Gunung Lewotobi Meletus

Pilu Biarawati Tewas Akibat Gunung Lewotobi Laki-laki Flores Timur Meletus: Tadi Malam Masih Senang

Gunung Lewotobi Laki-laki meletus yang berada di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, terjadi pada Minggu (3/11/2024) tengah malam 23.57 Wita.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Kompas.com/POS-KUPANG.COM/HO-DOK
(kiri) Petugas melakukan evakuasi korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Senin (4/11/2024), (kanan) Biarawati Katolik Meninggal Diduga Tertimpa Batu Erupsi Gunung Lewotobi laki-laki Flores Timur. Gunung Lewotobi Laki-laki meletus yang berada di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, terjadi pada Minggu (3/11/2024) tengah malam 23.57 Wita. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Gunung Lewotobi Laki-laki  yang berada di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, meletus pada Minggu (3/11/2024) tengah malam sekira pukul 23.57 Wita.

Salah satu korban adalah Biarawati Katolik, Sr Nikolin Padjo SSpS.

Kepergian Sr Nikolin menyisakan duka mendalam bagi para sahabatnya.

Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur Meletus, 9 Orang Tewas, Satu di Antaranya Anak-anak

AMBRUK - Kondisi rumah ambruk akibat batu erupsi gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur NTT, Senin4 November 2024. 9 orang dikabarkan tewas.
AMBRUK - Kondisi rumah ambruk akibat batu erupsi gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur NTT, Senin4 November 2024. 9 orang dikabarkan tewas. (TRIBUNFLORES.COM / GG)

Kabar tewasnya Sr Nikolin dibenarkan oleh Sr Sinta Eren SSpS kepada POS-KUPANG.COM di rumah sakit Kewapante, Kamis, (4/11/2024).

Saat diwawancarai, Sr Sinta SSpS baru saja kembali dari lokasi erupsi tepatnya di Boru.

Sr Sinta Eren bersama beberapa orang berangkat dari Kewapante ke Boru untuk mengevaluasi para suster lansia, postulan dan juga anak-anak asrama SMP Sanctissima Trinitas Hokeng. 

Adapun melalui obrolan singkat, Sr Sinta SSpS, penghuni biara SSpS di Kewapante mengucapkan rasa duka yang mendalam atas kematian Sr Nikolin Padjo. 

Ia menyebut Sr adalah pemimpin komunitas Biara SSPS di Boru. 

Mengenang Sr Nikolin, Sr Sinta menceritakan sebelum peristiwa naas itu terjadi Sr Nikolin masih sempat berekreasi dengan sesama teman komunitas. 

"Kasihan padahal tadi malam mereka masih senang, " ucapnya. 

Baca juga: Ustaz Solihin Hasibuan akan Dimakamkan di Samping Makam Ustaz Taufik di Pangkalan Gelebak Banyuasin

Meskipun demikian perihal kronologi kejadian yang menyebabkan Sr Nikolin kehilangan nyawa Sr Eren menyampaikan bahwa informasi tersebut tidak ia ketahui secara pasti. 

"Tapi ya memang Sr Nikolin meninggal tadi malam, kami dengar Info sekitar jam 12 malam, " tuturnya. 

"Saat ini kami sudah bawa mereka ke sini (kewapante), " ucapnya. 

Ia menerangkan, jenazah Sr Nikolin akan dibawa ke Kewapante setelah dievakuasi dari lokasi kejadian. 

"Ya akan dibawa kesini hanya sampai ini teman-teman suster mereka yang di biara kalau kami tadi ke sana hanya untuk evakuasi, " tuturnya. 

9 Orang Meninggal Akibat Letusan Gunung Lewotobi

Sebanyak 9 orang meninggal dunia dalam peristiwa letusan Gunung Lewotobi di Kabupaten Flores Timur, Pulau Flores, NTT, Minggu malam, 3 November 2024.

Korban meninggal dunia adalah warga Desa Klatanlo, Kecamatan Wulanggitang, berjarak sekira 5 kilometer dari pusat erupsi yang kini berstatus Level IV (Awas).

proses evakuasi oleh aparat Polsek Wulanggitang, Polres Flores Timur, Tagana, dan BPBD Flores Timur, Senin pagi  4 November 2024.

Rumah yang dihuni satu keluarga besar itu sudah roboh akibat dihantam batu yang dilontarkan Gunung Lewotobi Laki-laki, bersamaan dengan hujan dan sambaran petir malam tadi.

Tim evakuasi gabungan menemukan 6 orang yang terjebak dalam tumpukan tanah.

Keenam jenazah itu sementara disemayamkan di teras depan rumah tetangganya.

Sementara satu orang yang juga anggota keluarga dalam rumah itu masih dievakuasi.

Selain satu keluarga, dua korban lain juga dikabarkan meninggal dunia dan salah satunya sempat mendapat pertolongan medis di UGD Puskesmas Boru.

Nama dan identitas korban meninggal dan luka-luka masih dalam proses penelusuran.
 
Gunung Lewotobi Laki-laki kini berada pada Levele IV atau Awas.

Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-Laki dari level III Siaga menjadi Level IV awas mulai Minggu (3/11) pukul 24.00 Wita.

Peningkatan status tersebut berdasarkan hasil evaluasi aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki periode 23 Oktober 3 November 2024 pukul 18.00 Wita.

Artikel telah tayang di pos-kupang dengan judul Biarawati Katolik Meninggal Diduga Tertimpa Batu Erupsi Gunung Lewotobi laki-laki Flores Timur

 
(*)

Baca berita lainnya di google news

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com


 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved