnya bisa di manfaatkan menjadi sebuah gol bagi klub berjuluk Laskar Wong Kito ini.

Seolah tidak mau mengulangi kesalahan yang sama, striker Sriwijaya FC di berikan latihan khusus oleh para pelatih untuk membongkar pertahanan lawan.

“Finishing adalah masalah individu,oleh karena itu kami menekankan penyelesaian akhir kepada pemain depan,” kata Amirul Mukminin.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com