Pembunuhan Gadis Call Center Semarang

Robiatul Adawiyah, Gadis "Call Center" di Semarang Tewas Dibunuh, Pelaku Beraksi Selama 6 Menit

Namun, warga tak ada yang berani masuk ke kamar korban karena sudah dalam posisi tengkurap dengan bersimbah darah.

Editor: Weni Wahyuny
Tangkapan Layar CCTV
Tangkapan Layar CCTV yang merekam tersangka pembunuhan gadis Call Center di Semarang meloncati pagar rumah warga untuk mengakses ke balkon kamar kos korban di lantai dua, Jalan Peterongan Timur, Peterongan, Semarang Selatan, Jumat (18/10/2024). 

Polisi masih melakukan penyelidikan kasus pembunuhan tersebut.

Kapolsek Semarang Selatan Kompol Sucipto mengaku, kasus ini sudah ditangani oleh Satreskrim Polrestabes Semarang

"Kejadian (pembunuhan) ini sudah ditangani Polres," katanya. 

Proses Pembunuhan 6 Menit

Tersangka kasus pembunuhan Robiatul Adawiyah (28) sudah sangat tertata dalam melakukan aksinya.

Tersangka memulai aksinya dengan mendatangi rumah kos korban lalu memarkirkan motornya di depan Masjid Istiqomah yang berada di seberang kos di Jalan Peterongan Timur, Peterongan, Semarang Selatan, Jumat (18/10/2024). 

Dilansir dari Tribun Jateng, tersangka datang memakai kaos hitam mengendarai motor diduga CBR pada pukul 23.57 WIB.

Setiba di lokasi, tersangka memanjat pagar rumah kosong di samping barat rumah kos korban setinggi sekira 5 meter.

Tersangka lalu meloncat ke balkon rumah kos-kosan tersebut untuk menuju ke kamar kos korban yang berada di lantai dua.

Sesudah berhasil mencapai lantai 2, tersangka masuk lalu melakukan penusukan ke lengan dan pinggang korban, semuanya diarahkan ke bagian kiri.

Selepas itu, tersangka lantas kabur meninggalkan lokasi dengan jalan yang sama yakni melewati balkon lalu turun melompati pagar rumah warga.

Sepanjang kamar kos korban hingga ke balkon, lantainya dipenuhi bercak darah. 

Tersangka kabur ke mengendarai motornya ke arah timur pada pukul 00.03.

Artinya, kejadian pembunuhan itu berlangsung sekira 6 menit.

"Dari rekaman CCTV, tampak tersangka naik pagar rumah warga di sisi barat rumah kos," terang Ketua RT 1 RW 6, Peterongan,  Joko Wahyudi (40). 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved