Pengakuan Tubagus Joddy Ikhlas Dipenjara Sebabkan Kecelakaan Maut Vanessa Bibi: Aku Juga Kehilangan

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Pilu pengakuan Tubagus Joddy yang merasa ikhlas dipenjara usai sebabkan kecelakaan maut Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah tahun 2021 silam di ruas tol di Jombang, Jawa Timur.

Joddy merasa jika dirinya bahkan harus tetap mendapatkan hukuman sanksi sosial.

Baca juga: Tubagus Joddy Tak Nyaman Bebas Penjara Kasus Kecelakaan Maut Vanessa Angel dan Bibi: Beban Bersalah

Diketahui jika sebelumnya Joddy dijatuhi vonis hukuman penjara lima tahun.

Namun setelah mendapatkan remisi, masa hukuman Joddy berkurang menjadi 2,5 tahun.

Dari situlah Joddy pasrah dan mengaku siap jika dirinya terus dihujat.

"Jadi intinya apa pun yang orang anggap terhadap lo, lo terima aja?" tanya Denny Sumargo, dikutip dari YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, Kamis (3/10/2024).

"Iya," kata Joddy sambil mengangguk.

"Kalau orang bilang 'lu pembunuh'?" cecar Pria yang akrab disapa Densu itu.

"Ya, aku terima," jawab Joddy singkat.

Densu lalu mencoba mengulik sikap Joddy terkait banyaknya tudingan negatif yang dialamatkan kepadanya. 

Ia ternyata rela apabila masih harus menerima sanksi sosial dan dipenjara.

"Kalau orang bilang 'lu sudah menghilangkan masa depan seorang anak yang masih belum ngerti apa-apa?'," tanya Densu lagi.

"Ya aku terima semua sanksi sosial yang ada, tanpa pembelaan. Ya karena aku tahu aku salah," tutur Joddy.

Di akhir, ia turut mengaku merasa kehilangan sosok Vanessa dan Bibi.

Terkait kesalahannya, ia mengaku bingung untuk menebusnya.

"Aku pun di sini merasa kehilangan juga, aku juga bingung mau nebus (kesalahannya) nya gimana," tandas Joddy sembari menahan tangisnya.

Ungkap Penyesalan

Joddy terpukul menjadi penyebab kematian pasutri itu hingga menyalahkan diri sendiri.

Tangisnya pecah saat mendatangi makam mendiang Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.

"Kalau ke makam aku belum sempet izin, cuma menurut orang orang aku nyari tau, apakah sopan untuk ke makam tanpa izin orangtua, sebenernya sah sah aja karena disana urusannya ya kamu dengan personal, urusannya lebih ke kamu dan Tuhanmu," terang Joddy.

Ia mengaku sangat merindukan Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.

Menurut Joddy, selama ini orangtua Gala Sky itu banyak mengajarkan soal kehidupan.

Baca juga: Tangis Tubagus Joddy Curhat Menyesal Sebabkan Kematian Vanessa Angel & Bibi : Sayang Mereka

Baca juga: Terpisah oleh Maut, Ini Rahasia Keharmonisan Marissa Haque dan Ikang Fawzi Selama 38 Tahun Menikah

"Kangen, kangen banget, Sorry, minta maaf, curhat, ngabarin kalau Joddy udah pulang dari sekolah kehidupan, jadi ngelewatin ini tuh ga tau apa yang harus Joddy lakukan kedepannya.

Joddy harap kalian masih ada buat ngajarin Joddy lagi, cara untuk ngelihat kehidupan kedepannya bagaimana, untuk planning besok seperti apa," cerita Joddy.

Untuk itulah Joddy mengaku sangat terpukul.

Ia bahkan menyesali kecelakaan yang merenggut nyawa Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah karena dirinya.

"Mereka yang banyak ngajarin tentang kehidupan, makanya sayang banget gitu sama mereka, makanya kenapa kejadiannya kok malah kayak gini, malah lewat aku," ujarnya menyalahkan diri.

Ia bahkan sedih mendapat penolakan saat datang ke rumah Haji Faisal, orangtua Bibi sekaligus ayah mertua Vanessa Angel untuk meminta maaf.

"Terbang dari Jombang terus ke Surabaya, langsung ke ke sana (rumah Haji Faisal)," jelasnya.

Lebih Nyaman di Penjara

Meski bebas jauh lebih cepat, Joddy justru merasa tak nyaman.

Joddy mengaku lebih aman berada di dalam penjara dibandingkan saat ini setelah bebas bersyarat.

Joddy menyebut jika selama di penjara tak pernah memikirkan serangan pihak luar atas kecelakaan maut mobil Vanessa dan Bibi yang ia kendarai.

"Untuk saat ini perbandingannya memang lebih feel safe di sana (penjara), pikiran gue lebih feel safe di sana," ucapnya dikutip dari YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.

"Di dalam ya udah aku cuma fokus untuk jalani hari-hari, ibadah, enggak ada sosmed, enggak ada serangan, enggak kepikiran masa depan," sambungnya.

Setelah bebas  dari penjara, Joddy justru bingung dengan arah tujuan hidupnya kedepan.

Belum lagi rasa bersalah yang terus menghantuinya sampai saat ini.

"Di satu sisi harus tetap melanjutkan hidup, tapi banyak banget beban pikiran, perasaan, dihantui rasa bersalah udah pasti banget," ujar Joddy.

"Aku keluar bukan dalam artian 'wah aku bebas,' sebenarnya udah kayak clueless aja, hidup gue nanti fokusnya ke arah mana lagi sih," lanjutnya.

Dijelaskan juga oleh Joddy, dia bisa bebas lebih cepat bukan karena mengajukan bebas bersyarat.

Karena selama proses hukum berlangsung sampai bebas bersyarat, Joddy memilih pasrah menerima hukuman dan tak menggunakan jasa pengacara. 
"Enggak ada (pengacara), jalanin aja)" ungkapnya.

Bahkan kini setelah menjalani hukuman, Joddy tetap pasrah dengan apa pun penilaian atau pandangan orang terhadapnya.

"Aku terima, aku terima semua sanksi sosial yang ada tanpa pembelaan, karena aku tahu aku salah," ujar Joddy. 

Dia bahkan pasrah jika memang ada yang menginginkannya masuk lagi ke dalam penjara.  

"Kalau memang ternyata secara hukum seperti itu, ya udah, selagi itu bisa menebus," kata Joddy.  

Baca juga: Kini Tinggalkan Suami Sendiri, Pengakuan Marissa Haque Sempat Ingin Pulang Duluan Ketimbang Ikang

Sebagai informasi, Tubagus Joddy merupakan sopir yang mengendarai mobil yang ditumpangi oleh Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.

Mobil tersebut mengalami kecelakaan maut di salah satu ruas tol di Jombang, Jawa Timur, 4 November 2021 dan menewaskan Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah.

Atas kejadian tersebut, Pengadilan Negeri Jombang, Jawa Timur memvonis Joddy bersalah dengan hukuman 5 tahun penjara dan denda Rp 10 juta rupiah subsider 2 bulan kurungan.

Joddy bebas setelah menjalani 2,5 tahun hukuman kurungan karena berperilaku baik selama di penjara.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News