Curhat Terakhir Liam Payne Nonton Konser Niall Horan Sebelum Tewas : Banyak yang Harus Diselesaikan

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Sebelum meninggal dunia jatuh dari lantai 3 hotel, Liam Payne rupanya memiliki tujuan sendiri berkunjung ke Argentina.

Bukan hanya berlibur, Liam Payne sempat becerita alasannya datang ke Argentina dan menonton konser mantan rekan satu bandnya di One Direction, Niall Horan. 

Baca juga: Momen Terakhir Liam Payne Sebelum Meninggal, Nikmati Liburan di Argentina, Nonton Konser Niall Horan

Saat itu Liam menghadiri konser Horan di Buenos Aires pada tanggal 2 Oktober 2024, memberi tahu penggemar melalui video di media sosialnya, bahwa ia dan Niall memiliki "sesuatu yang harus diselesaikan". 

"Kami akan ke Argentina. Pertama, karena kami ingin. Kedua, karena kami ingin. Ketiga, karena Niall Horan bermain di sana dan saya pikir kami akan datang dan menyapa," ujarnya di video Instagram Story. 

"Sudah lama sejak terakhir kali aku dan Niall ngobrol. Ada banyak hal yang harus kami bicarakan dan aku ingin menyelesaikan beberapa hal dengan anak itu," tulisnya.

Liam juga menjelaskan tidak ada hal buruk terjadi karena pembicaraan tersebut.

"Tidak ada hal buruk atau semacamnya, tetapi kami hanya perlu bicara," tulisnya. 

Bahkan di media sosial sempat beredar momen saat Liam hadir ke konser dan menikmati penampilan sahabatnya tersebut.

Dia terlihat menari di konser tersebut dalam video penggemar yang dibagikan malam itu. 

Liam juga terlihat bertepuk tangan dan mencondongkan tubuh di atas penghalang kaca untuk dapat melihat lebih dekat teriakan para penggemar di bawahnya.

Kekasihnya, Kate Cassidy, juga hadir di konser bersama Payne. 

Saat di acara itu, ayah satu anak itu berhenti untuk berpose untuk foto bersama penggemar dan bahkan terekam berbicara dalam bahasa Spanyol di depan orang banyak.

Penyanyi itu terlihat menampilkan tarian macarena yang terkenal saat diajak bicara oleh petugas keamanan.

Pilunya, Liam Payne kini dikabarkan meninggal dunia setelah 2 minggu konser tersebut berlalu.

Baca juga: Detik-detik Liam Payne Jatuh dari Lantai 3 Hotel hingga Tewas, Diduga Mabuk, Sempat Bertingkah Aneh

Baca juga: Unggahan Terakhir Liam Payne Sehari Sebelum Tewas Jatuh dari Lantai 3, Sempat Liburan dengan Kekasih

Pria 31 tahun itu jatuh dari balkon kamar hotelnya di Hotel CasaSur Palermo di Buenos Aires, Argentina, pada hari Rabu.

Mantan personel One Direction itu mengalami cedera yang sangat parah hingga tidak ada kemungkinan untuk melakukan resusitasi.

Polisi setempat juga merilis pernyataan yang mengungkap bahwa terjatuhnya Liam Payne mengakibatkan "cedera yang sangat serius," dan kematiannya dikonfirmasi setelah petugas medis tiba.

Sempat Bertingkah Aneh

Dilaporkan sebelumnya, sebelum tewas, Liam terlihat bertingkah aneh dan agresif.

Ia membanting laptopnya sebelum dipandu untuk kembali ke kamarnya.

Bahkan dilaporkan juga, awalnya seseorang di hotel menelepon 911 untuk melaporkan seorang pria "agresif" di hotel.

Mengutip Kompas.com dari ABC News, Alberto Crescenti, direktur SAME, Layanan Medis Darurat Buenos Aires mengatakan, pada Rabu, sore, layanan darurat dipanggil untuk menangani seorang pria yang bertindak "tidak menentu dan mungkin di bawah pengaruh alkohol dan obat-obatan".

Crescenti menambahkan layanan darurat tiba di lokasi kejadian pada pukul 17:11 waktu setempat, tujuh menit setelah mereka menerima panggilan layanan darurat.

Beberapa saksi di hotel tempat Liam menginap di Buenos Aires menceritakan, ia terjatuh dari kamarnya di lantai 3 Hotel CasaSur Palermo.

Dan yang sesuai dengan apa yang dikatakan para saksi tentang perilaku Liam di lobi hotel tersebut.

Tak berselang lama, Payne  terjatuh dari ketinggian 13 hingga 14 meter, setara dengan sekitar 42 hingga 45 kaki, dan menggambarkan cedera tersebut sebagai "sangat serius".

Belum diketahui jatuhnya Liam disengaja atau tidak.

Baca juga: Kabar Duka, Liam Payne Eks One Direction Meninggal Dunia Usai Jatuh dari Lantai 3 di Argentina 

Liam diduga mabuk hingga dibawah pengaruh obat obatan sebelum kejadian itu.

TMZ telah melihat foto yang menunjukkan jasad Liam di dek hotel dengan meja dan kursi di dekatnya.

Bahkan terlihat di tubuhnya terdapat tato sebuah jam di lengan kirinya, dan seekor kalajengking di perutnya.

Saat ini Investigasi masih berlangsung.

Polisi dan petugas tanggap darurat lainnya kini berada di sekitar hotel dan pihak berwenang telah memasang tenda merah di atas mayat tersebut saat mereka memulai penyelidikan atas kematian Liam.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News