Berita Nasional

Sepak Terjang Muhammad Herindra Kepala BIN Baru, Seangkatan dengan Eks Panglima TNI Andika Perkasa

Di kemiliteran, Herindra pernah menjabat posisi elite, seperti Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Kopassus pada 2013–2015, lalu menjadi Kasdam III/Sil

Editor: Weni Wahyuny
Dok. Kemenhan
Wakil Menteri Pertahanan RI Muhammad Herindra saat membuka acara “Simposium Nasional Pesawat Terbang Tanpa Awak” di Jakarta, pada Senin (23/10/2023). Kini ia menunggu dilantik sebagai Kepala BIN menggantikan Budi Gunawan. 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Mengenal Muhammad Herindra, Wakil Menteri Pertahanan yang menjadi kepala Badan Intelijen Negara (BIN) yang baru menggantikan Budi Gunawan.

Dikutip dari Kompas.id oleh Kompas.com, M. Herindra merupakan purnawirawan Tentara Nasional Indonesia (TNI) berpangkat Letnan Jenderal (Letjen). 

Lulus dari SMA, ia kemudian masuk ke Akademi Militer (Akmil) di Magelang, mengikuti jejak ayahnya yang berlatar belakang militer yakni Letkol Inf (Purn) Drs Hudaya. 

Ia menjadi salah satu siswa di Akmil Magelang pada 1987, seangkatan dengan Mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa

Herindra lulus dengan predikat terbaik dan meraih penghargaan Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama. 

Ia lulus dengan mendapatkan pangkat Letnan Dua (Letda). 

Baca juga: Sosok Muhammad Herindra, Kepala BIN Pengganti Budi Gunawan, Total Harta Kekayaan Rp 23,4 M

Ia kemudian mengawali karier militernya di kecabangan infanteri Komando Pasukan Khusus (Kopassus). 

Di kemiliteran, Herindra pernah menjabat posisi elite, seperti Wakil Komandan Jenderal (Wadanjen) Kopassus pada 2013–2015, lalu menjadi Kasdam III/Siliwangi (2015), dan selanjutnya dipercaya menduduki jabatan Danjen Kopassus pada 2016. 

Kemudian, ia menduduki sejumlah jabatan strategis di TNI, yaitu Pangdam III Siliwangi periode 2016–2017, Irjen TNI periode 2018–2020, sebelum akhirnya diangkat sebagai Kepala Staf Umum (Kasum) TNI 2020. 

Setelah itu, Herindra diberi amanah menemani Prabowo Subianto menjadi Wamenhan dengan periode jabatan pada 2020-2024. 

Daftar penghargaan kemiliteran 

Sepanjang berkarier di TNI AD, Herindra banyak menempuh pendidikan kemiliteran dan komando, di antaranya The Military College of Vermont-Norwich University USA dan National Defense University USA. 

Selain juga menempuh pendidikan khusus, seperti Free Fall, Suslapa I, Suslapa II, Seskoad, Susdanyon, Susdandim, Seskogab Malaysia, dan Lemhannas. 

Muhammad Herindra mendapat banyak tanda jasa sebagai penghargaan atas prestasinya di dunia militer, beberapa di antaranya diberikan oleh negara lain.

Tanda jasa tersebut seperti Bintang Dharma, Bintang Yudha Dharma Pratama, Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, serta Royal Order of Sahametrei (Knight) dari Negara Kamboja. 

Kemudian, Herindra juga mendapatkan tanda jasa berupa satyalancana, antara lain Satyalancana Dharma Bantala, Satyalancana Kesetiaan XXIV, Satyalancana Kesetiaan XVI, Satyalanana Kesetiaan VIII, Satyalancana GOM IX, Satyalancana Dharma Nusa, Satyalancana Wira Nusa, Satyalancana Wira Dharma, Satyalancana Ksatria Yudha, Satyalancana Seroja, Satyalencana Dwidya Sistha, Satyalancana Kebaktian Sosial, dan Honorary Police dari Polda Jabar. 

Tak hanya itu, ia memperoleh beberapa tanda jasa berupa brevet, yakni Brevet Infanteri, Brevet Komando Kopassus, Brevet Freefall, Brevet Jump Master, Brevet Gultor, Brevet Singapore Army, Brevet Parachutist Thailand, Brevet Bhayangkara Bahari, dan Brevet Cakra Kostrad pada 2019. 

Kehidupan Pribadi

Muhammad Herindra adalah pria kelahiran Magelang, Jawa Tengah 30 November 1964.

Ia mempunyai istri bernama Eka Diyah Rusyati. 

Akan Dilantik Prabowo

Herindra akan dilantik oleh Prabowo Subianto yang sebentar lagi resmi menjadi presiden Republik Indonesia periode 2024-2029.

Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka sendiri akan dilantik pada Minggu (20/10/2024) mendatang.

"Bapak Muhammad Herindra sebagai satu-satunya calon Kepala BIN, dinyatakan kami terima untuk bisa dilantik pada waktunya oleh presiden yang nantinya akan dilantik pada tanggal 20 Oktober yaitu Presiden Prabowo Subianto," kata Puan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (16/10/2024), dilansir dari Kompas.com.

DPR telah menyepakati Herindra menjadi kepala BIN yang baru melalui uji kelayakan dan kepatutan yang digelar tertutup pada Rabu hari ini. 

Pada Kamis (17/10/2024) besok, DPR akan mengadakan rapat paripurna untuk mengesahkan Herindra sebagai kepala BIN yang baru. 

Sementara itu, jadwal pelantikan Herindra diserahkan kepada pemerintah kelak. 

"Setelah ini saya atau pimpinan DPR berkirim surat kepada pemerintah. Bahwa nanti pelantikannya itu kapan, ya kami akan serahkan kepada pemerintah," kata Puan. 

Di sisi lain, Herindra tidak mau banyak berkomentar setelah diterima DPR sebagai kepala BIN. 

Ia hanya mengaku akan berkolaborasi dengan semua pemangku kepentingan setelah menjabat sebagai kepala BIN. 

"Ya intinya kita harus berkolaborasi dari semua stakeholder ya. Intinya kita harus tetap menjaga keutuhan Negara, Undang-undang Dasar dan Pancasila, itu saja," ujar pensiunan letnan jenderal itu. 

Herindra merupakan satu-satunya calon Kepala BIN yang diusulkan oleh Presiden Joko Widodo untuk menggantikan Budi Gunawan

Herindra sebelumnya sudah dipanggil oleh presiden terpilih Prabowo Subianto ketika Prabowo memanggil para calon menteri, Senin (14/10/2024). 

Selain itu, Budi Gunawan juga disebut menghadiri pembekalan bagi para calon menteri Prabowo di Hambalang, Bogor, Rabu hari ini.

Baca berita lainnya di Google News

Bergabung dan baca berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

 

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved