Penampakan Kamar Liam Payne Sebelum Tewas Jatuh dari Lantai 3, TV Pecah, Diduga Ada Obat Terlarang

TRIBUNSUMSEL.COM - Beredar foto penampakan isi kamar hotel Liam Payne setelah sang penyanyi dilaporkan tewas di hotel di Argentina.

Diketahui, Liam Payne tewas setelah  jatuh dari balkon lantai 3 sebuah hotel di Kawasan Buenos Aires, Argentina pada Rabu (16/10/2024).

Adapun kondisi terakhir kamar Liam Payne telah beredar luas di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun X @YSLONIKA.

Baca juga: Unggahan Terakhir Liam Payne Sehari Sebelum Tewas Jatuh dari Lantai 3, Sempat Liburan dengan Kekasih

Menurut berbagai sumber, Liam Payne sempat mengalami ‘kekacauan’ sebelum dirinya meninggal dunia. 

Pasalnya, dalam foto yang beredar terlihat isi kamar hotel Liam tampak berantakan.

Ada layar televisi yang hancur diduga dipecahkan oleh Liam.

Selain itu, ditemukan bubuk obat-obatan mencurigakan.

Ada pula, di bak mandi hotel, ditemukan sisa-sisa lilin dan alumunium foil serta ada bekas abu bakaran yang menunjukan suasana 'kacau'.

Melansir dari NYPost, Liam Payne dilaporkan sempat bertingkah aneh dengan  memecahkan laptopnya di lobi hingga harus dibawa ke kamar hotel sebelum tewas terjatuh di balkon Hotel CasaSur Palermo di Buenos Aires, Argentina.

Dikutip Reuters dari Wartakotalive.com, polisi setempat mengatakan, Payne diduga berada di bawah pengaruh obat-obatan dan alkohol. 

Hal itu disampaikan oleh manajer hotel yang melaporkan kejadian dan meminta bantuan.  

Manajer hotel juga mengaku mendengar suara keras di belakang hotel ketika polisi tiba di tempat kejadian perkara (TKP).

Baca juga: Kondisi Liam Payne Eks One Direction Sebelum Meninggal Terjatuh dari Lantai 3 Hotel, Cedera Parah

Pada saat itu, mereka melihat jasad Payne jatuh dari balkon kamarnya.

Direktur layanan medis Alberto Crescenti mengatakan Payne mengalami cedera serius. 

Namun, pihaknya menolak menjawab apakah Payne meninggal usai melompat dari balkon atau tidak sengaja terjatuh.

Saat ini kepolisian setempat tengah menyelidiki kematian penyanyi berusia 31 tahun itu dan melakukan pemeriksaan post-mortem.

Media Argentina melaporkan, Payne berada di Argentina untuk menghadiri konser mantan rekan satu bandnya di One Direction, Niall Horan.

Postingan Liam dan Kekasih sebelum Tewas

Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, eks personel One Direction, Liam Payne sempat membagikan unggahannya di media sosial.

Liam Payne masih membagikan momen liburan bersama sang kekasih, Kate Cassidy di Argentina, melalui Snapchat, pada Selasa, (15/10/2024).

Dalam unggahan terakhirnya, Liam mengunggah video bertuliskan "Lovely day in Argentina" atau Hari yang menyenangkan di Argentina.

Liam dan Kate tampak berfoto selfie di depan cermin dengan pakaian renang.

Terlihat, Liam memberikan senyuman ke arah kamera.

Sementara sang kekasih, Kate Cassidy terlihat memakai bikini hitam dan pelindung anyaman dengan kacamata hitam.
 
Lebih lanjut, belum ada tanggapan dari Kate atas meninggalnya sang kekasih.

Meskipun begitu, Kate diketahui telah pulang dari Argentina menuju Amerika Serikat ke Florida pada 14 Oktober 2024. Hal itu terungkap dalam TikTok-nya.

Baca juga: Sosok Kate Cassidy Kekasih Liam Payne, Sempat Temani Nonton Konser Sebelum Kekasih Meninggal

Pada Senin (14/10), Cassidy mengunggah sebuah video TikTok yang memperlihatkan perjalanannya dari Argentina ke Florida, Amerika Serikat.

Kate mengatakan, awalnya mereka berencana untuk berada di sana selama lima hari, tetapi akhirnya menetap selama dua minggu.

"Saya merasa seperti saya harus pulang," ujarnya dalam video tersebut, sebagaimana diberitakan Page Six.

Cassidy tak mengungkapkan alasan Payne tetap tinggal di Buenos Aires sementara dirinya kembali ke AS.
 
Profil

Liam Payne lahir pada 29 Agustus 1993, di Wolverhampton, Inggris.

Namanya menjadi terkenal setelah mengikuti audisi kelima The X Factor pada 2010.

Saat itu, dia tampil di hadapan juri Simon Cowell, Cheryl Cole, Dannii Minogue dan Louis Walsh membawakan lagu "Fly Me to the Moon" milik Frank Sinatra sebagai solois.

Dilansir dari The Hollywood Reporter, Payne sebelumnya mengikuti audisi untuk serial televisi Inggris pada 2008 tetapi tereliminasi dalam kompetisi tersebut.

Ketika ia kembali dua tahun kemudian, penampilannya membawakan lagu "Cry Me a River" milik Michael Buble membuatnya masuk dalam boyband yang baru dibentuk yang kemudian disebut One Direction, yang dibimbing oleh Cowell.

Rekan satu bandnya Niall Horan, Harry Styles, Louis Tomlinson, dan Zayn Malik melengkapi grup tersebut.

Meski tidak menjadi pemenang musim The X Factor tersebut, One Direction menjadi salah satu boyband terlaris sepanjang masa, yang dikenal dengan hits seperti "What Makes You Beautiful," "Night Changes" dan "Steal My Girl." 

Grup tersebut vakum untuk waktu yang tidak ditentukan pada 2016, setelah Malik meninggalkan grup tersebut setahun sebelumnya.

Payne kemudian menandatangani kontrak dengan Capitol Records UK sebagai artis solo pada 2016 dan merilis singel debutnya “Strip That Down” yang menampilkan Quavo pada tahun berikutnya.

Selain berkolaborasi dengan artis papan atas lainnya, termasuk DJ Zedd dan J Balvin, musiknya telah diputar lebih dari dua miliar kali pada tahun 2018.

Payne juga merilis EP perdananya First Time pada Agustus 2018 dan kemudian album studio solo pertamanya LP1 pada tahun berikutnya.

Payne telah memiliki beberapa lagu yang masuk dalam tangga lagu Billboard Hot 100, termasuk "Strip That Down," yang memuncak di No. 10. Lagu-lagu lain seperti "For You" dengan Rita Ora, "Get Low" dengan Zedd dan "Bedroom Floor" juga berhasil masuk ke dalam tangga lagu.

Rilisan terbarunya adalah singelnya "Teardrops" awal tahun ini.

(*)

Baca berita lainnya di google news

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com