'Kita Dirampok', Coach Justin Geram Timnas Indonesia "Dinodai" Wasit Ahmed Al Kaf,Beri Saran ke PSSI

TRIBUNSUMSEL.COM - Justinus Lhaksana atau yang biasa dikenal dengan Coach Justin meluapkan kekecewaannya atas tindakan Wasit Ahmed Al Kaf dalam pertandingan liga Indonesia vs Bahrain.

Coach Justin menilai bahwa Timnas Indonesia telah dicurangi oleh wasit Ahmed Al Kaf yang membuat gagal merai 3 poin untuk lolos Piala Dunia.

Skuad Garuda yang semula unggul 2-1 terpaksa puas dengan hasil imbang 2-2 setelah Bahrain mencetak gol di menit injury time

Baca juga: Detik-detik Shayne Pattynama Mengamuk Gegara Wasit Kontroversial Pimpin Timnas Indonesia vs Bahrain

.

Menanggapi hal ini, Coach Justin mengatakan bahwa poin Timnas Indonesia telah dirampok.

"Kita dirampok, bener bener dirampok. ekstra time enam menit itu sudah kelamaan. Apalagi ditambah 3 menit," ujar Coach Justin, melalui unggahan Instagramnya.

Pengamat bola ini pun menyarankan PSSI dan Erick Thohir untuk melakukan protes keras kepada FIFA dan AFC atas kecurangan wasit.

"Gue harap PSSI lewat pak Erik langsung tanda tangan untuk melakukan protes keras," terangnya.

"Kalah menang itu hal yang biasa, tapi ini kita dirampok," imbuh Coach Justin.

Lebih lanjut, Coach Justin mengatakan bahwa alasan kenapa timnas 'dinodai' oleh sejumlah wasit timur tengah.

Dia menyebut kecurangan ini memang sudah terstruktur dan direncanakan oleh wasit-wasit asal Timur Tengah kala melihat ada negara baru yang memiliki skill melebihi negara asalnya.

"FIFA memberikan ekstra jatah negara Asia masuk ke Piala Dunia itu 81. Negara-negara papan atas itu sudah langganan, sudah gak bisa dikerjain Saudi, Iran, Australia, Korea, Jepang, Qatar baru saat (jadi) tuan rumah aja, gak sekuat itu juga mereka. Mereka itu susah dikerjain," beber Coach Justin.

"Mereka mau sisa jatah ini untuk negara-negara mereka (Timur Tengah) itu sendiri," tambahnya.

Baca juga: Sosok Ahmed Al Kaf Wasit Pimpin Pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain, Deretan Kontroversinya

Sehingga, ia melihat Timnas Indonesia dicurangi pada laga kontra Bahrain semalam sebenarnya sudah bisa diprediksi oleh Coach Justin.

"Jadi negara yang baru bangkit, yang bisa menyaingi atau bisa melebihi negara mereka (Timur Tengah) itu akan dikerjain lihat aja, berjalan terus, kita akan dikerjain kalau wasitnya dari Timur Tengah," tutur Coach Justin.

"Hanya negara-negara mereka disamping yang lima/enam ( Saudi, Iran, Australia, Korea, Jepang, Qatar) yang sudah langganan paling tambah tiga/empat," tambahnya.

Tak berhenti disitu, Coach Justin lantas mengomandikan warganet agar tak berhenti menggaungkan tagar #afcmafia di media sosial.

"Untuk netizen Indonesia seperti saya, jangan berhenti nyerbu terus dengan hastag AFC Mafia, lakuin dimana-mana, Facebook, Twitter, Tiktok, dan lain-lain,” kata Coach Justin.

Shin Tae-Yong Kecewa

Keputusan  terhadap hasil akhir yang mengecewakan bagi Timnas Indonesia saat melawan Bahrain pada Kamis (10/10/2024) malam.

Terutama pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-Yong yang menyayangkan keputusan Wasit Ahmed Al yang dinilai telah menodai laga pertandingan.

Dalam konferensi pers pasca pertandingan, pelatih Shin Tae-yong dengan tegas menyatakan kekecewaannya.

Saking kecewanya, Shin Tae-yong memberikan kritik keras menyebut keputusan wasit tersebut hal yang memalukan.
 
"Kedua tim Bahrain dan Indonesia melakukan yang terbaik sampai peluit panjang akhir laga oleh wasit," kata Shin Tae-yong melalui YouTube PSSI TV.

"Tetap saja saya akan menyebutkan hal memalukan soal keputusan wasit."

"Jika AFC mau berkembang, keputusan wasit juga harus ditingkatkan," tambahnya.

Baca juga: Kecewanya Shin Tae-Yong ke Wasit Ahmed Al Kaf usai Indonesia Gagal Menang dari Bahrain : Memalukan

Sebagai pelatih, STY tak bisa membendung rasa frustrasinya ketika menyaksikan skema permainan yang telah dibangun hancur begitu saja akibat keputusan wasit.

Setelah laga selesai, pemain Indonesia dan ofisial terlihat mendatangi wasit dan memprotes hal itu. Bahkan di pinggir lapangan sampai ada keributan dengan pihak Bahrain.

Menurut Shin Tae-yong, para pemain Timnas Indonesia wajar mengungkapkan kekesalannya atas insiden ini.

"Jika semua orang melihat laga ini, mungkin anda mengerti mengapa pemain kami marah." 

"Tambahan waktu 6 menit, tapi laga sampai lebih dari 9 menit," kata Shin Tae-yong.

Meskipun sempat unggul 2-1 dan berjuang keras, kemenangan Timnas Indonesia seakan menguap di detik-detik akhir akibat keputusan kontroversial wasit, Ahmed Al Kaf.

Skuad Garuda yang semula unggul 2-1 harus puas dengan hasil imbang 2-2 setelah Bahrain mencetak gol di menit injury time.

Keputusan kontroversial wasit Ahmed Al Kaf membuat warganet Indonesia meluapkan kemarahan di media sosial.

Pada menit ke-90, Indonesia berada di depan setelah gol Rafael Struick di menit 74.

Wasit memberikan tambahan waktu enam menit. Namun saat waktu menunjukkan menit 90+6, wasit tidak menghentikan pertandingan meski tidak ada insiden yang membutuhkan waktu tambahan.

Hal ini memungkinkan Bahrain melakukan serangan yang berujung pada gol sundulan Mohammad Marhoon dari tendangan sudut.

Shayne Pattynama Mengamuk

Pertandingan laga Timnas Indonesia vs Bahrain berakhir diwarnai kericuan.

Laga Timnas Indonesia vs Bahrain berlangsung di di Bahrain National Stadium pada Jumat, (11/10/2024) pukul 23.00 WIB.

Salah satu momen keributan terjadi saat bek kiri Timnas Indonesia, Shayne Pattynama mengamuk kepada ofisial dari kubu Bahraian di area bench.

Setelah pertandingan Shayne Pattynama tampak terlibat keributan dengan pemain atau ofisial dari kubu Bahrain hingga harus dilerai oleh rekan-rekannya.

Hingga pemain Timnas lainnya, Asnawi Mangkualam dan Rafael Struck berlari setelah melihat Shayne Pattynama mengamuk.

Shayne Pattynama terlihat mendorong kubu Bahrain hingga sempat nyaris melayangkan pukulan.

Pemain KAS Eupen itu akhirnya dijauhkan dari kerumunan dan ditenangkan oleh staf pelatih Shin Tae Yong.

Manager Timnas Kena Kartu Merah

Para pemain dan ofisial Timnas Indonesia bereaksi keras terhadap keputusan tersebut.

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong protes kepada wasit. 

Tak hanya itu, Manajer Timnas Indonesia Suamrdji juga bereaksi cukup keras.

Namun manajer Suamardji yang tampaknya tidak terima dengan keputusan wasit malah dihadiahi kartu merah.

Timnas Indonesia pun harus berbesar hati menerima hasil seri dengan skor 2-2 saat melawan Bahrain dalam babak ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Keputusan kontroversial wasit Ahmed Al Kaf membuat warganet Indonesia meluapkan kemarahan di media sosial.
  
Adapun atas hasil tersebut, Timnas Indonesia tertahan pada posisi ke-5 klasemen grup C.

Garuda memperoleh tiga poin berkat hasil imbang atas Bahrain, Australia dan Arab Saudi.

Sementara bagi Bahrain, bertengger tepat di atas Timnas Indonesia.

Bahrain mengoleksi poin lebih baik berkat satu hasil kemenangan atas Australia (0-1).

Menatap perjalanan ke depan, Timnas Indonesia masih punya asa untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia bisa memperbaiki posisi klasemen jika meraih kemenangan pada matchday keempat.

Dijadwalkan Timnas Indonesia akan menantang tim dasar klasemen, China.

Duel China vs Timnas Indonesia akan dihelat di Stadion Pemuda Qingdao, Selasa (15/10/2024) kick-off 19.00 WIB.

(*)

Baca berita lainnya di google news