Berita Nasional

Sosok Natalius Pigai Dipanggil Prabowo Subianto Digadang jadi Calon Menteri, Dikenal Aktivis HAM

Mengenal sosok aktivis HAM Natalius Pigai menjadi salah satu sosok yang digadang-gadang menjadi calon Menteri Prabowo Subianto.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
(KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)
sosok aktivis HAM Natalius Pigai menjadi salah satu sosok yang digadang-gadang menjadi calon Menteri Prabowo Subianto. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Mengenal sosok aktivis HAM Natalius Pigai menjadi salah satu sosok yang digadang-gadang menjadi calon Menteri Prabowo Subianto.

Natalius dipanggil Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (14/10/2024). 

Natalius Pigai adalah seorang aktivis Indonesia.

Ia merupakan salah seorang dari 11 anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Republik Indonesia periode 2012-2017. 

Pigai merupakan satu-satunya Anggota Komnas HAM periode 2012-2017 yang berasal dari Papua.

Sebelum masuk ke pemerintahan, Pigai juga aktif di beberapa organisasi lainnya, seperti PRD, PMKRI, WALHI, KontraS, Rumah Perubahan, dan Petisi 28. 

Ia bekerja sebagai Staf Khusus Menteri di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia pada masa kepemimpinan Al Hilal Hamdi dan Jacob Nuwa Wea tahun 1999-2004. 

Potret aktivis HAM Natalius Pigai
Potret aktivis HAM Natalius Pigai

Ia juga Aparatur Sipil Negara yang mengabdi selama 15 tahun di Kementerian yang sama dengan menempati berbagai jabatan fungsional dan struktural. 

Natalius Pigai juga pernah menjadi Tim Asistensi Dirjen Kesbangpol Prof Dr. Sudarsono Hardjosukerto tahun 2006-2008.

Saat Pilpres 2014 dan 2019 nama Natalius Pigai mulai dikenal oleh publik. Terutama dari kritik tajamnya terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat bertarung dengan Prabowo Subianto.

Natalius Pigai juga pernah menjadi Tim Asistensi Dirjen Kesbangpol Prof Dr. Sudarsono Hardjosukerto tahun 2006-2008.

Baca juga: Sosok Muhammad Nuruddin Viral Kalahkan Guru Gembul Saat Debat di UI, Pengasuh Ponpes di Tangerang

Pernah Kritik Jokowi

Saat Pilpres 2014 dan 2019 nama Natalius Pigai mulai dikenal oleh publik. Terutama dari kritik tajamnya terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat bertarung dengan Prabowo Subianto.

"Jangan percaya orang Jawa Tengah Jokowi & Ganjar. Mereka merampok kekayaan kita, mereka bunuh rakyat papua, injak-injak harga diri bangsa Papua dengan kata-kata rendahan Rasis, monyet & sampah. Kami bukan rendahan. kita lawan ketidakadilan sampai titik darah penghabisan. Saya Penentang Ketidakadilan)," tulis Natalius Pigai dalam akun Twitter-nya, Jumat (1/10/2024).

Namun demikian pada tahun 2023 tepatnya menjelang Pilpres 2023, Natalius Pigai memuji Presiden Jokowi. 

Dia menyebut mengkritik keras Presiden Jokowi sebelumnya demi keseimbangan. 

“Saya kritik Jokowi untuk menjaga keseimbangan, koreksi kekurangan dan mengisi ruang-ruang kosong yang tidak diisi oleh negara untuk mengawal tujuan bernegara,” kata Pigai dalam kicauannya di akun media sosial X, platform yang sebelumnya dikenal Twitter @NataliusPigai2, dikutip Selasa (3/10).

Selain itu, kata Pigai, dirinya pada akhirnya mengakui bahwa Presiden Jokowi memang figur yang hebat dan berhasil dalam menjalankan roda pemerintahannya. 

Menurutnya, keberhasilannya tersebut akan lebih baik jika dilanjutkan oleh Prabowo di 2024.

Siap Gabung Pemerintahan

Natalius pun mengungkapkan kesiapannya untuk bergabung dalam pemerintahan yang dipimpin oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka. 

Meski tidak mengungkapkan secara rinci posisi atau jabatan yang akan dipegangnya, Natalius menegaskan bahwa ia siap membantu pemerintahan Prabowo di kementerian atau lembaga apapun yang dianggap perlu.

"Kalau bantu, iya. Tapi kan tidak boleh saya ngomong sebelum Bapak ngomong. Saya bantu bisa di mana saja," kata Natalius dikutip dari Kompas.com, kepada awak media seusai pertemuan.

Sebagai mantan komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Natalius memiliki pengalaman luas dalam isu-isu hak asasi manusia dan kebijakan publik.

Meski ia tidak membeberkan detail jabatan yang mungkin diembannya, ia menekankan bahwa tujuan utamanya adalah membantu Prabowo untuk menciptakan kebijakan yang mengakomodasi kepentingan bangsa dan mencerminkan nilai-nilai kebhinekaan.

“Bapak ingin kebijakan yang mengakomodasi kepentingan bangsa, sebagai perwujudan dari candra kebangsaan dan kebinekaan. Itu saja,” tegasnya.

Natalius juga mengungkapkan bahwa dirinya sudah lama mengenal Prabowo dan sering diajak berdiskusi mengenai berbagai persoalan bangsa.

"Mungkin saya dari banyak orang yang sering dipanggil. Sudah belasan tahun yang lalu, saya anak buah langsung, saya prajurit yang sering dipanggil," ungkapnya, merujuk pada hubungan erat yang telah terjalin dengan Prabowo selama bertahun-tahun.

Pada hari yang sama, Prabowo Subianto juga memanggil sejumlah tokoh yang digadang-gadang akan menjadi bagian dari kabinet pemerintahannya.

18 Tokoh Dipanggil Prabowo

Pemanggilan dilakukan 6 hari menjelang pelantikan Prabowo dan Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, pada 20 Oktober 2024 mendatang.

Berikut 18 nama yang sudah merapat ke Kertanegara.

1. Kader Partai Geridra, Prasetyo Hadi

2. Aktivis HAM, Natalius Pigai

3. Ketua Yayasan Teladan Utama, Widiyanto Putri Wardhana

4. Politikus Golkar, Wihaji

5. Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto

6. Politikus Partai Gerindra, Fadli Zon

7. Politikus Partai Golkar, Nusron Wahid

8. Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul

9. Politikus Partai Gerindra, Maruarar Sirait

10. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya

11. Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono

12. Dra Arifatul Choiri Fauzi

13. Prof Yassierli

14. Prof Satrio Sumantri Brodjonegoro

15. Tito Karnavian

16. Zulkifli Hasan

17. Prof Yusril Ihza Mahendra

18. Bahlil Lahadalia

19. Abdul Mu'ti

20. Muhaimin Iskandar/Cak Imin

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved