Isi Pidato Perdana Prabowo Resmi jadi Presiden RI, Utamakan Kepentingan Rakyat dan Swasembada Pangan

TRIBUNSUMSEL.COM - Prabowo Subianto menyampaikan pidato perdananya setelah resmi menjadi Presiden ke-8 RI 2024-2029.

Prabowo Subianto mengucapkan terima kasih atas kehadiran kepala Negara di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2024). 

Mengawali pidatonya, Prabowo menyapa mantan Presiden-Wapres RI, hingga pimpinan partai politik di Indonesia. 

“Hari ini kita mendapat kehormatan yang sangat besar, pada acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia,” ujar Prabowo, dilansir dari Youtube Sekretariat Presiden.

Baca juga: Detik-detik Prabowo Bacakan Sumpah dan Janji Jabatan Sebagai Presiden Ke-8 RI

"Hari ini kita dihadiri 19 kepala negara dan kepala pemerintahan serta 15 utusan khusus negara-negara sahabat lainnya,” sambungnya. 

Ia menuturkan, para tamu negara mau hadir ditengah banyaknya persoalan yang harus dihadapi.

"Tokoh-tokoh dari negara sahabat ini terbang dari tempat yang jauh ditengah kesibukan mereka, ditengah banyak masalah yang dihadapi mereka datang ke sini untuk menghormati bangsa dan rakyat Indonesia,” tuturnya.
 
"Dan karena itu atas nama seluruh bangsa dan rakyat Indonesia saya ucapkan penghargaan, terima kasih yang setinggi-tingginya pada semua kepala pemerintah, kepala negara, dan perwakilan negara-negara sahabat yang hadir di sini,” imbuh dia.

Ia menyatakan, ucapan itu mewakili bangsa Indonesia yang saat ini dipimpinnya.
 
"Dan karena itu atas nama seluruh bangsa dan rakyat Indonesia saya ucapkan penghargaan, terima kasih yang setinggi-tingginya pada semua kepala pemerintah, kepala negara, dan perwakilan negara-negara sahabat yang hadir di sini,” imbuh dia.

Baca juga: Peran Didit Anak Tunggal Prabowo Sulap Gedung MPR RI Jadi Berkonsep Hijau Hingga Ada Janur Kuning

Prabowo kemudian menegaskan akan mengutamakan kepentingan rakyat, termasuk yang tidak memilihnya bersama Gibran Rakabuming di Pilpres 2024.

"Kami akan menjalankan kepemimpinan pemerintah RI, kepemimpinan negara dan bangsa Indonesia dengan tulus, dengan mengutamakan kepentingan seluruh rakyat Indonesia, termasuk mereka-mereka yang tidak memilih kami," kata Prabowo.

"Kami akan mengutamakan kepentingan bangsa Indonesia, kepentingan rakyat Indonesia di atas segala kepentingan, di atas segala golongan, apalagi kepentingan pribadi," imbuh dia.

Prabowo menyebut Indonesia akan diharapkan berani menghadapi tantangan dan ancaman ke depan. 

"Saudara-saudara sekalian, tantangan, rintangan, hambatan dan ancaman yang dihadapi oleh bangsa Indonesia di tengah dinamika dan pergolakan dunia, tidak ringan," ujarnya.

"Ditengah segala karunia dan kelebihan yang kita miliki, yang memang kita harus menghadapi masa depan yang optimis, tetapi kita harus berani untuk melihat hambatan, tantangan, rintangan, dan ancaman dan kesulitan  yang ada dihadapan kita, saya mengajak Bangsa Indonesia berani dan tidak takut ancaman," terang Prabowo.

Prabowo juga menyatakan swasembada pangan menjadi salah satu target jangka pendek yang akan dia kerjakan.